5 Fakta menarik Masjid Niujie di China yang dikunjungi Presiden Jokowi

Brilio.net - Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) Senin (15/5) tengah berkunjung ke Tiongkok bersama rombongannya. Selain untuk menjalin kerjasama bilateral antara Indonesia dan China, Presiden Jokowi juga menyempatkan mengunjungi Masjid Niujie di Beijing. Dalam kesempatan Di sini Presiden akan bertemu dengan Imam Masjid, Ketua Asosiasi Islam Tiongkok dan Tokoh Muslim.

Ternyata, Masjid Nieuji memiliki banyak fakta menarik untuk diketahui. Berikut brilio.net rangkum, 5 fakta menarik Masjid Niujie yang dikunjungi Presiden Jokowi saat di Tiongkok, Senin (15/5).

1. Presiden Jokowi bukan presiden pertama yang ke masjid tersebut.

foto: twitter/KemensetnegRI

Sebelum Presiden Jokowi ke masjid tersebut, ternyata Presiden RI keempat, Abdurrahman Wahid atau Gus Dur juga pernah mengunjungi masjid itu. Soegeng Rahardjo, Duta Besar RI untuk Tiongkok menuturkan bahwa pada tahun 2000, Gus Dur pernah mengunjungi tempat ibadah tersebut di sela-sela kunjungan kenegaraannya sebagai presiden ke Tiongkok.

2. Memiliki arti Jalan Sapi.

foto: twitter/KemensetnegRI

Masjid Niujie juga menjadi simbol masuknya Islam ke daratan China. Nama Nieuji mengacu pada banyaknya restoran halal di kawasan masjid yang menjual daging sapi dan Nieujie sendiri artinya 'jalan sapi' yang secara administratif berada di Distrik Xuanwu, Kota Beijing.

3. Menampung 1.000 jamaah.

foto: twitter/setkabgoid

Masjid Niujie yang mampu menampung 1.000 orang tersebut merupakan pusat komunitas umat Islam di Beijing yang jumlahnya mencapai 250 ribu jiwa. Masjid ini memiliki luas total 760 meter persegi.

4. Peninggalan Dinasti Liao.

foto: twitter/setkabgoid

Masjid itu dibangun pada tahun 966 M pada masa Dinasti Liao (916-1125). Sebuah dinasti yang didirikan oleh bangsa Khitan yang merupakan bangsa minoritas di sebelah utara Cina yang tepatnya adalah wilayah Manchuria sekarang.

5. Menjadi pusat komunitas dan kampung muslim.

foto: twitter/KemensetnegRI

Masjid Niujie juga menjadi pusat komunitas Muslim di Beijing yang jumlahnya mencapai 250 ribu jiwa. Sedangkan jumlah muslim di Tiongkok yakni 23 juta umat dengan 34 ribu masjid tersebar di Tiongkok dan 56 ribu imam.

Masjid Niujie juga dikenal sebagai kampung muslim karena di sekitar masjid terdapat permukiman yang mampu menampung kurang lebih 18 ribu keluarga muslim dan memiliki lembaga pendidikan mulai dari sekolah dasar hingga sekolah lanjutan atas.