Brilio.net - Berawal dari kedatangan seorang seniman grafiti bernama Chu dari Inggris untuk mengajari grafiti di Afghanistan, Shamsia Hassani yang lahir dari keluarga asal Afghanistan tertarik dengan seni yang satu ini. Shamsia Hassani lahir di Iran pada tahun 1988 dari keluarga yang berasal dari Provinsi Kandahar, Afghanistan.

Meski lahir dan menetap di Iran, ia tidak bisa menjadi warga negara Iran. Pada tahun 2005, akhirnya Shamsia Hassani memutuskan untuk kembali ke Afghanistan bersama keluarganya. Di Afghanistan Shamsia Hassani melanjutkan pendidikannya pada bidang seni rupa di Universitas Kabul. Dan kini ia mengajar sebagai dosen di universitas itu.

Shamsia Hassani mulai mengerjakan seni jalanan di suatu lokakarya seni grafiti di Kabul pada bulan Desember 2010. Sejak saat itulah ia mulai tertarik dengan seni grafiti. Banyak sekali seni grafiti tentang kehidupan di Afghanistan serta potret-potret masyarakat di sana yang menjadi inspirasinya.

Nah, ini dia beberapa lukisan seni grafiti karya Shamsia Hassani yang dirangkum brilio.net dari akun Instagramnya @shamsiahassani, Kamis (29/12).

1. Shamsia Hassani tertarik pada grafiti dan mural sejak usia 22 tahun.

Shamsia Hassani  2016 brilio.net



2. Ia pun selalu bombing (melukis di dinding) dan mengambil risiko sebagai seorang seniman jalanan.

Shamsia Hassani  2016 brilio.net



3. Gambar-gambarnya bukan pemandangan indah, portrait biasa, maupun huruf-huruf grafiti.

Shamsia Hassani  2016 brilio.net

4. Hassani justru menggambar sesuai panggilan hatinya.

Shamsia Hassani  2016 brilio.net



5. Perempuan yang kini menetap di Kabul, Afghanistan, ini menghiasi ruang publik Afghanistan dengan gambar seorang perempuan muda.

Shamsia Hassani  2016 brilio.net



6. Hassani bahkan memiliki kelompok seni kontemporer sendiri yang disebut "Roshd" (pertumbuhan).

Shamsia Hassani  2016 brilio.net



7. Ia belajar grafiti dan menjadi wanita pertama Afghanistan yang menekuni seni jalanan di rumahnya di Kabul.

Shamsia Hassani  2016 brilio.net



8. Ia juga ingin menyoroti masalah di masyarakat, dengan lukisan yang mencerminkan perempuan mengenakan burqa di mana-mana.

Shamsia Hassani  2016 brilio.net



9. Hassani menjadi salah satu dari 10 seniman yang meraih Afghanistan Contemporary Arts Prize pada tahun 2009.

Shamsia Hassani  2016 brilio.net



10. Hassani juga adalah salah satu pendiri dari Berang Arts Organization.

Shamsia Hassani  2016 brilio.net