5 Fakta pemeriksaan Amien Rais yang menyita perhatian

Brilio.net - Politisi senior sekaligus mantan ketua MPR Amien Rais menyambangi Polda Metro Jaya Rabu untuk memenuhi panggilan pemeriksaan terkait kasus berita bohong Ratna Sarumpaet, Rabu (10/10). Dirinya didampingi tim kuasa hukum dan putrinya Tasniem Rais datang ke Polda Metro Jaya sekitar pukul 10.00 WIB.

Kedatangan Amien Rais ksempat diwarnai kericuhan antara polisi yang berjaga dengan para awak media. Namun, beberapa saat kemudian, kericuhan mereda usai ada teriakan Tasniem Rais.

Sebelumnya, Amien Rais menganggap janggal soal pemeriksaannya. Dirinya menyatakan bahwa dalam surat pemanggilannya tertera tanggal 2 Oktober 2018, sementara Ratna ditangkap pada 4 Oktober 2018.

"Ini sangat janggal," kata Amien seperti dikutip brilio.net dari Liputan 6.

Selain dugaan kejanggalan tersebut, sejumlah fakta menarik juga mengiringi pemeriksaan Amien Rais. Dilansir brilio.net dari berbagai sumber, berikut 5 fakta pemeriksaan Amien Rais yang menyita perhatian publik.

1. Minta namanya ditulis lengkap.

foto: merdeka.com

Amien Rais sempat mempertanyakan perihal surat pemeriksaannya karena merasa ada beberapa kejanggalan. Amien memprotes bahwa dalam surat tersebut, namanya tidak ditulis secara lengkap. Dalam surat panggilan dari kepolisian tertera nama Amin Rais, sedangkan nama asli Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) ini adalah Muhammad Amien Rais.

"Padahal nama saya itu Muhammad Amien Rais. Jadi, saya mau tanya ke polisi kenapa tidak ditulis Muhammad," kata Amien seperti dikutip dari Liputan 6.

2. Tasniem Rais dikira Hanum Rais.

foto: liputan6.com

Dalam pemeriksaannya di Polda Metro Jaya, Amien Rais ditemani oleh anak keempatnya Tasniem Rais. Tasniem berhasil meredakan kericuhan yang terjadi di Polda Metro Jaya saat sang ayah hendak diperiksa.

Uniknya, sosok Tasniem ini sempat dikira sebagai Hanum Rais. Seperti kita ketahui, Hanum merupakan salah satu anak Amien Rais yang sempat ikut menyebarkan kabar bohong Ratna Sarumpaet. Kendati demikian pihaknya sudah meminta maaf secara terbuka melalui media sosial.

3. Dikawal aktivis 212.

foto: liputan6.com

Pemeriksaan Amien Rais juga diiringi dengan aksi demonstrasi oleh aktivis 212. Sejumlah kendaraan terlihat membawa rombongan aksi ini. Mereka meminta agar pemeriksaan dilaksanakan sebaik-baiknya, adil serta jujur. Orator aksi meminta pemeriksaan terhadap Amien Rais dilakukan sesuai aturan yang berlaku.

"Kami minta ini dilaksanakan sebaik-baiknya, seadil-adilnya, sejujur-jujurnya. Kita harapkan perlakuan yang sama terhadap para terlapor yang banyak tapi belum dipanggil-panggil," kata orator seperti dikutip dari Liputan 6.

4. Disediakan tempat nyaman dan enak.

foto: liputan6.com

Dalam pemeriksaannya ini, Polda Metro Jaya telah menyiapkan tempat yang nyaman untuk Amien Rais. Hal itu dilakukan agar Amien Rais dapat memberikan keterangan dan klarifikasi dengan baik. Dirinya diberi ruangan ber-AC yang nyaman untuk agenda pemeriksaan.

"Ya kita terimalah beliau dengan baik. Kita berikan tempat yang enak, yang adem, sehingga beliau memberikan keterangan klarifikasi yang baik," ungkap Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Setyo Wasisto.

5. Diperiksa polisi selama 6 jam.

foto: liputan6.com

Dalam agenda pemeriksaan, Amien Rais dimintai keterangan selama 6 jam. Selama pemeriksaan, dirinya juga menikmati beberapa sajian kuliner yang disediakan penyidik. Menurutnya, pemeriksaan kali ini berjalan dengan baik dan polisi sangat menghormatinya.

"Memang ini 6 jam. Tapi sebetulnya, yang separo itu untuk makan, salat, dan ngobrol ke sana ke mari. Jadi itu demikian smooth, bagus, dan pertanyaannya itu straight. Tidak muter-muter apalagi njebak. Terima kasih sekali," kata Amien Rais.