Arti shadaqallahul adzim untuk penutup bacaan Alquran beserta hukumnya

Brilio.net - Alquran merupakan kitab suci bagi umat Islam yang diturunkan Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW melalui perantara malaikat Jibril. Bagi umat Islam, Alquran menjadi penuntun untuk menjalani kehidupan di dunia ini, maka dari itu sangat dianjurkan untuk membaca dan memahami Alquran.

Membaca Alquran dapat dilakukan di mana pun dan kapan pun. Dengan demikian, diharapkan bagi pembacanya akan mendapatkan pahala berkah dan nilai untuk kehidupan sehari-hari. Serta tidak ada batasan bagi umat Islam untuk dapat memetik ilmu dan hikmah dari ayat-ayatnya.

Biasanya selepas membaca Alquran akan ditutup dengan mengucapkan shadaqallahul adzim. Nah, dari ucapan tersebut seringkali diartikan sebagai kalimat dzikir. Lebih lanjut, untuk memahami arti shadaqallahul adzim dan hukum membacanya, berikut brilio.net rangkum dari berbagai sumber pada Selasa (19/7).

Arti shadaqallahul adzim.

foto: freepik.com

Arti shadaqallahul adzim adalah sebuah kalimat pujian dalam pembenaran isi Alquran. Dilansir dari buku yang berjudul 140 Permasalahan Fikih Seputar Membaca Alquran ditulis oleh Ust. Cece Abdulwaly, arti shadaqallahul adzim yaitu, "Maha benarlah Allah yang Maha Agung". Kalimat tersebut dapat diucapkan setelah selesai membaca Alquran.

Selain itu, arti shadaqallahul adzim juga dijelaskan oleh Syeikh Muhammad Makki dalam kitabnya Nihayatul Qaulil Mufid li Ilmit Tajwid. 

"Disunahkan bagi seseorang saat rampung membaca Alquran untuk membenarkan pada Tuhannya dan bersaksi bahwa Rasulullah SAW telah menyampaikan Alquran, serta bersaksi bahwa Alquran adalah benar. Ini dilakukan dengan mengucapkan, "Shadaqallahul 'adzim wa balagha rasuluhul karim wa nahnu 'ala dzalika minasy syahidin."

Maka dari itu, kalimat shadaqallahul adzim perlu diucapkan dan menjadi salah satu doa yang baik ketika selesai membaca Alquran. Arti dari shadaqallahul adzim dapat menjadi sebuah pujian dan keyakinan bahwa Allah maha atas kebenaran dan Maha Agung dari Alquran.