Brilio.net - Masing-masing orang pastinya memiliki kepribadian yang berbeda. Bahkan tidak semua orang memiliki rasa percaya diri yang tinggi ketika dihadapkan banyak orang atau sedang berbicara di depan umum, beberapa orang pasti merasa malu atau minder. Sebab, orang yang merasa malu berasumsi bahwa mereka akan ditertawakan dan tidak disukai oleh orang lain.
Orang yang memiliki perasaan seperti ini bisa dikatakan sedang insecure. Istilah insecure berasal dari kata bahasa Inggris yang memiliki arti tidak aman, tidak kukuh atau tidak percaya diri. Seseorang yang sedang insecure biasanya akan sulit untuk berinteraksi dengan orang lain atau bahkan yang lebih parah adalah menghindari interaksi sosial.
Pada dasarnya hampir setiap orang pernah mengalami insecure, khususnya saat berhadapan dengan orang yang 'lebih' dari diri mereka. Hal ini bisa dikatakan normal dan wajar, namun jika dibiarkan terus-menerus dapat menghambat seseorang untuk tumbuh dan berkembang di lingkungan sosial.
Nah, buat kamu yang sering merasa insecure jangan khawatir, sebab ada beberapa cara supaya rasa insecure kamu dapat diatasi. Seperti dilansir brilio.net dari berbagai sumber pada Selasa (5/7), simak arti insecure serta kenali gejala, penyebab, dan cara mengatasinya.
Arti insecure.
foto: freepik.com
Dilansir dari APA Dictionary of Psychology, menjelaskan bahwa arti insecure adalah perasaan tidak mampu, kurang percaya diri, dan ketidakmampuan untuk mengatasi.
Menurut Dan Brennan, MD selaku pediatric expert atau child health specialist di Amerika dilansir dari webmd, insecure merupakan perasaan tidak mampu (tidak cukup baik) dan ketidakpastian. Ini menghasilkan kecemasan tentang tujuan, hubungan, dan kemampuan kamu untuk menangani situasi tertentu.
Lebih lanjut, Dan Brennan juga menjelaskan bahwa insecure merupakan perilaku yang menghasilkan kecemasan tentang tujuan, hubungan, dan kemampuan dalam menangani situasi tertentu. Biasanya seseorang yang sedang merasa insecure disebabkan oleh pengaruh eksternal yang tidak pasti.
Gejala insecure.
foto: freepik.com
Rasa insecure bisa saja terjadi oleh setiap orang, oleh sebab itu, alangkah baiknya kamu mengenali gejala atau tanda ketika sedang merasa insecure. Berikut ini beberapa gejala saat munculnya rasa insecure dalam diri.
1. Merasa kurang dihargai.
Gejala insecure yang pertama adalah merasa dirimu tidak dihargai oleh lingkungan sekitar. Hal ini dapat terjadi ketika kamu telah melakukan sesuatu hal, seperti pekerjaan, tugas, karya, dan lainnya dengan baik dan maksimal, namun orang lain beranggapan bahwa sesuatu yang telah kamu kerjakan tersebut tidak dihargai oleh orang disekitarnya.
Contohnya, ketika seseorang yang sudah rajin belajar hingga mendapatkan juara, tapi ada anggota keluarga yang mengatakan bahwa itu sesuatu hal yang biasa, sehingga dirinya merasa tidak dihargai. Sebaiknya, segala usaha dan hasil yang telah dilakukan oleh seseorang perlu diberikan apresiasi sehingga orang tersebut tidak merasa insecure.
2. Selalu menyalahkan diri sendiri.
Pada dasarnya, setiap orang memiliki harapan untuk dicapai. Namun, pada kenyataannya tidak semua harapan tersebut dapat terealisasi. Sehingga, tak jarang memunculkan rasa menyalahkan diri sendiri atau gagal. Adanya rasa bersalah terhadap diri sendiri menjadi salah satu gejala timbulnya rasa insecure.
3. Tidak memiliki rasa percaya dengan orang lain.
Biasanya seseorang yang insecure memiliki rasa percaya yang sedikit atau bahkan memunculkan rasa curiga. Jika seseorang yang insecure diberikan informasi yang benar atau sesuai kenyataan, maka orang tersebut tidak langsung percaya. Hal ini disebabkan karena, informasi yang diberikan dianggap tidak benar.
4. Tidak mau beradaptasi.
Jika seseorang sedang merasa insecure maka ia akan merasa takut untuk keluar dari lingkungan yang lama. Sebab, dirinya merasa takut untuk mengenal orang-orang baru. Oleh karena itu, bagi kamu yang sering merasa insecure perlu lebih berinteraksi dengan orang lain dan mencoba hal baru.
Penyebab munculnya insecure.
foto: freepik.com
Penyebab insecure bisa saja muncul dari kehidupan yang kamu jalani. Insecure juga bisa berasal gangguan setiap orang yang merasa nggak aman di kehidupan sehari-hari. Mungkin juga insecure berasal dari rasa trauma, pengalaman sebelumnya yang kurang menyenangkan, kegagalan dalam hubungan, pengkondisian sosial (mengamati orang lain), atau lingkungan lain seperti halnya sekolah, tempat kerja dan rumah. Berikut ini penjelasan mengenai penyebab insecure.
1. Sering mendapatkan kegagalan atau penolakan.
Jika seseorang sering mendapatkan kegagalan atau penolakan kemungkinan rasa insecure akan muncul dalam dirinya lebih besar. Hal ini disebabkan karena setiap keinginan dalam dirinya tidak pernah terwujud dan merasa semua yang dilakukan sia-sia.
2. Dipandang sebelah mata.
Saat seseorang berinteraksi tidak menutup kemungkinan jika dipandang sebelah mata oleh orang lain. Sehingga, tanpa disadari memunculkan rasa insecure dalam diri, hal inilah yang menyebabkan orang yang insecure menjauhi interaksi sosial.
3. Menerima perundungan atau bullying.
Tak jarang bullying menjadi salah satu momok yang menakutkan. Sebab, dampaknya tidak hanya fisik namun mental korban. Sehingga dapat menyebabkan korban menjadi mudah takut untuk bertemu dengan teman-temannya dan mengalami insecure untuk menjalin hubungan dengan orang lain.
Cara mengatasi insecure.
foto: freepik.com
Adapun cara yang dapat dilakukan oleh seseorang untuk mengatasi rasa insecure, diantaranya sebagai berikut.
1. Lakukan hal yang membuatmu bahagia.
Menghabiskan waktu luang yang membuat kamu bahagia akan menjadi lebih baik. Kamu bisa pergi berlibur, melakukan hobi, menguasai keterampilan baru adalah cara untuk melupakan rasa cemas dan tidak aman.
2. Fokus dengan langkah kecil.
Mengatasi rasa insecure dengan membangun diri kamu, cobalah untuk bersikap baik dengan diri sendiri. Coba untuk memaafkan dan mencintai diri sendiri. Melalui langkah kecil yang kamu lakukan akan membuat perubahan besar di masa mendatang meskipun melewati proses yang panjang.
3. Membuang pikiran negatif.
Seharusnya kamu percaya dengan diri sendiri dan membuang pikiran negatif. Cobalah untuk selalu berpikir positif sehingga dapat meningkatkan rasa percaya diri.
4. Membuka diri terhadap lingkungan dan hubungan baru.
Dengan kamu dapat membuka diri, maka akan mudah untuk berinteraksi sosial. Sebab lingkungan baru akan membuat kamu menemukan sesuatu yang baru dan dapat bermanfaat dalam diri kamu.
5. Habiskan waktu bersama orang terdekat.
Menghabiskan waktu bersama dengan orang terdekat akan membuat semuanya lebih baik. Hal ini dapat membangun kepercayaan diri kamu dan membuat merasa diterima apa adanya. Ketika berlibur ajaklah orang-orang terdekatmu dan nikmati momen berbicara dan berinteraksi.
Recommended By Editor
- Etika adalah tingkah laku manusia, pahami pengertian dan jenisnya
- 9 Potret masakan gagal ala netizen ini bikin tepuk jidat
- 8 Potret anak kecil tertidur di atas motor ini ngeri-ngeri sedap
- Viral foto ayah & anak ajak makan gelandangan, kisahnya bikin haru
- Nggak dapat kamar hotel, pria ini tidur di kolam selama 7 jam