Brilio.net - Kabar duka tengah menyelimuti publik Indonesia. Presiden ketiga RI Bacharuddin Jusuf (BJ) Habibie atau BJ Habibie mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Pusat Angkatan darat (RSPAD) Garot Subroto, Jakarta Pusat, Rabu (11/9) pukul 18.05 WIB.

Selama ini, sosok BJ Habibie dikenal sebagai negarawan yang banyak memberikan inspirasi bagi anak muda. Kecerdasannya tak diragukan lagi sebagai insinyur yang menimba ilmu bertahun-tahun di Jerman. Sepeninggalnya Habibie, tentu menyisakan duka bagi semua kalangan masyarakarat.

Masyarakat Indonesia mengungkapkan belasungkawa dan doa yang tiada henti untuk menghantarkan Habibie ke tempat peristirahatan terakhirnya. Hal tersebut juga dilakukan Najwa Shihab. Tak seperti seleb lain, Najwa Shihab memiliki cara sendiri untuk melukiskan rasa kehilangan BJ Habibie.

Melalui akun Instagramnya, Najwa Shihab menggurat puisi yang ia tujukan pada BJ Habibie. Di dalamnya ia menuliskan jasa-jasa dan prestasi Habibie untuk Indonesia. Najwa memiliki panggilan khusus untuk BJ Habibie dengan sebutan Si Mata Jenaka.

"Selamat malam, selamat datang di #MataNajwa. Saya @NajwaShihab, tuan rumah Mata Najwa.

Duka kembali menyambangi kita semua, BJ Habibie baru saja dipanggil Yang Kuasa.

Seorang panutan yang mengarungi berbagai zaman, sosok yang pandangannya merentang jauh ke depan.

Kita akan merasa kehilangan yang tak terpulihkan, karena Habibie mungkin takkan pernah tergantikan.

Tinggallah suri tauladan yang bisa dipelajari bersama, visi besarnya tentang Indonesia seperti mutiara.

Sembari bersedih dengan atau tanpa kata-kata, mari mengenang jejak yang ditapakkan Si Mata Jenaka.

Inilah Mata Najwa, Selamat Jalan Presiden Habibie.

#MataNajwaSelamatJalanHabibie #MataNajwadiTRANS7 #NarasiTV," tulis Najwa

Tak hanya itu, di postingan Instagramnya yang lain, Najwa pun menguntai sebuah puisi indah. Puisi tersebut berisi tentang sosok Habibie yang akan abadi dan juga cintanya pada negeri.

Lihat postingan ini di Instagram

#CatatanNajwa, Selamat Jalan Presiden Habibie. Maut memang bisa mengambil mereka yang gemilang, yang akan abadi tinggallah pikiran yang cemerlang. Karena visi memang melampaui panjangnya usia, pemikir tak pernah benar-benar meninggalkan dunia. Maka Habibie sejatinya tidak pernah pergi, ide-idenya akan abadi hingga kapan nanti. Giliran kita merawat segala yang ia wariskan, tentang bangsa yang bertumpu pada pengetahuan. Dialah sang penemu yang mencintai tanpa jemu, yang pulang ke tanah air walau diserbu bujuk rayu. Baginya panggilan ibu pertiwi adalah yang utama, melampaui iming-iming yang disodorkan dunia. Habibie kini sudah terbang menuju keabadian, kita bersaksi ia telah menunaikan kebaikan. #MataNajwaSelamatJalanHabibie #MataNajwadiTRANS7 #narasitv - #regrann

Sebuah kiriman dibagikan oleh Najwa Shihab (@najwashihab) pada

"#CatatanNajwa, Selamat Jalan Presiden Habibie.

Maut memang bisa mengambil mereka yang gemilang, yang akan abadi tinggallah pikiran yang cemerlang.

Karena visi memang melampaui panjangnya usia, pemikir tak pernah benar-benar meninggalkan dunia.

Maka Habibie sejatinya tidak pernah pergi, ide-idenya akan abadi hingga kapan nanti.

Giliran kita merawat segala yang ia wariskan, tentang bangsa yang bertumpu pada pengetahuan.

Dialah sang penemu yang mencintai tanpa jemu, yang pulang ke tanah air walau diserbu bujuk rayu.

Baginya panggilan ibu pertiwi adalah yang utama, melampaui iming-iming yang disodorkan dunia.

Habibie kini sudah terbang menuju keabadian, kita bersaksi ia telah menunaikan kebaikan.

#MataNajwaSelamatJalanHabibie #MataNajwadiTRANS7 #narasitv - #regrann," tulis Najwa Shihab," tulis Najwa dalam unggahannya.