Brilio.net - Sebagian besar orang mengandalkan media sosial untuk mendapatkan informasi. Berkat media sosial, baca berita jadi gampang kan? Kamu bisa langsung klik sambil online di Facebook.
Kalau beritanya memang spesial, kamu tinggal share saja. Dengan adanya tombol share, kamu bisa tahu berita mana yang lagi happening atau paling nggak, artikel tersebut selalu berseliweran di berandamu.
Eits, jangan asal share dan baca, kamu harus teliti dengan berita yang beredar. Nggak mau kan ngabisin waktu demi sebuah berita yang kebenarannya dipertanyakan? Makanya teliti dulu artikelnya. Caranya gimana? Berikut 9 tipsnya yang dihimpun oleh brilio.net dari CNN, Selasa (22/11):
1. Perhatikan URL-nya.
Jangan terkecoh dengan alamat URL dari agensi berita yang sudah terkenal. Coba cek setelah '.com'. Biasanya sumber berita hoax berasal dari sebuah situs yang berakhir dengan '.co' atau '.su' setelah '.com'. Sebagai contohnya adalah abcnews.com.co.
2. Pastikan judul dan isi nyambung.
Jangan terpengaruh oleh caption yang ada di Facebook. Kamu harus 'bedah' artikel tersebut. Lalu pastikan antara judul dan isi. Kalu nggak sesuai, kamu perlu curiga.
3. Apakah itu berita lama?
Banyak lho yang terkecoh dengan berita lama yan mirip dengan topik yang tengah memanas. Jadi setelah lihat URL serta isi, pastikan kamu tahu bahwa tulisan tersebut bukan berita lawas.
4. Soal foto dan video.
Sering kan menemukan berita yang foto sama beritanya nggak nyambung? Parahnya lagi ada yang mengedit foto sedemikian rupa untuk menguatkan tulisan itu. Untuk verifikasinya, kamu bisa gunakan Google Images dengan mengunggah fotonya.
5. Teliti sumber asli.
Kalau kamu baca temuan ilmiah atau kesalahan sebuah produk, pastikan sumbernya jelas. Jangan ragu untuk search juga di website perusahaan tersebut.
6. Jangan mudah percaya quotes dalam sebuah foto.
Sering kan nemu quotes dalam sebuah foto orang tertentu? Jangan sampai kamu terkecoh dengan trik ini. Pastikan kamu browse bahwa quote tersebut diucapkan oleh orangnya sendiri.
7. Search sumber lain lagi dan lagi.
Jika kamu menemukan berita dan hanya berasal dari satu sumber, kamu harus bersabar. Jangan sampai kamu terpedaya dengan hal ini. Kamu perlu membandingkan dengan sumber yang lain juga untuk tahu ceritanya secara utuh.
8. Hati-hati dengan sebuah bias.
Banyak media yang ditunggangi oleh kepentingan tertentu. Itulah mengapa biasanya sangat kelihatan dari framing artikelnya. Jadi, ketika ada sebuah media yang menyudutkan pihak tertentu, kamu sebaiknya tak tergesa-gesa percaya.
9. Berkunjunglah ke situs asli.
Jika kamu ragu apakah berita hoax atau bukan, berkunjunglah ke situs aslinya. Terkadang Facebook memiliki settingan berita yang berbeda. Sebagai pegangan adalah artikel dari situs utama.
Recommended By Editor
- Sampah makanan di restoran ini bikin ngelus dada, duh sayang banget
- Spectacles, kacamata pintar yang bikin isi SnapChatmu makin hits
- Dihujat setelah komentari dugaan penistaan agama, ini jawaban Anggun
- 9 Trik pakai Instagram ini ternyata jarang diketahui anak kekinian
- Ahok resmi tersangka, tagar #KamiAhok jadi trending topic di medsos