4 SMA di Indonesia punya asrama mirip hotel, fasilitas lengkap

Brilio.net - Pendidikan memang menjadi dasar yang harus ditempuh seseorang untuk menunjang kehidupan yang lebih baik ke depannya. Sebagai orangtua tentunya selalu ingin memberikan yang terbaik untuk anak-anaknya, termasuk pendidikan. Tak jarang terkadang ada orangtua yang rela menghabiskan uang banyak untuk pendidikan anaknya. Tentunya ini tidak salah selagi mereka mampu melakukannya.

Sejak dulu memang sudah diketahui bahwa biaya pendidikan tidaklah murah, apalagi jika orangtua menginginkan anaknya sekolah di tempat yang cukup berkelas. Tentunya untuk menemukan sekolah favorit sekarang ini tidaklah sulit. Hanya membutuhkan modal yang besar dan ditunjang dengan kemampuan sang anak.

Seperti halnya beberapa Sekolah Menengah Atas (SMA) di Jabodetabek ini dikenal sebagai sekolah favorit. Hal itu karena fasilitas yang disediakan sangat mewah. Bukan cuma fasilitas, biaya masuk sekolah ini cukup mengejutkan bagi kalangan bawah.

Salah satu fasilitas yang ditawrkan oleh sekolah ini adalah asramanya. Bagaimana tidak, asrama yang ditawarkan untuk siswa-siswinya bak hotel, dan tentunya bikin nyaman. Seperti apa? Berikut lansiran brilio.net dari merdeka.com, Sabtu (6/7).

1. International Islamic High School.

foto: merdeka.com

International Islamic High School (IIHS) atau SMA Internasional merupakan sekolah yang memiliki asrama cukup mewah. Kemewahan bisa dilihat dari gedung asramanya yang bertingkat. Ruang kamar yang ditawarkan juga sangat nyaman dan mewah.

Selain itu asrama IIHS juga menyediakan ruangan laundry, ruang makan, ruang tamu, mushola, taman dan kolam renang. Sekolah yang berlokasi di Kuningan, Jakarta Selatan ini salah satu sekolah islam favorit. Pastinya biaya masuk di IIHS sangat mahal. Kabarnya di atas Rp 50 juta.

2. Dwiwarna Boarding School.

foto: merdeka.com

Salah satu SMA berasrama mewah lainnya adalah Dwiwarna Boarding School. SMA ini berada di Parung, Bogor, Jawa Barat. SMA Dwiwarna merupakan sekolah favorit yang biaya masuknya sangat mahal. Berbagai fasilitas-fasilitas disediakan, salah satunya asrama untuk siswa siswi. Asrama Dwiwarna cukup mewah, di mana setiap kamar terdapat Wifi, tempat tidur, lemari, dan meja belajar.

Berbagai fasilitas lainnya ditawarkan, seperti lapangan tenis, basket, futsal, dan kolam renang. Dengan sederet fasilitas bak hotel itu diperlukan biaya tak sedikit untuk bisa masuk di Dwiwarna.

Berdasarkan informasi di laman Dwiwarna, uang pangkal atau uang gedung Rp 60.000.000. Biaya itu dapat diangsur dua kali yaitu 50 persen dibayarkan pada saat daftar ulang dan 50 persen berikutnya dibayarkan pada awal semester 2 tahun pertama.

Uang gedung yang telah dibayarkan tidak dapat ditarik kembali. Uang seragam dan buku paket Rp 4.500.000 (dibayarkan satu kali untuk tiga tahun). SPP perbulan Rp 6.500.000, paling lambat dibayarkan pada tanggal 10 setiap bulannya.

3. SMA Alexandria.

foto: merdeka.com

SMA berasrama mewah lainnya adalah SMA Alexandria. Asrama SMA satu ini bak hotel, di mana dilengkapi TV, pendingin ruangan, kulkas pustaka mini, tempat tidur, lemari, meja belajar dan masih banyak lagi. Selain asrama, fasilitas lain dari SMA Alexandria yakni cafe, guest house, masjid, klinik, perpustakaan, dan lainnya.

Untuk masuk ke SMA ini maka siap-siap dengan biayanya yang mahal. Di mana untuk biaya masuk mencapai puluhan juta. Uang gedung Rp 30 juta, sedangkan biaya SPP per bulan Rp 2,5 juta. Uang masuk ke SMA Alexandria dapat dicicil maksimal dua kali pembayaran.

4. SMA Pribadi Bilingual Boarding.

foto: merdeka.com

SMA yang berlokasi di Bandung, Jawa Barat ini termasuk SMA mewah untuk kalangan atas. Sekolah ini menyediakan asrama untuk siswa-siswinya. Fasilitas yang disediakan cukup banyak, selain asrama terdapat juga ruangan musik, perpustakaan, mesjid, lapangan olahraga dam klinik.

Sama dengan sekolah mewah lainnya, asrama sekolah ini juga dilengkapi dengan fasilitas mewah seperti tempat tidur, ruangan pendingin, meja belajar, dan lainnya. Kabarnya biaya masuk di sekolah tersebut sebesar Rp 40 juta. Uang pangkal asrama Rp10 juta, SPP per bulan Rp 3,8 juta.