Pengertian dan makna akidah.
foto: Pexels/Abdulmeilk Aldawsari
Akidah berakar dari kata Aqada-Ya'qidu-Aqdatan yang memiliki arti sebagai tali pengikat sesuatu dengan yang lain sehingga menjadi satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), akidah adalah kepercayaan dasar atau keyakinan pokok. Dalam bahasa Arab, akidah berasal dari kata al-'aqdu yang berarti ikatan, at-tautsiqu yang berarti kepercayaan atau keyakinan kuat, al-ihkamu yang berarti mengokohkan serta ar-rabthu biquwwah yang berarti mengikat dengan kuat.
Menurut istilah atau terminologi, akidah dapat dimaknai sebagai iman yang teguh dan pasti, yang tidak ada keraguan sedikit pun bagi orang yang meyakininya. Sedangkan Ibnu Khaldun memaknai ilmu akidah sebagai ilmu yang membahas mengenai kepercayaan iman dengan dalil akal dan mengemukakan alasan untuk menolak kepercayaan yang bertentangan dengan golongan salaf dan ahlus sunnah.
Dalam suatu hadis, Nabi Muhammad SAW menjawab pertanyaan Malaikat Jibril mengenai iman dengan mengatakan, "Bahwa engkau beriman kepada Allah, kepada malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya dan hari akhirat. Dan juga engkau beriman kepada qadar, yang baik dan buruk," (HR. Bukhari).
Berdasarkan hadis tersebut dapat disimpulkan bahwa terdapat enam rukun iman yaitu:
1. Iman kepada Allah
2. Iman kepada malaikat Allah
3. Iman kepada kitab-kitab Allah
4. Iman kepada rasul-rasul Allah
5. Iman kepada hari akhir
6. Iman kepada qada dan qadar
Recommended By Editor
- Muhasabah adalah mawas diri, ketahui dalilnya dalam Islam
- 7 Ayat Al Quran yang mengingatkan umat Islam untuk tidak mengeluh
- Keutamaan membaca surat Ar Rahman bagi umat muslim
- Bacaan sholawat nariyah beserta keistimewaannya, mudah dihafalkan
- Tata cara sholat tahajud beserta niat dan waktu mustajabnya