Brilio.net - Seorang penyelamyang membantuproses pencarian pesawat Lion Air JT 610 di perairan Karawang, Jawa Barat, meninggal dunia. Kabar tersebut tersiar di media sosial Facebook yang diunggah akun bernama Gerry Asta. Ia mengabarkan bahwa penyelam anggota Indonesia Diver Rescue, Syachrul Anto gugur ketika bertugas.
Dilansir brilio.net dari Merdeka, Sabtu (3/11), Dansatgas SAR, Kolonel Laut (P) Isswarto mengatakan korban meninggal karena dekompresi.
"Diduga dekompresi karena tekanan, bekerja tidak tahu waktu, harusnya naiknya pelan-pelan, lima meter berhenti dulu, sampai muncul (ke permukaan), dia mungkin langsung," terangnya
Isswarto menyebutkan bahwa harusnya penyelaman pencarian korban jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 berakhir pada pukul 16.00 WIB, karena kondisi yang mulai gelap dan cuaca yang tidak bersahabat. Namun, Syachrul yang kerap terlibat dalam operasi penyelamatan tersebut masih berada di bawah laut hingga pukul 16.30 WIB.
Dilansir dari istda.or.id, dekompresi sendiri adalah penyakit yang dapat mempengaruhi penyelam yang berada dalam situasi yang membuat tekanan yang cepat penurunan seluruh tubuh. Dekompresi disebabkan meningkatnya gelembung nitrogen dalam tubuh. Ketika kita bernapas, sekitar 79 dari udara saat kita bernapas adalah nitrogen. Dan ketika kita berada dalam air, tekanan tubuh kita meningkat dan menyebabkan nitrogen diserap jaringan tubuh kita.
Hal ini memang biasa terjadi di kalangan penyelam. Yang menjadi masalah adalah ketika tekanan ini tidak dibebaskan. Untuk melepaskan nitrogen perlahan dari tubuh, penyelam harus naik perlahan dan melepaskan nitrogen yang terserap tubuh.
Jika penyelam naik terlalu cepat dan nitrogen lolos dari jaringan tubuh terlalu cepat menjadi gelembung dalam tubuh dan ini yang akan menyebabkan dekompresi. Gelembung yang berada di sisi arteri dari sistem peredaran darah menjadi berbahaya, karena gelembung akan aman jika berada di sisi vena.
Leader Indonesia Rescue Diver Team, Bayu Wardoyo mengatakan, Syachrul dievakuasi dari laut menggunakan kapal Victory milik Pertamina. Sekitar pukul 21.30 WIB menuju dermaga JICT 1, Bayu menambahkan jika Syachrul langsung dibawa ke RSUD Koja, dan dinyatakan meninggal.
Tim Basarnas pun belum tahu tepatnya Syachrul dinyatakan meninggal. Lalu, jenazah korban relawan penyelam yang berjuang dalam evakuasi pesawat Lion Air JT 610 tersebut dibawa ke rumah duka di Surabaya.
mgg/Renno Hadi Ananta
Recommended By Editor
- 8 Bagian pesawat Lion Air JT 610 yang berhasil ditemukan
- Kapal Baruna Jaya penemu sinyal black box Lion Air dan fakta-faktanya
- 3 Kisah penyelam tim SAR gabungan evakuasi Lion Air, penuh perjuangan
- Fakta terbaru Lion Air JT 610 di perairan Karawang
- Warga tuntun motor lewat rumah Jannatun korban Lion air, bentuk hormat