Brilio.net - Bukan hal baru, sistem transportasi kereta bawah tanah telah ada sejak lama. Sistem tersebut dibangun untuk menjadi salah satu solusi kemacetan transportasi yang dibangun di atas tanah. Kini, banyak negara di dunia telah memiliki sistem kereta bawah tanah seperti Inggris, Rusia, hingga Indonesia yang baru saja diresmikan beberapa waktu lalu.
Tidak hanya jalurnya saja yang dibangun di bawah tanah, melainkan stasiun-stasiun kereta juga dibangun di bawah tanah. Untuk menaiki kereta, biasanya penumpang harus turun ke peron stasiun melalui tangga atau eskalator.
Kedalaman stasiun bawah tanah pun bervariasi. Mulai dari puluhan meter, bahkan ada yang lebih dari 100 meter di bawah permukaan tanah. Hal itu dapat didukung dengan adanya teknologi konstruksi canggih yang memungkinkan adanya bangunan di bawah tanah.
Biar kamu tahu, brilio.net merangkum 5 stasiun kereta bawah tanah terdalam di dunia dari berbagai sumber, Selasa (16/4) berikut ini.
1. Stasiun Pyongyang.
foto: tongiltours.com
Dengan kedalaman 360 kaki atau sekitar 110 meter di bawah permukaan tanah, stasiun kereta bawah tanah Pyongyang di Korea Utara merupakan stasiun kereta terdalam di dunia saat ini. Sistem kereta bawah tanah di Korea Utara mulai beroperasi sejak 1973 silam. Karena sangat dalam di bawah tanah, suhu udara di dalam Stasiun Pyongyang selalu berada di angka 18 derajat celcius sepanjang tahun.
Setiap harinya, diperkirakan sekitar 300 ribu hingga 700 ribu penumpang memadati stasiun ini. Karena kedalamannya pula, stasiun ini juga difungsikan sebagai tempat perlindungan dari ancaman bom di mana pintunya didesain dapat menangkal ledakan besar.
2. Stasiun Arsenalna, Ukraina.
foto: Instagram/@iskateforfunonly
Stasiun Arsenalna di Kota Kiev, Ukraina yang berada di jalur kereta bawah tanah yang menghubungan kota Sviatoshynsko dan Brovarska. Stasiun ini dibangun di bawah tanah dengan kedalaman 346 kaki atau sekitar 105,5 meter. Untuk menuju kereta atau sebaliknya, para penumpang harus menaiki eskalator panjang yang memakan waktu kurang lebih lima menit.
Pertimbangan utama Stasiun Arsenalna dibangun di kedalaman yang cukup ekstrem ini adalah kondisi geografis di Kota Kiev. Pintu masuk utama Stasiun Arsenalna berada di atas lembah curam yang berdekatan dengan Sungai Dnieper.
3. Stasiun Admiralteyskaya, Saint Petersburg.
foto: Instagram/@maharajah8
Stasiun Admiralteyskaya berada di Kota Saint Petersburg, Rusia. Stasiun ini berada di jalur yang menghubungan Kota Saint Petersburg dan Leningrad. Stasiun Admiralteyskaya dibangun di kedalaman 282 kaki atau kurang lebih 86 meter di bawah permukaan tanah.
Stasiun ini menjadi salah satu stasiun bawah tanah tersibuk di dunia yang melayani sekitar 2 juta penumpang per hari. Di stasiun ini terdapat salah satu eskalator terpanjang di dunia yang mencapai 125 meter.
4. Stasiun Washington Park, Oregon.
foto: dogcaught.com
Stasiun Washington Park di Kota Oregon, Amerika Serikat adalah salah satu stasiun kereta ringan Portland Light Rail. Stasiun ini berada di kedalaman 259 kaki atau 79 meter di bawah permukaan tanah. Stasiun ini berada tepat di bawah area parkir di pusat Kota Oregon dan memiliki letak yang strategis. Di atas stasiun ini terdapat tempat-tempat ramai seperti Kebun Binatang Oregon, hingga Museum Anak Portland.
5. Stasiun Hampstead, London.
foto: Instagram/@craigsolo
Stasiun Hampstead di London utara, Inggris merupakan salah satu stasiun yang berada di jaringan kereta bawah tanah London Underground. Stasiun ini menjadi stasiun terdalam di antara stasiun bawah tanah lainnya di Inggris dengan kedalaman 190 kaki atau 58 meter di bawah permukaan tanah.
Sebagai salah satu stasiun di jaringan kereta bawah tanah tertua di dunia, Stasiun Hampstead secara resmi dibuka pada 22 Juni 1907 lalu.