Brilio.net - Lebih dari 100 orang telah dipanggil oleh Presiden RI terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto, sebagai calon menteri dan wakil menteri. Pemanggilan ini berlangsung pada 14 dan 15 Oktober 2024 di kediamannya, Jalan Kertanegara, Jakarta.

Salah satu yang menjadi sorotan adalah Stella Christie, seorang Guru Besar di Tsinghua University. Stella Christie hadir di Rumah Kertanegara pada Selasa, 15 Oktober 2024. Kehadirannya merupakan bagian dari penjajakan terkait kesediaannya untuk bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran periode 2024-2029.

Sebagai seorang akademisi, Stella memiliki pengalaman luas, terutama dalam bidang penelitian dan pengajaran di universitas terkemuka di luar negeri. Namanya mulai ramai diperbincangkan karena kemampuannya yang dinilai mumpuni untuk mendukung agenda pemerintahan Prabowo.

Lebih lanjut, berikut fakta tentang Stella Christie, dirangkum brilio.net dari berbagai sumber, Rabu (16/10).

1. Latar belakang pendidikan.

Fakta Stella Christie Guru Besar  © berbagai sumber

foto: Instagram/@bundaddysazs

Stella Christie adalah akademisi dengan pendidikan yang sangat prestisius. Ia lulus dari Harvard University pada 2004 dengan gelar B.A. Magna Cum Laude with Highest Honor, yang menunjukkan prestasi akademisnya yang luar biasa.

Stella kemudian melanjutkan pendidikan S2 dan S3 di Northwestern University. Pengalamannya belajar di institusi ternama dunia ini membentuk keahliannya di bidang ilmu kognitif dan menjadikannya salah satu tokoh akademisi yang disegani.

2. Keahlian di bidang ilmu kognitif.

Fakta Stella Christie Guru Besar  © berbagai sumber

foto: Instagram/@bundaddysazs

Sebagai ilmuwan di bidang cognitive science, Stella mempelajari cara manusia, hewan, dan artificial intelligence berpikir. Bidang ini memfokuskan pada otak dan bagaimana proses kognitif bekerja secara interdisipliner. Keahlian tersebut membawanya menjadi salah satu peneliti utama di Tsinghua University dalam riset terkait otak dan kecerdasan buatan.

3. Karier akademik di dua negara.

Fakta Stella Christie Guru Besar  © berbagai sumber

foto: YouTube/MerdekaDotCom

Sebelum menjadi guru besar tetap di Tsinghua University pada 2018, Stella pernah menjabat sebagai Associate Professor di Swarthmore College, Amerika Serikat. Pengalamannya di Swarthmore College dari 2012 hingga 2018 semakin memperkuat reputasinya sebagai akademisi berpengaruh. Swarthmore College, tempat ia mengajar, diakui sebagai salah satu universitas terbaik di Amerika.

4. Posisi penting di Tsinghua University.

Fakta Stella Christie Guru Besar  © berbagai sumber

foto: brain.tsinghua.edu.cn

Stella Christie menjabat sebagai Ketua Riset di Laboratorium Otak dan Kecerdasan, serta Direktur Pusat Kognisi Anak di Universitas Tsinghua. Posisi ini menunjukkan betapa penting perannya dalam pengembangan penelitian di bidang ilmu kognitif dan kecerdasan buatan. Kontribusinya di Tsinghua menjadikannya figur sentral dalam dunia akademik di China.

5. Publikasi dan penghargaan di bidang riset.

Fakta Stella Christie Guru Besar  © berbagai sumber

foto: Liputan6/Nanda Perdana Putra

Stella telah menulis berbagai publikasi ilmiah yang diakui secara internasional, salah satunya di Journal of Cognition and Development. Karyanya tentang "Sensitivity to relational similarity and object similarity in apes and children" serta "Where hypotheses come from: Learning new relations by structural alignment" mendapatkan apresiasi luas. Bahkan diantaranya ada yang masuk penghargaan artikel terbaik pada 2010.