Brilio.net - Megahnya panggung pembukaan Asian Games 2018 memang banyak memukau penonton. Tak hanya masyarakat Indonesia, seluruh Asia bahkan dunia yang menyaksikan pun ikut terpana dibuatnya. Panggung yang memiliki desain gunung ini memiliki berat 600 ton, ukuran panjang 135 meter, lebar 30 meter dan tinggi 26 meter.
Selama ini masyarakat hanya mengetahui sosok Wishnutama di balik megahnya panggung tersebut. Tapi tentunya CEO NET Mediatama ini tak mungkin mengerjakannya seorang diri. Ternyata otak dari panggung opening Asian Games 2018 ini adalah Bimo Wibisono Nugroho.
Pria asal Bandung ini disebutkan oleh Wishnutama pada kolom komentar unggahannya. Ketika akun @heruhartanto bertanya tentang siapa vendor panggung besar ini, Wishnutama membalas bahwa vendor Rika Citra sambil menyebutkan akun Bimo di dalamnya.
foto: Instagram/@wishnutama
"dari Bandung namanya Reka Citra @bimownugroho," tulisnya seperti brilio.net kutip pada Selasa (21/8).
Lewat akun Instagramnya, pria lulusan Monash University, Australia ini bahkan sempat mengunggah proses pembangunan panggung tersebut. Mulai dari desain gambar di atas kertas, desain visual 3D, hingga berhasil dibangun di tengah Stadion Gelora Bung Karno.
Berikut ini deretan potret proses perancangan panggung yang Bimo unggah lewat akun Instagram-nya, @bimownugroho.
1. Ini adalah desain di atas kertas dari panggung megah pembukaan Asian Games 2018.
2. Selama ini masyarakat hanya mengetahui Wishnutama lah penggagas dari meriahnya pembukaan multievent terbesar ASia ini.
3. Namun ternyata Bimo Wibisono Nugroho ini adalah otak dari megahnya panggung tersebut.
4. Kalau ini adalah desain 3D yang dibuat sebagai gambaran awal panggung yang dibangun di Stadion Gelora Bung Karno.
5. Potretnya ketika akan mulai dibangun.
6. Nama Bimo dan Reka Citra disebut Wishnutama sebagai vendor yang mengerjakan panggung spektakuler ini.
7. Panggung yang dikonsep menyerupai gunung ini memiliki berat 600 ton, ukuran panjang 135 meter, lebar 30 meter dan tinggi 26 meter.
8. Beginilah hasil akhir dari panggung megah hasil karya anak bangsa tersebut.
9. Dan ini adalah potret sosok dari Bimo Wibisono Nugroho.
Selain Bimo, disebutkan juga bahwa pria asal Bali, Pratdika, juga berjasa membuat properti panggung raksasa ini. Pratdika dari organisasi kepemudaan Seka Teruna Udayana, Ubud, Gianyar Bali ini dipercaya untuk membuat properti panggung.
Mereka yang biasa membuat karya seni ogoh-ogoh saat hari Nyepi, kini ditunjuk untuk membuat properti berupa 20 ikan dan 20 bunga. Dalam 42 hari, Pratdika dan kawan-kawan harus menyelesaikan properti bertema air dan bumi untuk keperluan opening Asian Games tersebut.
Sebuah kebanggaan ketika panggung megah yang menyita perhatian dunia tersebut ternyata dibangun melalui ide kreatif dan jerih payah anak bangsa. Salut!
Recommended By Editor
- Lawan Jepang di semifinal, begini strategi bulutangkis putri Indonesia
- Fitur unik, Waze tambahkan suara Dian Sastro selama Asian Games 2018
- Pensiun usai raih emas AG 2018, ini 15 foto medali koleksi Lindswell
- Raih emas pertama di AG 2018, ini akumulasi bonus bagi Defia Rosmaniar
- Terungkap, ini produsen jaket anak motor dipakai Jokowi di Asian Games