Tak banyak yang tahu, kenakalan Jusuf Hamka diungkap teman masa kecil

Jusuf Hamka semasa sekolah pernah dilabeli sebagai 'anak nakal'.

4 November 2022 15:25

Brilio.net - Jusuf Hamka merupakan seorang bos jalan tol Indonesia yang banyak dikenal masyarakat karena rendah hati dan kesederhanaannya. Meski statusnya konglomerat, sosok Jusuf Hamka memiliki wibawa yang tinggi.

Namun, siapa sangka orang tajir melintir seperti Jusuf Hamka ini memiliki predikat masa lalu saat duduk di bangku sekolah sebagai 'anak nakal'. Awalnya, staf Jusuf Hamka tengah berkunjung ke Toko Ban Suara Makmur, di Sawah Besar, Jakarta. Tak disangka, pemilik toko tersebut bernama Ko Acong merupakan kakak kelas Jusuf Hamka semasa sekolah di SMP.

Dalam video yang diunggah melalui laman Instagram Jusuf Hamka, memperlihatkan Ko Acong yang duduk sembari bercerita pengalamannya dulu semasa sekolah bersama Babah Alun, panggilan akrab Jusuf Hamka dulu. Diketahui saat duduk di bangku SMP dulu, Jusuf Hamka terkenal dengan kenakalannya yang sering merebut bola basket dengan paksa dari teman-temannya.

"BABAH ALUN BEGAL BOLA", pagi ini 3/11/22 staff saya ke Sawah Besar beli ban, ternyata penjualnya Toko Ban Suara Makmur, yang bernama Ko Acong.. dia adalah bekas Kakak kelas saya sewaktu di SMP NEGERI 64, Dia cerita kepada staff saya, bahwa dia bekas teman sekolah saya," tulis keterangan video Jusuf Hamka, dikutip brilio.net dari Instagram @jusufhamka, Jumat (4/11).

foto: Instagram/@jusufhamka

Meski Ko Acong pada saat itu berusia di atas Jusuf Hamka, namun Ko Acong dan teman-temannya malah takut dengan Babah Alun karena badannya yang besar. Suatu ketika, saat bermain bola basket, Babah Alun langsung merebut bola tersebut dari mereka. Lantas Ko Acong mengatakan jika tak ada satupun yang berani merebut bola dari Jusuf Hamka.

"Kita orang waktu itu lagi main-main basket berapa orang, Alun kan badannya udah gede. Dulu manggilnya Si Alun, Si Alun udah gede. Jadi dia deketin kita orang main tau-tau dia main ambil bola aja sendiri, kita orang gak pada berani. Ya badannya gede waktu itu," tutur Ko Acong.

Jusuf Hamka mengaku bahwa saat itu dirinya masih hidup prihatin sehingga bola basket masih dianggap mewah dan tidak mungkin bisa ia beli. Sehingga, ia mencoba meminjam namun dengan cara paksa.

"Waktu itu saya masih umur 13 tahun dan masih hidup dalam keprihatinan. Sehingga Bola Basket merupakan barang mewah yang nggak mungkin saya bisa beli. Akhirnya dengan sedikit nakal, saya coba minjam dengan sedikit maksa ala-ala anak nakal, ternyata Ko Acong masih mengingat semua kenakalan remaja saya di masa kanak-kanak," lanjut keterangan video.

foto: Instagram/@jusufhamka

Mendengar cerita dari Ko Acong yang masih mengingat masa lalu, sontak Jusuf Hamka menelepon Ko Acong dan meminta maaf kepadanya dan tim basket pada saat itu. Bahkan bos jalan tol ini berniat mentraktir makan sembari bernostalgia dan mengenang masa-masa lalu.

Tak berhenti disitu, Ko Acong juga berharap jika kenakalan tersebut hanya terjadi saat masih kanak-kanak. Ketika sudah dewasa diharapkan sudah bisa bersosialisasi dan berbuat baik kepada siapa saja.

"Nakal waktu masih kecil okelah, tapi kalau sudah gede ya istilahnya sudah bisa bersosialisasi, cukup sosial, cukup baik," tutur Ko Acong.

Tak cuma itu, momen ini pun lantas menuai atensi warganet. Beberapa diantaranya memberikan komentar tentang pertemanan di masa tua. Tak sedikit juga yang berharap Babah Alun, panggilan akrab Jusuf Hamka dulu segera bereuni dengan kawan-kawannya di masa lalu.

"Dan namanya teman yang nakal itu nggak ada, bah... adanya iseng karena saat sudah terpisah jarak dan tempat, nakalnya menjadi monumen tak nyata," tulis akun @gamayogam

"Masya Allah, sungguh indah persahabatan tanpa batas," tulis @masr_uroh17

"Waaah…ini tandanya harus reunian dengan teman-teman sekolah. Mumpung badan masih sehat, masih mampu untuk silaturahmi dengan teman-teman lama. Kalo udah sakit-sakitan, sudah susah keluar rumah, susah beraktifitas, nggak bakal bisa silaturahmi dengan kawan-kawan sekolah," tulis @aayu_budhi

"Ditunggu video reuniannya sama Ko Acong Bah," komentar akun @indratriyantono