Halo kawan Brilio. Kamu yang mengaku muda tapi suka males-malesan, harus malu dengan Kakek yang satu ini. Kakek Sutopo, pria berusia 72 ini masih giat dengan aktivitas sosial-pendidikan. Dia adalah pemilik Becak Pustaka, becak yang dipenuhi dengan buku seperti perpustakaan. Padahal, ia merupakan pensiunan PNS di instansi Kodim. Ia pensiun sejak tahun 2003, setahun kemudian ia menarik becak.
"Kalau usia perpustakaannya baru dua tahun. Namun kalau usia sebagai tukang becak sejak 2004. Jadi perjalanannya 2003 pensiun 2 A, 2004 mbecak. Kenapa saya memilih mbecak, karena mbecak itu ada gerakan-gerakan olahraga yang dapat menyehatkan badan. Sehingga saya memilih sebagai tukang becak. Dari 2004 sampai sekarang setiap saya menunggu penumpang saya pasti membaca buku. Masyarakat tertarik untuk memberi buku saya, sehingga akhirnya sampai saat ini jumlah bukunya 100 buku sumbangan dari komunitas-komunitas dan masyarakat" jelasnya.
Meski begitu, Pria kelahiran 1947 ini baru membuat becak pustaka sejak tahun 2017 lalu. Tujuan membuat Becak Pustaka sangat mulia, ia ingin kembalikan minat baca masyarakat. Khususnya untuk masyarakat Yogyakarta. Hingga kini becaknya bisa membawa 100 buah buku, 100 buku lagi ia simpan di rumah. Bukunya ia dapat dari sumbangan berbagai komunitas dan masyarakat Jogja hingga berbagai daerah di Indonesia. Siapapun bisa membaca dan meminjam bukunya secara gratis.
Pemilik Becak Pustaka ini juga pernah dapatkan berbagai penghargaan untuk kreasi becak. Salah satunya Lomba Desain Becak Kayu Penghargaan Dinas Perhubungan DIY Juni 2017. Kalau ketemu sama becak ini di Jogja jangan lupa buat naik ya guys. Seru lo, naik becak sambil baca buku.
Recommended By Editor
- Kisah tukang bajaj bantu biayai pasien miskin ini bikin kamu terenyuh
- Keren, tukang becak ini spesialis pelanggan bule! Siapa dia?
- Perjuangan pengantar makanan difabel naik motor ini bikin salut
- Kisah Inem Jogja pilih 'ngedan' di jalanan ketimbang jadi dosen
- Mahasiswa Jogja ini didik anak-anak bantaran Kali Code, inspiratif