10 Fakta Dagestan, kota mayoritas muslim asal Khabib Nurmagomedov

Brilio.net - Laga seni bela diri campuran UFC 229 mempertemukan atlet MMA, Khabib Nurmagomedov lawan Conor McGregor pada Minggu (7/10). Hasilnya Khabib Nurmagomedov sebagai juaranya.

Sejak saat itu, nama Khabib pun semakin mendunia. Meski sempat terjadi kericuhan setelah pertandingan, namun tak menyurutkan publik untuk terus menyorot namanya.

Tidak hanya Khabib, nama ayah petarung andal itu dan juga kota kelahirannya pun turut menjadi sorotan. Khabib Nurmagomedov terlahir di wilayah Dagestan, sebuah wilayah daerah Kaukasus Utara yang ada di Rusia.

Banyak fakta menarik tentang daerah itu. Seperti apa saja fakta wilayah Dagestan? Berikut brilio.net telah merangkumnya dari berbagai sumber, Selasa (9/10).

1. Republik terbesar di Kaukasus Utara, Rusia.

foto: wikipedia.org

Dagestan merupakan salah satu republik federasi di Rusia. Dagestan menjadi republik dengan luas wilayah dan jumlah penduduk terbesar di daerah Kaukasus Utara, Rusia.

2. Wilayah permukimannya berada di pegunungan.

foto:russiatrek.org

Wilayah Dagestan merupakan daerah pegunungan yang sebagian besar dikepung oleh ngarai dan jurang. Pemandangan air terjun dan burung elang juga menjadi hal biasa di Dagestan.

3. Berbatasan dengan Laut Kaspia

foto:northcaucasusland.wordpress.com

Dagestan terletak di wilayah Kaukasus Utara, yang mana daerah itu diapit Laut Kaspia dan Laut Hitam. Wilayah Dagestan sendiri berbatasan langsung dengan Laut Kaspia. Panorama cantik Laut Kaspia bisa dinikmati langsung di Dagestan.

4. Memiliki "Masjid Kembar" Istanbul Turki.

foto:bujangmasjid.blogspot.com

Jika ada kembaran dari Masjid Biru Istanbul Turki, itulah Masjid Agung Makhachkala, masjid terbesar yang letaknya ada di Makhachkala, ibu kota Dagestan. Masjid ini dibangun sengaja meniru Masjid Biru di Istanbul Turki.

5. Mayoritas penduduk beragama Islam.

foto:eng.kavkaz-uzel.eu

Muslim pertama yang ada di wilayah Rusia adalah masyarakat Dagestan. Lebih dari 80 persen masyarakat Dagestan beragama Islam. Kebanyakan mereka memeluk agama Islam Mazhab Syafii.

6. Disebut "Mountain of Language".

foto:thedailybeast.com

Dagestan menjadi wilayah Rusia yang terdiri dari puluhan etnis, sehingga bahasa yang digunakan pun bermacam-macam. Tak heran, wilayah ini pun dijuluki sebagai "Mountain of Language".

7. Wilayah dengan sejarah rawan konflik.

foto:thedailybeast.com

Sejarah konflik yang terjadi di Dagestan memang masih segar di ingatan. Tak jarang, turis yang ingin berwisata ke Dagestan kerap ditakut-takuti dengan sejarah konflik ini.

8. Pernah bergabung dengan Turki melawan kekaisaran Rusia.

foto:english.alarabiya.net

Sejarah perang dan pergantian kekuasaan wilayah Dagestan cukup panjang. Salah satu momen besar terjadi saat negara Turki melawan kekaisaran Rusia pada tahun 1877-1878. Di posisi ini, Dagestan dan Ceko turut andil dan bergabung dengan Turki untuk melawan Rusia.

9. Anak-anak Dagestan terbiasa latihan bela diri.

foto:aljazeera.com

Karena terkenal sebagai salah satu daerah rawan konflik, masyarakat Dagestan pun terlatih untuk bela diri. Tidak terkecuali anak-anak. Bahkan dalam latihan, tak jarang mereka kerap melawan dengan beruang, seperti yang terjadi pada Khabib Nurmagomedov saat kecil.

10. Terkenal dengan sup dan kebab kambingnya.

foto:rbth.com

Jika berkunjung ke Dagestan, ini salah satu kuliner yang wajib dicoba, yaitu sup daging kambing dan kebab kambing. Aroma daging kambing di Dagestan terkenal kuat dan penuh dengan lemak. Pecinta daging kambing harus mencobanya.