Aksi kids zaman now tidak selalu bikin geleng-geleng kepala. Sekawanan pelajar yang tengah duduk di kelas 4 SD ini misalnya. Di saat jam pelajaran mereka meminta izin meninggalkan sekolah untuk melayat guru kelas 1 mereka yang baru saja wafat.
Dengan malu-malu mereka mendekati rumah duka. Awalnya berdiri dari kejauhan mengintip-ngintip ke dalam rumah duka. Oleh warga, mereka dipersilakan bergabung bersama pelayat lain melihat jenazah sang guru dari dekat. Setelah keluar dari dalam rumah, tampak mata mereka berair memendam sedih.
Betapa mereka menunjukkan sikap respek kepada sosok yang pernah mendidik mereka. Meskipun sang guru sudah pensiun dua tahun lalu, mereka tak melupakannya.
Subhanallah...andaikan anak didik.semua seperti ini....pasti bangsa ini menjadi bangsa yg hebat, komentar Wiwit Widayati.
Ini baru jagoan.... Nakal boleh, kurang ajar jangan.... Hormati gurumu Sayangi temanmu Itulah tandanya kamu murid jagoan ! tulis Agus Bramantyo.
Pastinya Almarhum/almarhumah adalh guru hebat yg dicintai dan di rindukan muridnya.. dan hasilnya adalah murid" tsb.. tutur Iki Farini.
Recommended By Editor
- Kisah perawat RSJ, sedih jumpai pasien anak yang dulu korban bullying
- Tika Mulya, orang Indonesia yang jadi hijab stylist Lindsay Lohan
- Sudah ditonton 12 juta kali, channel ini merambah televisi bareng NET
- Jejak sosial polisi santun di balik kelahiran bayi Tito Karnavian
- Balancing Art Indonesia, komunitas seni memungkinkan ketidakmungkinan