Kisah haru polisi di Mako Brimob, anak lahir usai ayahnya dimakamkan

Brilio.net - Kerusuhan di Markas Komando (Mako) Brimob yang terjadi pada Selasa (8/5) menyisakan duka mendalam bagi kepolisian. Ya, dalam insiden mencekam itu ada lima anggota kepolisian yang gugur, sedangkan satu narapidana teroris juga turut meninggal dunia.

Salah satu anggota polisi yang gugur dalam peristiwa itu adalah Iptu Yudi Rospuji Siswanto. Almarhum Iptu Yudi disemayamkan di rumah duka di Dukuh Pojok, Desa Penggarutan, Kecamatan Bumiayu, Brebes, Jawa Tengah pada hari Kamis (10/5). Selanjutnya, jenazah diberangkatkan untuk dikebumikan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kusuma Tama II Desa Jatisawit, Bumiayu.

foto: Facebook/Yudi Rospuji

Gugurnya anggota Densus 88 ini ternyata menyisakan kisah haru tersendiri bagi keluarga yang ditinggalkan. Bagaimana tidak, tepat pada hari Kamis (10/5) anak dari Iptu Yudi Rospuji lahir ke dunia.

"Ini takdir dari Yang Mahakuasa, ketika ayahnya pulang ke pangkuan Ilahi, putranya lahir di muka bumi," ujar Karopenmas Mabes Polri M Iqbal di Mako Brimob, Kamis (10/5/2018) seperti brilio.net kutip dari Liputan 6.

Iqbal juga berharap putra almarhum bisa melanjutkan perjuangan sang ayah yang telah gugur saat membela negara. Ia juga mengungkapkan harapan lain yakni sang anak menjadi anak yang saleh dan berbakti.

"Anak ini anak saya, dan anak seluruh anggota Polri. Tetap semangat," tambah Iqbal.

foto: Instagram/@jennyjusuf

Tak cuma keluarga dan pihak kepolisian yang merasa turut haru, seorang penulis buku sekaligus naskah film terkenal Jenny Jusuf juga merasakan hal serupa. Tak ingin tinggal diam, ia menggalang dana lewat situs Kitabisa.com yang akan disalurkan untuk istri dari almarhum.

Iptu Luar Biasa Anumerta Yudi Rospuji Siswanto meninggalkan istri yang sedang hamil tua dan tiga anaknya. Korban tinggal bersama istri dan anaknya di Kelurahan Sukma Jaya, Kecamatan Tajur Halang, Bogor, Jawa barat.

Di mata warga lingkungan sekitar, Yudi merupakan sosok pria yang baik dan ramah. Di waktu senggang, anggota polisi ini kerap mengajar ngaji anak remaja di sekitar rumahnya. Terkadang ia pun mendatangi rumah tetangganya untuk diajarkan mengaji.

Selain itu pula, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) juga mengucapkan belasungkawa atas gugurnya Iptu Yudi Rospuji yang pernah bertugas di KPK selama setahun.

"KPK turut berduka atas gugurnya almarhum Iptu Yudi Rospuji Siswanto, Komandan Sat Sabhara Polda Metro BKO KPK (beberapa waktu lalu pindah tugas). Almarhum adalah anggota Polri yang ditugaskan di KPK untuk pengamanan," ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah di Gedung KPK Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (9/5/2018) seperti brilio.net kutip dari Liputan 6, Kamis (10/5).