Brilio.net - Sebutan bucin alias budak cinta menjadi sangat familiar sekarang ini. Bucin biasanya digunakan untuk menunjukkan orang-orang yang melulu menomor satukan urusan percintaan di atas segala-galanya. Bahkan tak jarang para bucin rela mengorbankan segala sesuatunya hanya untuk urusan perasaan, sampai-sampai sering di luar nalar! Hal ini mungkin sebagian menjadi sangat alay, namun bagi mereka yang menjalaninya, itu adalah bentuk rasa cinta yang tiada akhir.
Menjadi bucin atau budak cinta menjadi hal yang banyak dialami oleh remaja sekarang ini. Namun sebenarnya sikap ini kalau terus-terusan diterapkan, tidaklah banar. Akan ada pihak yang dirugikan dalam hal ini, baik itu pria maupun wanita.
Namun di balik itu, ada banyak hal yang menggelitik terutama dari kata-kata bucin galau. Ketika para bucin sedang galau, kata-kata yang mereka gunakan terdengar sangat aneh dan benar-benar pemuja cinta sejati yang terlalu berlebihan.
Bagi kamu yang sedang ingin bergalau ria ala bicin, berikut ini ada beberapa kata-katanya bucin galau yang bisa kamu jadikan status atau mungkin hanya sekadar ingin mengetahuinya saja. Seperti apa sih, kalau bucin galau?
Dilansir brilio.net dari berbagai sumber pada Kamis (5/3), berikut
1. "Semakin ke sini aku sadar, terkadang kamu hanya beralasan saja agar tak ada yang dipermasalahkan dan bodohnya aku hanya terdiam dengan senyuman yang nyaris sempurna."
2. "Bukannya aku tak ingin menceritakan segalanya kepadamu, hanya saja apa yang ingin aku ceritakan adalah tentangmu."
3. "Peduli? Iya. Memiliki rasa? Bisa jadi, atau mungkin tidak sama sekali. Jangan segala sesuatu yang dia lakukan untukmu, kau sangkut pautkan dengan perasaan. Kau terlalu berlebihan."
4. "Sikap pedulimu membuatku takut jika banyak perempuan yang akan salah mengartikannya."
5. "Kukira setelah kita bersama semua akan mudah, tetapi ternyata ini permulaan dari segalanya."
7. "Kupikir kebahagiaanku adalah bersamamu. Namun aku ragu, sampai sekarang aku belum menemukan kebahagiaan itu."
8. "Aku terkadang iri dengan sebuah benda. Tidak memiliki rasa namun selalu dibutuhkan. Berbeda dengan aku yang memiliki rasa, namun ditinggalkan dan diabaikan."
9. "Terlambat, tatkala hati sudah tertambat. Mulai tersayat oleh keegoisan perasaan tanpa kepastian, cukup beri aku jurang untukku. Akan aku nikmati luka lara sebelum jiwaku tersiksa lebih lama."
10. "Merasakan sebuah rasa itu mudah. Tapi meninggalkannya terlalu susah."
11. "Tersenyum bukan berarti bahagia, namun terkadang itulah cara terbaik untuk menyembunyikan hati yang sedang terluka."
12. "Sangat sulit untuk menghilangkan luka yang kian hari kian melebar. Aku sakit, kamunya juga sakit kan?"
13. "Kolak pisang tahu sumedang, walau jarak membentang cintaku takkan pernah hilang."
14. "Kamu seperti pensi warna deh, bisa mewarnai hari-hariku."
15. "Kalau kamu bidadari, akan kupatahkan semua sayapmu. Karena aku nggak rela kamu kembali ke surga."
16. "Aneh rasanya.. Bagaimana dengan hanya mendengar namamu saja, hatiku bisa tersayat, teriris ngilu seperti luka basah yang tersiram cuka?"
17. "Aku bertahan meski kau sakiti. Agar kau mengerti sakit tidak berarti untuk cintaku yang tulus ini."
18. "Musuhku adalah mereka yang ingin memilikimu juga."
19. "Yang penting itu kebahagiaan kamu, aku sih nggak penting."
20. "Aku lebih baik mempunyai separuh hatimu daripada seluruh hati milik orang lain."
21. "Hanya kamu yang bisa membuat langkahku terhenti, sambil berkata dalam hati 'Mana bisa aku meninggalkanmu'."
22. "Tetap tersenyum walau ku masih dibuat menunggu dan rindu olehmu, tapi itu demi kamu."
23. "Secuek-cueknya kamu ke aku, aku tetap sayang sama kamu, karena kamu telah menerima aku apa adanya."
24. "Bisakah kita tidak bermusuhan setelah berpisah? Aku mau kita seperti dulu sebelum kita jadian yang seru-seruan bareng, bercanda dan yang lainnya."
25. "Aku ingin kamu bisa langgeng sama aku dan yang aku harapkan kamu bisa jadi jodohku."
26. "Cinta tak bisa dijelaskan dengan kata-kata saja, karena cinta hanya mampu dirasakan oleh hati."
27. "Tolong jangan pergi saat aku sudah sangat sayang padamu."
28. "Kamu tiba-tiba berubah tanpa sebab. Tapi jika memang ada sebabnya kamu berubah, tolong katakan biar aku perbaiki kesalahan itu."
29. "Karenamu aku jadi tahu cinta yang sesungguhnya."
30. "Berawal dari kenalan, bercanda bareng, ejek-ejekan kemudian berubah menjadi suka, nyaman dan akhirnya saling sayang dan mencintai."
Galau memang sering dialami banyak orang, ada yang bisa segera ceria kembali, ada pula yang terus-terusan bersedih bahkan tak jarang menyakiti diri sendiri. Tentu saja ini tidak benar, seharusnya orang bisa melihat masa depannya jauh lebih berarti dari pada hanya terus menangisi yang sudah terjadi.
Bukankah pepatah mengatakan, hilang satu tumbuh seribu? Jadi kenapa harus galau terus-terusan?
foto: pixabay.com
31. "Ku tak tahu sebenarnya di dalam hatimu ada aku atau dia."
32. "Tolong jangan pergi meninggalkanku. Aku masih sangat mencintai dan menyayangimu."
33. "Aku mencintaimu dan menyayangimu, jadi tolong jangan engkau pergi dan meninggalkanku sendiri."
34. "Aku berusaha mendapatkan cinta darimu. Tapi kamunya nggak peka."
35. "Mungkin sekarang jodohku masih jauh dan belum bisa aku dapat. Tapi aku yakin jodoh itu takkan ke mana-mana dan akan ku dapatkan."
36. "Bisakah hatimu seperti angsa yang hanya setia pada satu orang saja?"
37. "Untuk memegang janjimu itu harus ada buktinya, jangan sampai hanya janji palsu."
38. "Pergi bukan berarti berhenti mencintai, tapi kecewa dan lelah karena harus berjuang sendiri."
39. "Maafkan aku sayang, tidak bisa menjadi seperti yang kamu mau."
40. "Aku bukan mencari yang sempurna tapi yang terbaik untukku."
41. "Kamu tidak akan menemukan apa-apa di masa lalu. Yang ada hanyalah penyesalan dan sakit hati."
42. "Perasaan bodo gue adalah bisa jatuh cinta sama orang yang sama, meski udah disakiti berkali-kali."
43. "Bisa berbagi suka dan duka bersamamu itu sudah membuatku bahagia."
44. "Kebahagiaan hanya untuk yang mampu lepas dari masa lalu."
45. "Aku cemburu. Aku takut kehilanganmu. Yakinkan aku kalau kamu benar-benar mencintaiku dan tidak akan meninggalkanku."
46. "Bertahanlah dan jangan menjadi yang sementara, aku ingin kamu yang ada bersamaku."
47. "Aku pernah menunggumu, namun kamu datang di waktu yang tidak tepat. Kini aku sudah mengikhlaskanmu."
48. "Ingatlah bahwa semua perempuan butuh kepastian bukan hanya sekadar pacaran."
49. "Sampai saat ini aku masih berharap kamu kembali, meskipun aku tahu itu tak akan terjadi."
50. "Terkadang kita tidak sadar sedang berharap kepada orang yang tidak bisa diharapkan."
51. "Tidak ingatkah kamu, dulu seseorang yang pernah aku sayang dan cintai tidak punya banyak kenangan indah yang sayang untuk dibuang begitu saja."
52. "Air mata tak selalu berarti kesedihan. Begitu juga dengan senyuman."
53. "Aku tidak lupa kamu, aku masih ingat semua kenangan kita termasuk caramu melukaiku."
54. "Apakah yang sempurna saja yang pantas dicintai dan dimiliki."
55. "Ya inilah aku yang biasa-biasa saja dan apa adanya. Adakah yang akan mencintainya."
56. "Dia memang tidak sempurna tapi yang ku mau semuanya ada pada dia."
57. "Logika mengatakan tinggalkan, tapi hati masih ingin bertahan."
58. "Adakah seseorang yang bisa membuatku merasa jatuh cinta setiap hari."
59. "Bisakah laki-laki dan perempuan bersahabat tanpa melibatkan perasaan."
60. "Di saat aku bilang tidak cinta lagi, tapi hati kecilku mengatakan ingin kembali."