Brilio.net - Rifath Sharook adalah seorang pemuda berusia 18 tahun dari Pallapatti, sebuah kota di Tamil Nadu India yang mungkin tidak pernah kamu dengar sebelumnya. Baru-baru ini dia ikut berpartisipasi dalam kompetisi yang diselenggarakan oleh National Aeronautics and Space Administration (NASA).

Telah banyak siswa yang tampil di kompetisi semacam ini. Namun karya ciptaan Sharook di sini mendapat sambutan hangat dari NASA. Dia membuat satelit dengan karakter yang belum pernah dibuat sebelumnya. Berikut ini penjelasan mengenai ciptaan Sharook, seperti dirilis dari wittyfeed.

1. Sharook mengikuti kompetisi bernama 'Cubes in Space' yang digelar NASA bekerja sama dengan organisasi bernama I Doodle Learning.

Rifath Sharook   2017 wittyfeed

2. Desainnya adalah yang paling ringan dan paling kecil yang pernah dibuat, dengan berat 64 gram. Satelit buatannya merupakan yang pertama kali menggunakan bahan serat karbon.

Rifath Sharook   2017 wittyfeed

3. Satelit ini perlu penyesuaian dengan satelit lain dari berbagai negara. Juga karena yang pertama kali berbahan karbon maka perlu uji coba apakah substansi ini benar-benar berfungsi di luar angkasa.

Rifath Sharook   2017 wittyfeed

4. Satelit akan diluncurkan pada 21 Juni dari area fasilitas NASA Pulau Wallops, diatur untuk terbang pada lingkungan bergravitasi rendah selama 12 menit. Uji coba akan memakan waktu selama 4 jam menurut waktu Bumi.

Rifath Sharook   2017 wittyfeed

5. Nama untuk temuan Sharook ini adalah 'Kalam SAT', sebagai penghormatan untuk mantan Presiden India APJ Abdul Kalam.

Rifath Sharook   2017 wittyfeed