Brilio.net - Lukisan adalah karya seni yang proses pembuatannya dilakukan dengan memulaskan cat dengan alat kuas lukis, pisau palet atau peralatan lain. Karya ini kebanyakan dibuat oleh para pelukis untuk mengekspresikan dirinya.
Sebagai seorang seniman, wajar jika banyak dari pelukis yang ingin menciptakan karya yang luar bisa. Maka merupakan hal wajar jika mereka ingin menciptakan beberapa jenis karya lukis dengan berbagai gambar. Mulai dari dari lukisan sosok atau tokoh dunia hingga lukisan yang menggambarkan era perang dan sebagainya.
Pada umumnya seorang pelukis menggunakan kuas untuk menggambar di atas kanvas, sehingga menghasilkan karya yang mengagumkan dan disukai banyak orang. Begitu banyak karya lukis di dunia ini membuat para seniman berlomba untuk menciptakan sebuah seni lukis yang menarik dan unik.
Bahkan tak sedikit dari mereka yang mengobarkan kesehatannya karena melukis dengan beberapa bagian tubuh yang cukup sensitif sehingga mempunyai risiko yang besar. Namun, semua itu mereka lakukan hanya untuk menghasilkan karya yang memukau.
Dirangkum brilio.net dari laman Brightside pada Jumat (1/2), berikut beberapa seniman yang memiliki bakat melukis tanpa menggunakan tangannya.
1. Natalie Irish melukis dengan ciuman bibir.
foto: Facebook/Natalie Irish
Seniman asal Texas, Amerika Serikat Natalie Irish merupakan seorang pelukis yang memiliki bakat luar biasa dengan menggunakan teknik melukis menggunakan ciuman bibir. Ia menciptakan teknik unik ini pada 2011 dan menjadi pelopor pelukis bibir.
foto: Facebook/Natalie Irish
Irish menggunakan lipstik untuk membuat gambar yang berbeda dengan mencium kanvasnya sehingga membentuk hasil karya yang bernilai tinggi.
2. Ani K melukis dengan lidah.
foto: Facebook/Ani K
Pria asal Kerala, India yang bernama Ani K ini berhasil melukis dengan lidahnya sebagai kuasnya. Sebagai seniman yang berani tampil beda, Ani K yang juga bekerja sebagai guru menggambar di daerahnya ini berawal dari keinginan mencoba hal unik.
foto: Facebook/Ani K
Awalnya, Ani mencoba melukis dengan hidungnya. Namun hal tersebut dinilai tidak efisien sehingga cowok itu mencoba menggunakan lidah. Sejak saat itu Ani memutuskan menggunakan lidahnya sebagai kuas lukis.
3. Martin Sodoms melukis dengan mulut.
foto: Facebook/Martin Sodoms
Pria asal Capetown, Afrika Selatan bernama Martin Sodoms ini menggunakan mulutnya sebagai kuas untuk melukis diatas kanvas. Ia merupakan petugas medis yang mengalami kecelakaan saat menyelam dan mematahkan lehernya.
foto: Facebook/Martin Sodoms
Namun pasca peristiwa itu ia semakin menjadi pria yang produktif dengan melukis menggunakan mulut. Bahkan karya lukisnya juga menakjubkan.
4. Huang Guofu melukis dengan mulut dan kaki.
foto: Facebook/Huang Guofu
Huang Guofu adalah seniman Tiongkok yang berusia 41 tahun yang harus belajar melukis dengan mulut dan kaki kanannya setelah kehilangan kedua tangannya karena kecelakaan saat masih kecil. Lebih jauh, pada usia 18 tahun ia harus menghentikan pendidikannya karena sakit yang diderita ayahnya.
foto: Facebook/Huang Guofu
Ia melakukan perjalanan ke Tiongkok untuk mendapatkan uang dengan melakukan proses melukis dengan kaki kanannya. Selama proses tersebut ia juga menggunakan bibirnya untuk melukis. Bahkan karyanya patut untuk diapresiasi.
5. Leonardo Granato melukis dengan mata.
foto: Facebook/Leandro Granato
Leonardo Granato merupakan seorang seniman asal Argentina yang menciptakan lukisan dengan menyemprotkan cat ke kanvas dari matanya sendiri. Leonardo dapat melakukan ini karena fisiologinya yang tidak biasa.
foto: Facebook/Leandro Granato
Ia bisa menggambar dengan cat air dengan meletakkannya di hidung dan menyemprotkannya kembali melalui mata. Leonardo menemukan kemampuan itu saat masa kanak-kanaknya dan kini ia menggunakan untuk menciptakan sebuah karya seni.
6. Marcey Hawk melukis dengan payudara.
foto: Facebook/Bobbie Painter
Tak kalah ekstrem dengan seniman sebelumnya, Marcey Hawk seniman asal California Selatan ini menggunakan payudaranya sebagai kuas. Ia telah membuat lukisan bertema abstrak lebih dari 20 buah.
foto: Facebook/Bobbie Painter
Meski menggunakan salah satu bagian tubuh yang cukup sensitif, ia memiliki metode tersendiri untuk mengaplikasikan metode tersebut. Bahkan hasil karyanya patut diacungi jempol.
