Brilio.net - Bulan suci Ramadhan sebentar lagi tiba. Bagi umat muslim, menjalankan ibadah kali ini ada nuansa berbeda seiring penyebaran virus corona (Covid-19). Rangkaian ibadah selama Ramadhan bakal lebih banyak dilakukan dari rumah. Namun kondisi ini tak mesti menghambat silaturahmi. Di era teknologi digital seperti sekarang, silaturahmi bisa tanpa harus bertatap muka.
Hal inilah yang mendorong Telkomsel berupaya memastikan seluruh pelanggan tetap nyaman menjalin silaturahmi di tengah tantangan dan keterbatasan akibat dampak pandemi virus corona. Sebagai leading digital telco company, Telkomsel memusatkan pengamanan kualitas dan kapasitas jaringan di area residensial, rumah sakit, serta jalur dan titik transportasi yang akan menjadi sarana pendukung logistik penanganan pandemi virus corona.
“Kami memahami betapa pentingnya momen Ramadhan dan Idul Fitri bagi umat muslim di Indonesia untuk terus saling terhubung dengan orang-orang tercinta,” ujar Direktur Utama Telkomsel Setyanto Hantoro.
Selain itu sebagai connectivity enabler, Telkomsel juga berupaya melakukan penguatan dan pengamanan akses jaringan berteknologi terdepan di sejumlah titik prioritas. Tujuannya untuk memaksimalkan pemanfaatan layanan terutama yang berbasis broadband agar seluruh masyarakat Indonesia dapat terus menikmati layanan dengan nyaman dan lancar.
1. Lonjakan trafik komunikasi
Pada momen Ramadhan dan Idul Fitri tahun ini, diperkirakan akan terjadi lonjakan trafik komunikasi untuk layanan broadband sebesar 20%. Sedangkan untuk trafik layanan legacy voice dan SMS diprediksi mengalami penurunan dibanding hari normal. Hal ini didorong semakin kuatnya adopsi masyarakat dalam pemanfaatan layanan broadband dan digital untuk mendukung produktivitas saat beraktivitas dari rumah saat pandemi virus corona.
Guna mengantisipsi hal tersebut, Telkomsel telah memusatkan optimalisasi kualitas dan kapasitas jaringan di sekitar 436 point of interest (POI), yang berfokus pada 309 titik area residensial yang teridentifikasi mengalami kenaikan trafik telekomunikasi yang sangat signifikan sejak diberlakukannya imbauan dari pemerintah untuk beraktivitas di rumah, 58 titik rumah sakit rujukan COVID-19, 38 titik area transportasi utama di tiap provinsi seperti bandara dan pelabuhan, 31 titik area transportasi logistik, alat-alat kesehatan dan kebutuhan pokok, serta pengamanan jaringan di akses jalur tol dan jalan utama sepanjang 16.000 Km yang terbentang dari wilayah Pulau Sumatera, Pulau Jawa, hingga Pulau Kalimantan.
2. Hadirkan 11 ribu BTS baru
Selain itu, pengamanan titik area dan jalur transportasi pun tetap menjadi fokus perusahaan telekomunikasi pelat merah ini sebagai upaya untuk memastikan kelancaran komunikasi operasional penanganan dan penyaluran logistik bahan pokok, alat-alat kesehatan, dan obat-obatan di tiap wilayah.
Upaya penguatan kualitas dan kapasitas jaringan dilakukan dengan menghadirkan 11.000 BTS baru berteknologi multi-band Long Term Evolution atau 4G, mengoperasikan tambahan 69 unit Compact Mobile BTS (COMBAT), serta menambah kapasitas gateway internet menjadi 6,100 Gbps (6 Tbps) untuk menjamin kelancaran akses data di seluruh Indonesia.
Secara keseluruhan, Telkomsel saat ini memiliki 219.000 unit BTS di seluruh penjuru negeri, dengan 87.000 unit di antaranya merupakan BTS 4G. Berbekal infrastruktur yang mumpuni, cakupan 4G Telkomsel pun telah menjangkau lebih dari 95% wilayah populasi di Indonesia, yang siap mengakomodasi berbagai kebutuhan layanan berbasis broadband dan digital untuk terus mendukung aktivitas keseharian masyarakat.
3. Kualitas jaringan yang oke
Melanjutkan komitmen dalam mengantisipasi kesiapan jaringan, Telkomsel secara konsisten juga tetap melakukan uji jaringan secara langsung, dengan total jarak tempuh mencapai sekitar 16.000 km. Langkah ini dilakukan untuk menjaga kualitas jaringan yang merupakan prioritas utama menghadirkan layanan bagi pelanggan. Untuk itu, Telkomsel memastikan seluruh layanan dan kualitas jaringan berfungsi secara optimal dan prima terutama di seluruh POI, termasuk jalur transportasi utama seperti jalan tol yang di antaranya adalah 23 ruas tol utama (termasuk 5 ruas tol baru) di Sumatera, Jawa, dan Kalimantan.
4. Virtual monitoring selama pandemi virus corona
Sebagai dukungan imbauan pemerintah untuk menerapkan physical distancing dalam proses bekerja, sebagian besar proses operasionalisasi monitoring dan penanganan aktivitas pengamanan jaringan selama masa Ramadhan dan Idul Fitri 2020 dilakukam secara virtual monitoring selama pemberlakuan situasi darurat nasional COVID-19. Karyawan atau teknisi Telkomsel yang karena jenis pekerjaannya harus bertugas di lapangan dalam menjaga kualitas jaringan dibekali perlengkapan keamanan yang sesuai dengan standar protokol kesehatan yang berlaku di tengah aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang telah ditetapkan pemerintah dan sudah dijalankan di berbagai daerah.
5. Kampanye #DiRumahTerusMaju
Momen Ramadhan dan Idul Fitri 2020 juga merupakan momen spesial bagi Telkomsel. Selain menjadi bulan penuh berkah, Telkomsel juga berulang tahun tepat 25 tahun yang jatuh pada 26 Mei. Untuk itu, Telkomsel melalui program tahunan Telkomsel Siaga dengan tema “Di Rumah Terus Jalankan Kebaikan” telah mempersiapkan ragam program yang menarik untuk pelanggan setia agar terus menemani pelanggan dalam menjalankan aktivitas dari rumah selama masa bencana nasional pandemi COVID-19 ini.
Sebagai lanjutan dari program #DiRumahTerusMaju, dengan berkolaborasi bersama sejumlah mitra strategis, Telkomsel menghadirkan berbagai program untuk memudahkan aktivitas pelanggan selama di rumah untuk terus beribadah, berbelanja, bekerja, hingga bersilaturahmi.
Dalam mendukung sistem kerja WFH atau remote, Telkomsel menyedikan layanan CloudX yang merupakan solusi digital enterprise untuk layanan komunikasi, chatting dan meeting yang dapat diakses melalui tablet, handphone dan desktop. CloudX mampu meningkatkan produktivitas antar karyawan sehingga menghadirkan lingkungan kerja yang progresif dan tetap produktif, di mana pun dan kapan pun. Selain itu, untuk kebutuhan hiburan di rumah juga Telkomsel menyediakan berbagai promo layanan digital mulai dari MAXstream, Dunia Games, dan Langit Musik.
6. Program CSR di tengah wabah corona
Mengusung tema “Di Rumah Terus Jalankan Kebaikan”, Telkomsel juga terus menebar kebahagiaan pada momen Ramadhan dan Idul Fitri tahun ini sebagai wujud syukur dan rasa kepedulian kepada masyarakat yang menjalankan ibadah puasa, terutama saat situasi yang penuh tantangan pada darurat nasional COVID-19 ini. Ada sejumlah program corporate social responsibility (CSR), antara lain dengan memberikan berbagai bantuan seperti paket sembako (makanan) dan bingkisan lebaran untuk 25.000 anak yatim dan duafa serta masyarakat prasejahtera, bantuan paket sembako dan alat kebersihan untuk 250 yayasan dan panti asuhan, serta penyemprotan disinfektan dan paket sembako untuk 25 masjid agung di Indonesia.
7. Bantuan alat kesehatan
Selain itu, sebagai bentuk kepedulian terhadap tenaga medis dalam penanganan COVID-19, Telkomsel juga memberikan bantuan alat-alat kesehatan seperti 53.500 unit alat pelindung diri (APD) baik produk lokal maupun impor, 500 infared thermometer (thermogun), 15 ventilator serta 6.000 unit pakaian hazmat full set yang diberikan ke berbagai rumah sakit atau pusat layanan kesehatan. Dalam bidang pendidikan, untuk memastikan akivitas belajar di rumah secara mandiri, Telkomsel juga telah berkolaborasi dengan 137 kampus yang menggelar program e-learning dan empat aplikasi dengan memberikan bebas paket data 30 GB.
Recommended By Editor
- Ternyata Habibie adalah pelanggan pertama Telkomsel, begini kisahnya
- Jelang Idul Adha 1440 Hijriah, Telkomsel salurkan 751 hewan kurban
- Telkomsel dan BNI luncurkan kartu kredit untuk gaya hidup digital
- Menimbang baik buruk pelarangan mudik 2020 di sektor ekonomi
- Selain paru-paru, Covid-19 juga bisa serang jantung dan ginjal