Brilio.net - Baru-baru ini, The Royal Islamic Strategic Studies Centre merilis daftar terbaru 500 tokoh Muslim tahun 2018 yang paling berpengaruh di dunia. Pihak tersebut mengumumkan nama-namanya lewat situs resmi www.themuslim500.com. Dan ternyata ada tiga tokoh Indonesia yang masuk dalam 50 besar lho.
Untuk masuk ke dalam 50 besar itu ternyat bukan hal yang mudah. Dalam menentukan tokoh muslim yang berpengaruh di dunia, The Royal Islamic Strategic Studies Centre menggabungkan kombinasi matriks sosial, opini publik dan juga pendapat dari para ahli.
Pengaruh yang diberikan oleh tokoh-tokoh ini bisa berupa pemahaman keyakinan religi yang biasa dilakukan para pemuka agama. Selain itu pula, ada yang melalui kebijakan sosial ekonomi hingga seniman yang membentuk budaya populer. Pada intinya merupakan membuat perubahan yang signifikan bagi kaum Muslim dunia.
Nah, penasaran kan siapa saja tokoh tersebut? Yuk simak 3 tokoh Indonesia yang masuk 50 muslim berpengaruh dunia seperti brilio.net lansir dari laman resminya www.themuslim500.com, Selasa (7/11).
1. Habib Luthfi bin Yahya.
foto: nu.or.id
Luthfi bin Yahya merupakan Ra’is ’Amm Jam’iyyah Ahlu Thariqah al-Mu’tabarah al-Nahdliyah, Ketua MUI Jawa Tengah, serta pemimpin spiritual tarikah Ba Alawi di Indonesia.
Ba Alawi sendiri merupakan keturunan Nabi yang bermigrasi dari Hadramaut di Yaman pada masa awal sejarah perkembangan Islam. Kelompok Ba Alawi ini berperan besar dalam menyebarkan Islam ke ujung timur, termasuk Indonesia dan Malaysia.
Habib Luthfi bin Yahya dianggap sebagai muslim berpengaruh karena membangun sekolah dan masjid di Indonesia serta memiliki jutaan santri. Tak heran jika ia mampu berada di urutan ke-41 dari 50 besar.
2. Dr. KH. Said Aqil Siradj.
foto: icmi.co.id
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Said Aqil Siradj juga masuk dalam 50 besar tokoh muslim paling berpengaruh di dunia. Ia dianggap mampu mengembangkan pendidikan, kesehatan dan pemberantasan kemiskinan dalam organisasi NU.
Di bawah kepemimpinan Aqil pula lah, NU menjadi model Islam nusantara yang pertahankan budaya tanpa mengurangi artis agama sesungguhnya. Tak heran jika pria berusia 64 tahun ini berada di urutan ke-22 dari 50 besar muslim berpengaruh di dunia.
3. Joko Widodo.
foto: merdeka.com
Dalam tulisan yang dibuat oleh themuslim500.com, pihak mereka mengatakan jika Presiden Indonesia ini merupakan pemimpin yang populis dan tak memiliki dukungan dari kelompok religius serta tak berlatar belakang militer maupun elite politik.
Tak cuma tentang keberhasilannya saat menjadi wali kota Solo dan gubernur DKI Jakarta, tetapi Jokowi disebut menjalankan pemerintahan yang bersih dan berhasil membuat perubahan. Selain itu, kebiasaan blusukan Jokowi juga sempat disebutkan dalam laman tersebut.
Dan yang terakhir, dituliskan pula bahwa masyarakat Indonesia memiliki harapan yang tinggi kepada Jokowi dalam memimpin Indonesia. Dari tulisan dalam laman resmi tersebut, tak heran jika orang nomor satu di Republik Indonesia ini berada di urutan 16 dari 50 besar muslim paling berpengaruh di dunia.
Selain 50 besar muslim berpengaruh di dunia, ada pula tokoh Indonesia lainnya yang tak kalah luar biasa. Tokoh Indonesia lainnya ini masuk ke dalam kategori Honourable Mention atau Panggilan Terhormat dan Scholarly atau Terpelajar.
Professor Din Syamsuddin.
foto: pwmu.co
Professor Din Syamsuddin juga tak diragukan lagi dengan rekam jejaknya sebagai salah satu tokoh besar Islam di Indonesia. Di tahun 2005-2015, ia pernah memimpin PP Muhammadiyah.
Di bawah kepemimpinannya pula, Muhammadiyah disebut semakin berkembang dalam meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat Indonesia melalui pembangunan rumah sakit, sekolah hingga panti asuhan. Tak heran kalau Professor Din Syamsuddin mendapatkan Honourable Mention atau Panggilan Terhormat dan juga Scholarly atau Terpelajar.
KH. Ahmad Mustofa Bisri.
foto: emka.web.id
KH. Ahmad Mustofa Bisri atau lebih sering dipanggil Gus Mus merupakan salah satu tokoh muslim ternama di Indonesia. Pria berusia 73 tahun ini merupakan pengasuh Pondok Pesantren Raudlatut Thalibin di Rembang, Jawa Tengah. Selain itu, ia merupakan Rais Syuriah PBNU.
Selain dikenal sebagai tokoh muslim, pendeklarasi Partai Kebangkitan Bangsa ini juga seorang penyair dan budayawan serta penulis kolom yang sangat dikenal di kalangan sastrawan. Jadi, tak heran bila Gus Mus bisa mendapatkan penghargaan Scholarly atau Terpelajar di laman themuslim500.com.
Syafii Maarif.
foto: muhammadiyahstudies.blogspot.com
Nama tokoh Indonesia terakhir yang disebutkan pada laman themuslim500 adalah Syafii Maarif. Tokoh satu ini rekam jejaknya pun sudah diakui. Ia merupakan seorang ulama, ilmuwan dan pendidik Indonesia. Selain itu, ia sempat menjabat sebagai Ketua Umum PP Muhammadiyah serta pendiri Maarif Institute.
Pria berusia 82 tahun ini juga dikenal sebagai tokoh yang mempunyai komitmen kebangsaan yang tinggi. Sikapnya yang plural, kritis dan bersahaja telah memposisikannya sebagai Bapak Bangsa. Tak heran jika ulama satu ini juga mendapatkan penghargaan Schmidt atau Terpelajar di laman themuslim500.
Recommended By Editor
- 5 Momen saat Jokowi dipuji sekaligus dicela oleh netizen
- Kakek ini habiskan 40 tahun demi hijaukan hutan, hasilnya luar biasa
- Selain Fatmawati, wanita ini juga penjahit bendera era kemerdekaan
- 11 Seleb ini ternyata jadikan kamar mandi jadi sumber inspirasi, wow!
- 10 Foto langka Jenderal Sudirman, bukti sosok berwibawa banget