Brilio.net - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah resmi menyatakan COVID-19 sebagai pandemi global. Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus menjelaskan bahwa dinyatakannya Corona sebagai pandemi tak lain lantaran ada lebih dari ratusan ribu kasus penularan di lebih dari 110 negara.
Bukti akan hal tersebut pun diperkuat oleh data dari John Hopkins University. Terhitung hingga Selasa (24/3) pagi ini, data yang ada menunjukkan bahwa 378,679 orang telah terinfeksi. Dari jumlah tersebut, sebanyak 16.508 orang dinyatakan meninggal, sementara sebanyak 100.982 lainnya telah dinyatakan sembuh.
Kendati demikian, tanpa bermaksud menyepelekan keberadaan virus Corona, setidaknya ada sejumlah hal baik yang terjadi di tengah pandemi COVID-19 ini. Berkurangnya tingkat polusi dan kembali jernihnya sungai di Venesia adalah salah dua di antaranya.
Nah, lalu hal baik apa saja yang juga terjadi selain itu? Dilansir brilio.net dari berbagai sumber, berikut sederet di antaranya, Selasa (24/3).
1. Berkurangnya tingkat polusi.
foto: liputan6.com
Dilakukannya lockdown oleh sejumlah negara mendorong adanya penurunan tingkat polusi yang signifikan. Para peneliti di New York pun mengatakan kepada BBC bahwa karbon monoksida, terutama dari mobil, telah berkurang hampir 50 persen dibandingkan dengan tahun lalu.
2. Sungai Venesia kembali jernih.
foto: liputan6.com
Penduduk Venesia kini bisa melihat adanya peningkatan pada kualitas air di kanal-kanal yang ada di kota. Air yang biasanya keruh, saat ini sudah tampak jernih, sehingga ikan-ikan pun bahkan bisa terlihat.
3. Munculnya banyak aksi kebaikan.
foto: mic.com
Adanya wabah virus Corona ini membuat masyarakat tergerak untuk saling membantu. Tak sedikit dari mereka yang dengan sukarela memberikan donasi kepada pihak yang membutuhkan.
Misalnya saja, seperti yang brilio.net lansir dari Liputan6, dua warga New York mengumpulkan 1.300 sukarelawan dalam 72 jam untuk mengirimkan bahan makanan dan obat-obatan kepada orang tua dan orang-orang yang rentan di kota itu.
4. Hubungan antarmanusia menjadi solid.
foto: Twitter/@restivogab
Akibat pandemi ini banyak komunitas yang menjadi semakin erat bahkan saling menguatkan satu sama lain. Di Italia, misalnya. Lockdown yang dilakukan di seluruh negeri membuat orang-orang bergabung bersama dari balkon masing-masing untuk menyanyikan lagu-lagu yang memberi semangat.
5. Melakukan kegiatan kreatif di rumah.
foto: pixabay.com
Kebijakan untuk melakukan isolasi atau karantina mandiri yang diterapkan oleh sejumlah negara telah mendorong masyarakat untuk mengisi waktunya dengan kegiatan-kegiatan kreatif. Tak sedikit pengguna media sosial yang kemudian jadi memiliki hobi baru, seperti memasak, menggambar, dan bahkan merajut.
Recommended By Editor
- WHO tegaskan anak muda tak kebal dari virus Covid-19
- Cerita paramedis pakai jas hujan demi cegah penularan Corona
- Cerita pilu sebelum Guru Besar UI meninggal diduga terpapar Corona
- Raffi Ahmad siap bagikan 3000 makanan untuk petugas medis Corona
- Vitamin C sering dikaitkan cegah Corona, ini 5 faktanya