Brilio.net - Bangunan megah Istana Garuda di Ibu Kota Nusantara (IKN) Kalimantan Timur ramai jadi sorotan publik. Bahkan viral di media sosial X. Bangunan yang dikebut pemerintah agar siap ditempati untuk menyambut upacara kemerdekaan 17 Agustus ini dinilai beda dari desain awal.

Warganet menyebut jika penampilan sayap istana yang berwarna gelap punya aura mistis mirip rumah kelelawar. Menanggapi hal tersebut, Menteri Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono memberikan tanggapan. Ia membantah bangunan Istana Garuda di Ibu Kota Nusantara (IKN) mirip rumah kelelawar.

Basuki menerangkan, jika bangunan Istana Garuda nantinya akan menjadi sesuai desain awal berwarna hijau ketika terkena proses oksidasi. Hal ini sesuai penjelasan dari Nyoman Nuarta selaku desainer Istana Garuda yang juga mendesain Garuda Wisnu Kencana (GWK) di Bali.

respons menteri pupr istana garuda mirip siluman kelelawar  TikTok

foto: TikTok/@cahayanusantara45

"Kalau menurut Nyoman Nuarta, itu nanti kalau kena oksidasi akan jadi hijau seperti GWK. Itu kan perunggu yang akan dikenai cairan, nanti dia beroksidasi menjadi lebih hijau, menjadi seperti GWK," ujar Basuki Hadimuljono ditemui di Kantor Kementerian Sekretaris Negara, Jakarta Pusat, dilansir brilio.net dari liputan6.com, Rabu (7/8).

Basuki menambahkan, jika memang butuh waktu lama untuk melakukan proses oksidasi seperti patung Garuda Wisnu Kencana di Bali. Namun, Basuki tak menjabarkan detail berapa lama waktu oksidasi terjadi.

"Iya (butuh waktu untuk oksidasi). Kayak yang di GWK lah itu berapa lama itu. Kayak GWK itu berapa lama? Kan ini IKN untuk jangka panjang," tukasnya.

respons menteri pupr istana garuda mirip siluman kelelawar  TikTok

foto: TikTok/@cahayanusantara45

Viralnya bangunan Istana Garuda di IKN dinilai mirip kerajaan siluman kelelawar setelah unggahan akun X @AiraNtieReal ramai diretweet dan dipost ulang pengguna akun lain. Dalam unggahannya, memperlihatkan video Istana Garuda IKN Nusantara bersayap hitam kecokelatan dibandingkan dengan desain awal. Video tersebut sudah diputar lebih dari 5,6 juta kali.