Brilio.net - Petugas gabungan Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Timur menangkap dan menembak dua pelaku diduga terlibat pembunuhan enam orang di Pulomas Jakarta Timur berinisial RB dan ES. Aksi polisi ini terbilang cepat dalam mengungkap kasus pembunuhan sadis hanya dalam tempo sehari.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono mengungkapkan startegi jitu yang dipakai Korps Bhayangkara. Polisi menyelidiki kasus ini dengan cara 'scientific crime' menggunakan 'database', sidik jari dan analisa kamera tersembunyi.
Argo menyebutkan sekarang pelaku berada di Rumah Sakit Polri Kramatjati Jakarta Timur, guna menjalani perawatan. Dikatakan Argo, polisi melumpuhkan kedua pelaku dengan melepaskan tembakan karena tersangka berusaha melawan dan melarikan diri. Polisi masih mengembangkan kasus pembunuhan sadis itu, tetapi belum diketahui motif kejadian tersebut.
Seperti diketahui, pembunuhan sadis itu menewaskan enam orang. Adapun identitas korban perampokan tersebut yakni, Dodi Triono (59) selaku pemilik rumah, Diona Arika Andra Putri (16), Dianita Gemma Dzalfayla (9) anak ketiga dari Dodi, Amel teman anak korban, Yanto sopir, dan Tasrok (40) sopir.
Korban selamat yakni, Emi, Zanette Kalila Azaria, Santi, Fitriani, dan Windy (23). Para korban masih dalam perawatan intensif karena mengalami trauma berat.
Recommended By Editor
- 5 Kasus pembunuhan sadis ini paling menyita perhatian di Indonesia
- 10 Kasus penembakan yang terjadi di AS dua tahun terakhir, ngeri!
- 15 Kota indah dengan kasus pembunuhan tertinggi, duh ngeri!
- 5 Kasus tragis yang pernah terjadi di lingkungan kampus, duh miris!
- Selain Mirna, ini 5 kasus heboh pembunuhan memakai sianida