Brilio.net - Dua wartawan yang akan melakukan peliputan pers rilis pengungkapan kasus narkoba di Markas Kepolisian Daerah Riau menjadi korban aksi penyerangan teroris, Rabu (16/5). Kedua wartawan itu, adalah Rian dan Rahmadi dari salah satu media nasional.
"Ada teroris," kata Rian sambil memegangi perutnya dan sesekali meringis kesakitan akibat luka di wajahnya.
Dikutip Antara, Rian mengungkapkan bahwa dirinya tertabrak mobil yang kemudian diketahui milik terduga teroris yang menyerang Markas Polda Riau. Dirinya kemudian dibawa pihak kepolisian ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk mendapatkan pengobatan.
Hal serupa juga dialami Rahmadi yang mengalami lecet di bagian kepala dan beberapa bagian tubuh lainnya. Dia juga langsung dibawa polisi untuk mendapatkan perawatan. Sampai saat ini, pihak kepolisian masih melakukan sterilisasi lokasi kejadian.
Recommended By Editor
- Ini 5 potret sesaat setelah kejadian penyerangan di Mapolda Riau
- Serangan di Polda Riau, 1 polisi gugur, 4 teroris tewas & 4 orang luka
- Ini deretan barang terduga teroris yang disita polisi di Mapolda Riau
- Mapolda Riau diserang teroris, begini kondisi terkininya
- 7 Kasus teror di markas polisi, dari pembacokan hingga bom bunuh diri