3 Suku di Indonesia yang punya mata biru, paras layaknya orang Eropa

Brilio.net - Indonesia adalah negara dengan ragam suku bangsa. Dari Sabang sampai Merauke, berbagai suku bangsa tersebar dengan corak budaya, bahasa, dan keunikan masing-masing.

Selain itu, setiap suku punya ciri khas fisik yang bisa terlihat jika kamu memperhatikan lebih detail. Umumnya, suku-suku di Indonesia terdiri dari dua ras dominan yakni ras Melayu dan Melanesia.

Setiap suku di Indonesia ini memiliki bentuk fisik yang sangat kontras dari suku-suku lain. Di mana beberapa diantara mereka memiliki bola mata dengan warna yang tak umum untuk orang Indonesia, yakni warna biru.

Berikut ulasan lanjutnya yang dilansir brilio.net dari situs sea.mashable.com, Rabu (25/1).

1. Suku Lingon

Suku di Indonesia yang punya mata biru
Instagram/@geo.rock888

Suku Lingon adalah kelompok masyarakat yang tinggal di pedalaman Halmahera, Maluku Utara. Mereka punya paras yang tidak biasa dari orang-orang Indonesia Timur pada umumnya.

Layaknya orang Eropa, wajah mereka dikaruniai hidung mancung dan bola mata biru. Diketahui, suku ini merupakan campuran antara ras lokal dan ras Portugis.

Konon, pada abad 14 diceritakan ada sebuah kapal Portugal tenggelam di perairan sekitar Pulau Halmahera. Sisa rombongan yang selamat dari tragedi itu kemudian terdampar di pulau tersebut dan mendirikan sebuah pemukiman di dalam hutan.

Sampai kini keturunan mereka disebut sebagai Suku Lingon yang punya ciri-ciri fisik bermata biru.

Suku di Indonesia yang punya mata biru
Instagram/@geo.rock888

Suku Buton tinggal di Sulawesi Tenggara tepatnya di Kepulauan Buton. Mereka juga merupakan orang-orang dengan ciri-ciri fisik bola mata biru. Disebutkan, Mata biru yang dimiliki Suku Buton disebabkan kelainan genetik langka, yang dikenal Waardenburg Syndrome.

Fakta lain juga menyebutkan, masyarakat Suku Buton merupakan keturunan orang-orang Portugis yang singgah di Kepulauan tersebut untuk berdagang 6 abad yang lalu.

3. Suku Lamno

Suku di Indonesia yang punya mata biru
Instagram/@geo.rock888

Terakhir ada Suku Lamno yang tinggal di Aceh. Masyarakat Suku Lamno bahkan sangat mirip dengan orang-orang Portugis. Kulitnya putih, mata biru, dan hidung yang mancung menjadi ciri-ciri fisik mereka.

Suku ini adalah keturunan dari orang-orang Portugis 300 tahun lalu. Bangsa Portugis yang berdagang di Aceh, mendirikan mendirikan pemukiman sekaligus mengawini orang-orang lokal kala itu.

Namun, bencana Tsunami pada 2004 di Aceh membuat orang-orang Suku Lamno dikabarkan hampir punah.