Brilio.net - Pemerintah telah membuka pendaftaran calon pegawai negerei sipil (CPNS) 2021 30 Juni hingga 26 Juli mendatang. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) juga membuka pendaftaran CPNS 2021 sejak 30 Juni 2021. Terdapat 1.456 formasi yang dapat diikuti para lulusan SMK, D-III, S-1, dan S-2.
Dilansir dari menlhk.go.id, Senin (19/7), jenis formasi CPNS 2021 yang tersedia, yaitu 892 formasi Umum, 100 formasi Cumlaude, 5 formasi Disabilitas, dan 10 formasi Putra/Putri Papua/Papua Barat.
Berikut deskripsi terkait jabatan dan jumlah formasi CPNS 2021 di Kementerian LHK, sesuai dengan kualifikasi pendidikan yang dibuka KLHK.
1. Ahli Pertama Dokter
S-2: 1 Formasi
2. Ahli Pertama - Perancang Peraturan PerundangUndangan
S-2: 7 Formasi
3. Ahli Pertama - Widyaiswara
S- 2: 5 Formasi
4. Ahli Pertama - Pengendali Ekosistem Hutan
S-1: 112 Formasi
5. Ahli Pertama - Polisi Kehutanan
S-1: 25 Formasi
6. Ahli Pertama - Pengendali Dampak Lingkungan
S-1: 72 Formasi
7. Ahli Pertama - Pengawas Lingkungan Hidup
S-1: 24 Formasi
8. Ahli Pertama - Penyuluh Kehutanan
S-1: 2 Formasi
9. Ahli Pertama - Analis Anggaran
S-1: 2 Formasi
10. Ahli Pertama - Analis Hukum
S-1: 5 Formasi
11. Ahli Pertama - Analis Pengelolaan Keuangan APBN
S-1: 9 Formasi
12. Ahli Pertama - Analis Sumber Daya Manusia Aparatur
S-1: 8 Formasi
13. Ahli Pertama - Assessor SDM Aparatur
S-1: 1 Formasi
14. Ahli Pertama - Pengelola Ekosistem Laut dan Pesisir
S-1: 1 Formasi
15. Ahli Pertama - Pengelola Pengadaan Barang/Jasa
S-1: 10 Formasi CPNS 2021
16. Ahli Pertama - Surveyor Pemetaan
S-1: 27 Formasi
17. Analis Adaptasi Dampak Perubahan Iklim
S-1: 3 Formasi
18. Analis Advokasi Hukum
S-1: 5 Formasi
19. Analis Dukungan Pengawasan
S-1: 2 Formasi
20. Analis Hasil Hutan
S-1: 8 Formasi
21. Analis Hutan dan Lahan Rehabilitasi Hutan dan Lahan
S-1: 1 Formasi
22. Analis Kerja Sama
S-1: 1 Formasi
23. Analis Kerjasama Lintas Sektor
S-1: 1 Formasi
24. Analis Kerjasama Luar Negeri
S-1: 1 Formasi
25. Analis Kerjasama Teknik
S-1: 3 Formasi
26. Analis Kesejahteraan Rakyat
S-1: 1 Formasi
27. Analis Konservasi Kawasan
S-1: 32 Formasi
28. Analis Konvensi Internasional
S-1: 2 Formasi
29. Analis Lingkungan Hidup
S-1: 8 Formasi
30. Analis Pasar Hasil Hutan
S-1: 3 Formasi
31. Analis Pemberdayaan Masyarakat
S-1: 7 Formasi
32. Analis Pengembangan Hutan
S-1: 12 Formasi
33. Analis Perekonomian
S-1: 1 Formasi
34. Analis Persiapan Lahan
S-1: 5 Formasi
35. Analis Rehabilitasi dan Konservasi
S-1: 5 Formasi
36. Kurator Koleksi Museum
S-1: 1 Formasi
37. Penelaah Data Sistem Informasi Perbenihan dan Pembibitan Tanaman Hutan
S-1: 2 Formasi
38. Penelaah Data Statistik Pengelolaan Daerah Aliran Sungai
S-1: 1 Formasi
39. Terampil - Pengendali Ekosistem Hutan
D-III: 133 Formasi
40. Terampil - Polisi Kehutanan
D-III: 47 Formasi
41. Terampil - Pengendali Dampak Lingkungan
D-III: 3 Formasi
42. Terampil - Penyuluh Kehutanan
D-III: 10 Formasi
43. Terampil Auditor
D-III: 6 Formasi
44. Terampil - Penata Laksana Barang
D-III: 5 Formasi
45. Terampil - Pranata Keuangan APBN
D-III: 8 Formasi
46. Terampil - Pranata Komputer
D-III: 46 Formasi
47. Terampil - Pranata Sumber Daya Manusia Aparatur
D-III: 8 Formasi
48. Terampil - Surveyor Pemetaan
D-III: 31 Formasi
49. Pengelola Lingkungan
D-III: 1 Formasi
50. Verifikator Keuangan
D-III: 48 Formasi
51. Pemula - Pengendali Ekosistem Hutan
SMK: 134 Formasi
52. Pemula - Polisi Kehutanan
SMK: 111 Formasi
Pemerintah telah memperpanjang pendaftaran CPNS 2021 dari awalnya ditutup pada 21 Juli menjadi 26 Juli 2021. Itu artinya masih ada peluang mendaftar 7 hari lagi dari batas waktu.
Untuk dokumen syaratnya yakni Surat lamaran yang ditujukan kepada Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Surat pernyataan bermaterai Rp10.000. Kartu Tanda Penduduk (KTP) asli yang masih berlaku atau Surat Keterangan telah melakukan rekaman kependudukan yang dikeluarkan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Pas Foto. Ijazah dan transkrip nilai.
Surat keterangan/sertifikat akreditasi Perguruan Tinggi dan Program Studi dari BAN PT/Perguruan Tinggi pada saat yang bersangkutan lulus. Surat Keterangan lulus asli Cumlaude/dengan pujian jika tidak tercantum pada ijazah (Bagi pelamar Cumlaude). Surat keterangan disabilitas dari Rumah Sakit Pemerintah/Puskesmas yang menerangkan jenis dan derajat kedisabilitasannya (Bagi pelamar Disabilitas).
Menyampaikan video singkat menunjukkan kegiatan sehari-hari dalam menjalankan aktivitas sesuai jabatan yang akan dilamar (Bagi pelamar Disabilitas). Akta kelahiran atau surat keterangan lahir asli, serta surat keterangan dari Kepala Desa/Kepala Suku (Bagi pelamar Putra/Putri Papua/Papua Barat).
Surat Pernyataan tinggi badan, tidak buta warna, tidak berkaca mata (minus/plus), tidak cacat badan dan tidak pernah mengalami patah tulang yang ditandatangi oleh pelamar di atas materai Rp. 10.000 dan orang tua/wali (Bagi pelamar jabatan Polisi Kehutanan). Surat Tanda Registrasi (STR)/bukan internship asli yang masih berlaku pada saat pendaftaran, yang dibuktikan dengan tanggal masa berlaku yang tertulis pada STR (Bagi pelamar jabatan Dokter Umum).
Pelamar dapat mendaftarkan diri dan mengunggah dokumen persyaratan pada laman https://sscasn.bkn.go.id/. Pendaftaran dibuka hingga 21 Juli 2021. Format dokumen yang diunggah dan informasi lebih lanjut dapat diakses melalui laman http://ropeg.menlhk.go.id/CASN2021/.
Pendaftar CPNS dan PPPK yang sudah mengisi formulir mencapai 3.052.591 dan submit 1.908.625 hingga Minggu, 18 Juli 2021.
Recommended By Editor
- Pendaftaran CPNS diperpanjang 5 hari, ini jadwal barunya
- Tembus 2,5 juta pelamar, dua instansi ini belum ada peminat CPNS
- NIK dan nomor KK tidak muncul saat daftar CPNS 2021, ini solusinya
- Pelamar CPNS tembus 1,93 juta orang, 10 instansi ini paling diminati
- Kemenko Kemaritiman dan Investasi buka 12 formasi CPNS, ini syaratnya
- Syarat dan alur seleksi PPPK guru, harus diketahui pelamar CPNS 2021