Manfaat nostalgia untuk kesehatan mental.

Arti nostalgia adalah  2022 berbagai sumber

foto: freepik.com

Nostalgia tak hanya menghubungkan pada memori masa lalu, namun nostalgia juga dapat memberikan manfaat bagi kesehatan mental. Berikut ini beberapa manfaat nostalgia.

1. Menjadikan lebih optimis.

Nostalgia juga terikat pada kenangan masa mendatang. Dikutip dari jurnal Personality and Social Psychology, nostalgia mampu meningkatkan sisi positif seseorang tentang masa depan dan menimbulkan rasa percaya diri.

2. Meningkatkan pertahanan diri dari sedih dan stres.

Ketika seseorang kerap bernostalgia untuk menimbulkan perasaan bahagia dipercaya memiliki tingkat pertahanan diri yang tinggi. Sebab apabila orang mengalami stres, mereka akan lebih mudah bangkit kembali dan tidak terlarut dalam emosi negatif, serta dapat menerima waktu yang telah berlalu.

3. Mencegah rasa kesepian.

Bernostalgia sering dijadikan cara bagi seseorang untuk merasa lebih baik ketika sedang kesepian. Karena nostalgia dapat membangkitkan kenangan akan hal-hal yang pernah dilalui bersama orang terdekat. Tak hanya itu, kenangan tersebut juga diiringi dengan refleksi tentang hubungan yang dijalani bersama orang terdekat.

4. Dapat mengurangi rasa sakit.

Nostalgia juga bisa membuat orang lebih mudah sembuh dari rasa sakit. Karena ketika seseorang mengingat atau menulis tentang memori bahagia selama hidupnya, itu akan meningkatkan toleransi terhadap rasa sakit di masa lalu.

Dampak negatif dari nostalgia.

- Memicu perasaan khawatir.

Dampak negatif dari nostalgia yaitu menimbulkan rasa khawatir atau perenungan. Dilansir dari Healthline, bahwa nostalgia dapat memicu rasa khawatir dan depresi saat membahas tentang kenangan masa lalu seseorang.

- Rasa sedih dan menyesal.

Dampak yang kedua, ada sebagian orang merasa dampak negatif dari nostalgia mungkin saja memunculkan rasa sedih dan penyesalan. Hal ini terjadi jika seseorang belum bisa mencapai sesuatu yang lebih baik dibandingkan masa lalu ataupun tentang sebuah kegagalan. Alhasil, berharap ingin kembali ke masa lalu. Kondisi ini dapat menyebabkan seseorang merasa bersalah bahkan menyesal.