Brilio.net - ASEAN Literary Festival 2017 memuat Writing Workshop bersama salah satu penerbit ternama, Gramedia. Peserta yang telah mendapatkan teori menulis diberikan kesempatan untuk menulis secara spontan dengan tema remaja/teenlit. Hadir sebagai penyaji materi dua editor Gramedia Annisa Ihsani dan Clio Freya serta dosen Sastra Yusrin.
Beberapa hasil tulisan dibacakan dan dikomentari. Berikut adalah beberapa kesalahan yang kerap dipraktikkan penulis pemula, seperti yang disampaikan Yusrin.
1. Menuliskan dengan pembuka terlalu biasa.
Memperkenalkan tokoh di awal dengan bahasa terlalu lurus tidak menawarkan sesuatu yang berbeda pada pembaca. Pengenalan tokoh seperti ini sudah sering dilakukan.
2. Dominasi sosok 'aku'.
"Aku yang terlalu dominan terkesan egois, dan terlalu banyak curhat," kata Yusrin.
3. Konflik tokoh utama kurang greget.
Salah satu hal yang dapat menarik simpati pembaca adalah menggambarkan konflik bertubi-tubi yang dialami tokoh. "Penulis perlu meletakkan tokoh utama pada posisi sulit," tambah Yusrin.
4. Sisipan puisi yang 'biasa'.
Yusrin mewanti-wanti agar berhati-hati ketika melibatkan unsur sastra. "Ketika menyisipkan sastra di dalam novel gambaran pembaca akan hadir puisi yang bagus."