Brilio.net - Kini jumlah pasien yang terinfeksi virus Corona atau Covid-19 di Indonesia kembali bertambah. Tepat pada Minggu, 8 Maret 2020, pemerintah melalui Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto menegaskan bahwa ada 2 orang lagi yang dinyatakan positif terjangkit Corona. Sebelumnya pemerintah pun sudah menyatakan 4 orang positif Corona. Dengan demikian pasien pun menjadi 6 orang.

"2 positif. Kasus 05, laki-laki 55 tahun dari tracing klaster Jakarta," kata Achmad Yurianto seperti dikutip brilio.net dari liputan6.com, Senin (9/3).

Dengan begitu, total ada 6 orang yang saat ini dinyatakan positif virus Corona di Indonesia.

Yurianto menjelaskan, salah satu pasien tersebut merupakan anak buah kapal (ABK) Diamond Princess yang sebelumnya dievakuasi dari Yokohama, Jepang.

<img style=

foto: Liputan6.com/Faizal Fanani

Dua orang kembali dinyatakan positif virus Corona (Covid-19) di Indonesia. Dengan demikian, pasien positif virus bertambah menjadi enam orang.

"2 positif. Kasus 05, laki-laki 55 tahun dari tracing klaster Jakarta," kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona Achmad Yurianto.

Sementara kasus 6 adalah anak buah kapal (ABK) Diamond Princess yang sebelumnya dievakuasi dari Yokohama, Jepang. Dia dirawat di RSUP Persahabatan Jakarta.

"Kedua confirm kasus Covid, kasus 06 laki-laki 36 tahun merupakan imported case yang didapatkan saat bekerja sebagai ABK di Diamond princess," kata Yurianto.

<img style=

foto: Merdeka.com/Iqbal S Nugroho

Salah satu di antaranya yang dinamakan pasien kasus 6 adalah anak buah kapal (ABK) Diamond Princess. Pasien tersebut positif Corona usai dievakuasi dari Jepang, tempat kapal itu bersandar.

"Kemudian yang ke-2, confirm Covid-19 yang kita sebut, sebagai kasus 06, laki-laki 36 tahun ini adalah imported case yang didapatkan dari Jepang, pada saat bekerja di kapal Diamond Princess," kata Yurianto.

Ada 69 WNI ABK Diamond Princess yang dievakuasi dari Jepang dan kemudian menjalani masa observasi di Pulau Sebaru, Kepulauan Seribu. Saat menjalani masa observasi, ada satu orang yang dicurigai suspect dan diambil sampelnya.

Yurianto mengatakan, pasien kasus 6 saat ini tengah diisolasi di RS Persahabatan Jakarta. Sementara pasien kasus 5 diisolasi di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso.

"(Kasus 5) RSPI Sulianti Saroso. Di RSPI sama (kasus 6) di RS Persahabatan," ujarnya.

Pemerintah menyatakan, pasien kasus 5 dan kasus 6 yang positif virus Corona (Covid-19) dalam kondisi stabil.

Bahkan, kedua pasien tidak diinfus serta tidak batuk dan pilek yang mana adalah salah satu gejala virus Corona.

"Kasus 05 dan 06, kondisi keduanya stabil, tidak membutuhkan oksigen, tidak diinfus, sadar penuh, tidak demam, tidak batuk, dan tidak pilek," jelas Yurianto.

"Jadi kondisinya dalam keadaan baik," sambungnya.