10 Jenis tanaman hias gantung indoor, bikin rumah makin segar

Brilio.net - Ada banyak cara membuat rumah jadi lebih indah dan sejuk. Mulai dari memelihara ikan, membuat akuarium, mini garden, hingga memasang tanaman hias di setiap sudut ruangan.

Tapi bagaimana jika kamu memiliki rumah minimalis dan tidak punya banyak ruang untuk bisa meletakkan tanaman?

Solusi yang bisa kamu lakukan adalah dengan memasang tanaman hias dengan media gantung. Ada beragam jenis tanaman hias yang bisa dibudidayakan dan cocok digantung di dalam rumah. Misalnya, tanaman hias ivy yang rimbun dan lebat bisa digantung untuk menghiasi ruang tamu.

Selain mempercantik rumah, tanaman hias di dalam rumah bisa membantu memproduksi oksigen, sehingga dapat melancarkan sirkulasi udara bersih di dalam rumah. Alhasil, selain manis dipandang mata, penghuni rumah dapat bertambah sehat dengan menghirup udara bersih nan alami.

Nah, apa saja tanaman hias gantung indoor yang cocok kamu pasang di rumah? Simak rangkuman brilio.net dari berbagai sumber pada Senin (25/1).

1. Tillandsia (Air Plant).

foto: Instagram/@marysiahomeberniedesign

Tanaman udara atau tillandsia adalah tanaman hias yang sempurna untuk disimpan di mana saja karena tidak membutuhkan tanah untuk bertahan hidup. Kebanyakan orang suka menggantung tillandsia di terarium kaca yang diisi dengan aksen warna-warni dan pernak-pernik. Tanaman ini perlu dirawat dan diletakkan di tempat dengan sirkulasi udara yang baik dan banyak cahaya terang.

Gantung dengan tali atau tongkat di dalam bola gantung (pastikan ada lubang besar untuk sirkulasi udara). Jaga kelembapan tetap tinggi dengan menyemprotkan air. Tanaman hias ini juga ramah terhadap hewan peliharaan.

2. Kaktus anggur.

foto: Instagram/@sitisopiahhusen

Tanaman hias kaktus anggur bisa dipakai untuk dekorasi rumah dengan cara digantung. Warnanya yang identik menyerupai anggur hijau, membuat rumah jadi lebih rindang dan asri. Perawatannya pun cukup mudah, yakni cukup disiram sesekali saja secara berkala.

Kamu bisa meletakkannya di manapun, di dalam kamar misalnya. Agar lebih mudah, pakai media pot kecil untuk meletakkan kaktus anggur ini.

3. Scindapsus pictus atau sirih lurik.

foto: Instagram/@tantripranash

Sirih lurik adalah tanaman hias yang kerap dipakai menghias rumah. Tanaman merambat ini memiliki ciri kurus dan hijau tua dengan bercak perak.

Scindapsus pictus terlihat sangat cantik ketika menjuntai ke bawah. Untuk peletakkannya, tanaman ini bisa tumbuh dengan baik dalam keadaan cahaya terang, serta butuh disiram setiap minggu.

4. Dischidia geri.

foto: Instagram/@littleleafco

Dischidia geri atau apple leaf jadi salah satu tanaman hias yang mudah dirawat. Tanaman ini memiliki daun menjuntai dan tidak memerlukan sinar matahari secara langsung. Agar dischidia geri lebih awet, letakkan tanaman ini di dekat jendela atau pintu dalam rumah.

5. Jenggot putih.

foto: Instagram/@bundanonique999

Tanaman gantung jenggot putih atau Spanish Moss adalah tanaman yang biasa tumbuh di pepohonan. Bentuknya seperti rumput atau tali kusut yang menjuntai ke bawah dan berwarna hijau keputihan, sehingga dijuluki dengan jenggot putih. Di alam liar, biasanya tanaman ini digunakan oleh burung untuk membuat sangkar di atas pohon.

6. Peperomia quadrangularis.

foto: Instagram/@mypetitegarden

Peperomia quadrangularis atau peperomia angulata, memiliki daun hijau dengan tekstur berurat dan kasar. Batangnya dapat menjuntai hingga setengah meter. Tanaman ini cocok digantung di dalam rumah karena perawatannya membutuhkan air sesekali saja.

7. Bird's nest Fern.

foto: Instagram/@kinaradian

Bird's nest Fern atau paku sarang burung memiliki ciri daun bertepi yang tumbuh seperti mahkota sarang. Tanaman hias ini menyukai sedikit kelembapan lebih, sehingga paling cocok diletakkan di kamar mandi, bagian jendela.

Tanaman ini akan tumbuh dengan baik di dalam cahaya rendah sampai sedang. Bird's nest Fern bisa disiram setiap minggu.

8. Peperomia Hope.

foto: Instagram/@tiny_botanist

Jenis tanaman hias gantung Peperomia Hope termasuk tanaman sukulen. Tanaman ini tumbuh dengan batang dan daun yang berwarna hijau.

Warna hijau pada bagian daun biasanya lebih tua dibandingkan dengan batangnya. Hal yang menjadikan tanaman ini unik adalah bentuk daunnya yang pipih sedikit tebal dengan tekstur yang halus dan tumbuh menjuntai ke bawah.

9. String of heart.

foto: Instagram/@jesswentknots

Ceropegia woodii yang lebih dikenal dengan tanaman hias string of heart memiliki daun berdaging, cukup tahan saat berada di kekeringan, dan cocok diletakkan di ruangan.

Tanaman sukulen ini bersifat merambat, bahkan sampai 4 meter. Batangnya perpaduan hijau dan merah muda. Daun string of heart berbentuk hati dan punya beraneka ragam warna.

Cara menggantungnya, karena perlu disiram lebih sering daripada succulents (sukulen) lain, tanaman ini harus direndam dalam wadah dengan drainase.

10. Arrowhead.

foto: Instagram/@amandaandtheplants

Tanaman ini memiliki kepala daun berbentuk seperti anak panah atau lima jari. Tanaman ini akan tumbuh menjadi tanaman merambat yang panjang dari waktu ke waktu, jadi jangan memangkas daunnya agar bisa tumbuh bagus. Letakkan tanaman ini di media keranjang gantung panjang.

Tanaman ini bisa ditemukan dengan tekstur beragam warna, mulai dari hijau, pink atau merah muda, dan merah anggur. Tanaman kepala panah menyukai kondisi lembap, jadi merupakan tanaman yang bagus untuk kamar mandi atau dapur.