Dzikir merupakan salah satu ibadah untuk terus mengingat Allah. Dzikir dilakukan dengan menyebut lafadz-lafadz pujian untuk Allah dan bisa diamalkan kapan saja. Namun dalam Alquran dijelaskan bahwa waktu yang utamanya untuk berdzikir adalah pagi dan petang, sebagai mana dalam surah Al Ahzab ayat 42-43 yang artinya:
"Dan bertasbihlah kepada Nya diwaktu pagi dan sore. Dialah yang memberi rahmat kepadamu dan malaikat Nya (memohonkan ampun untukmu). supaya Dia mengeluarkan kamu dari kegelapan kepada cahaya (yang terang). Dan adalah Dia Yang Maha Penyayang kepada orang-orang yang beriman."
Kemudian dalam surah Ar Rum ayat 17 yang artinya:
"Maka bertasbihlah kepada Allah di waktu kamu berada di sore hari dan waktu kamu berada di waktu pagi hari."
Keutamaan dzikir
Keutamaan dzikir pun telah dijelaskan dalam hadist, sebagaimana Rasulullah bersabda:
"Aku duduk bersama orang-orang yang berdzikir kepada Allah mulai dari waktu sholat Shubuh hingga terbit matahari lebih aku cintai daripada memerdekakan empat orang budak dari putra Nabi Ismail AS. Dan aku duduk bersama orang-orang yang berdzikir kepada Allah mulai dari waktu sholat Ashar sampai terbenam matahari lebih aku cintai daripada memerdekakan empat orang budak."
Tak hanya itu, dzikir juga merupakan amalan yang bisa mengangkat derajat muslim dan memberikan ketenangan jiwa, sebagaimana dalam hadits:
"Maukah aku tunjukkan perbuatanmu yang terbaik, paling suci disisi Raja-mu (Allah) dan paling mengangkat derajatmu; lebih baik bagimu dari infak emas atau perak, Para sahabat yang hadir berkata: Mau(wahai Rasulullah) Beliau bersabda: Dzikir kepada Allah Yang Mahatinggi." (HR Tirmidzi).
Mengetahui keutamaan tersebut, sayang sekali jika kita sebagai seorang muslim melewatkan amalan yang luar biasa ini. Apalagi di Bulan Suci Ramadhan seperti sekarang.
Dihimpun brilio.net dari berbagai sumber pada Kamis (22/2), berikut bacaan dzikir pagi dan petang lengkap dengan artinya.
"Bismillahilladzii laa yadhurru ma'asmihi syai-un fil ardhi wa laa fissamaa-i, wa huwassamii'ul 'alimm."
Artinya:
"Dengan nama Allah, yang bila namaNya disebut, segala sesuatu yang berada dibumi dan di langit tidak akan berbahaya, Dialah yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui."
Membaca ayat kursi.
"Allahu laa ilaaha illaa huwal hayyul qayyumm, laa ta`khuduhuu sinatun wa laa naum, lahuu maa fissamaawaati wa maa fil ardhi, man dzalladzii yasyfa'u 'indahuu illaa bi idznih, ya'lamu maa bainaa aidiihiim wa maa khalfahum, wa laa yuhiithuuna bi syai-in min 'ilmihii ilaa bimaa syaa-a, wa si'a kursiyyuhussamaawaati wal ardhi, wa laa ya-uuduhu hifzhuhumaa wa huswal 'aliyyul 'azhiim"
Artinya:
"Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia, yang hidup kekal lagi terus menerus mengurus (Makhluk Nya). Dia tidak mengantuk dan tidak tidur. KepunyaanNya apa yang ada dilangit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafa'at di sisiNya tanpa seizinNya. Dia mengetahui apa-apa yang dihadapan mereka dan dibelakang mereka. Mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendakiNya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dia tidak merasa berat memelihara keduanya. Dan Dia Maha Tinggi lagi Maha Besar."
Membaca surah Al Iklash, Al Falaq dan Surah An Naas, masing-masing sebanyak 3 kali seperti pada sabda Rasulullah:
"Bacalah Surat Al Ikhlash, Al Falaq dan An Nas, di waktu pagi dan sore sebanyak 3 kali. Itu cukup bagimu untuk mencegah semua marabahaya." (HR Abu Daud dan Tirmidzi)
"Hasbiyallahu laa ilaaha illaa huwa, 'alaihi tawakkaltu, wa huwa rabbul 'arsyil 'azhiim"
Artinya:
"Cukuplah bagiku Allah, tiada sesembahan yang berhak disembah melainkan Dia, hanya kepadanya aku bertawakal, Dialah Tuhan Arsy yang sangat agung."
"Allahumma anta rabbii laa ilaaha illaa anta, khalaqtanii wa anaa 'abduka, wa anaa 'alaa 'ahdika mastatha'tu, a'uudzubika min syarrimaa shana'tu, abuu-u laka bini'matika 'alayya, wa abuu-u laka bidzanbii, faghfirlii fa-innahuu la yaghfirudzdzunuuba illaa anta."
Artinya:
"Ya Allah, Engkau adalah Tuhanku, tiada tuhan yang berhak disembah kecuali Engkau, Engkaulah yang menciptakan aku dan aku adalah hambaMU, aku akan setia pada perjanjianku denganMu semampuku. Aku berlindung kepadaMu dari kejelekan yang kuperbuat. Aku mengkui segala nikmatMu kepadaku dan aku mengakui semua dosaku, oleh karena itu ampunilah aku, sesungguhnya tiada yang mengampuni dosakecuali Engkau."
"Allahumma 'aafinii fii badanii, allahumma 'aafinii fii sam'ii, allahumma 'aafinii fii basharii, laa ilaaha illaa anta. Allahumma innii a'uudzubika minal kufri wal faqri, allahumma innii, allahumma innii a'uudzubika min 'adzaabil qabri, laa ilaaha illaa anta."
Artinya:
"Ya Allah, selamtkanlah tubuhku (dari penyakit maksiat dan segala yang tidak aku inginkan). Ya Allah, selamatkanlah pendengaranku, Ya Allah, selamatkanlah penglihatanku, tiada Tuhan yang layak disemabah kecuali Engkau. Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepadaMu dari siksaan kubur, tiada Tuhan yang berhak disembah kecuali Engkau."
"Laa ilaaha illaallahu wahdahuu laa syariika lahuu lahul mulku wa lahul hamdu yuhyii wa yumiitu wa huwa 'alaa kulli syai-in qadiir."
Artinya:
"Tiada sesembahan yang berhak disembah melainkan Allah semata, tiada sekutu bagiNya, semua kerajaan dan segala pujian hanyalah milikNya, Dia mampu menghidupkan dan mematikan, dan dia Maha berkuasa atas segala sesuatu."
"Laa ilaaha illaallahu wahdahuu laa syariika lahuu lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa 'alaa kulli syai-in qadiir"
Artinya:
"Tiada sesembahan yang berhak disembah melainkan Allah semata, tiada sekutu bagiNya, semua kerajaan dan segala pujian hanyalah milikNya, dan dia Maha berkuasa atas segala sesuatu"
"Allahumma inni as-alukal 'afwa wal'aafiyati fiiddunyaa wal aakhirati, allahumma inni as-alukal 'afwa wal'aafiyati fii diinii wa dunya ya wa ahlii wa maalii, wa 'an yamiinii wa 'an syimaalii, wa min fauqii wa a'uudzubika bi'azhamatika an ughtala min tahtii."
Artinya:
"Ya Allah, sesungguhnya aku memohon padaMu ampunan dan keselamatan di dunia dan akhirat. Ya Allah sesungguhnya aku memohon padaMu ampunan dan keselamatan dalam Agama, Dunia, keluarga dan hartaku. Ya Allah, tutupilah aurat (aib dan kekurangan)ku dan berilah ketentraman di hatiku. Ya Allah jagalah aku dari depan, belakang, kanan, kiri, dan atasku, serta aku memohon perlindungan dengan keagunganMu agar tidak disambar (hal buruk) dari bawahku."
"Allahumma 'aalimal ghaibi wasy-syahaadati, faathirassamaawaati wal ardh, rabba kulli syai-in wa maliikah, asyhadu an laa ilaaha illaa anta, a'uudzubika min syarri nafsii, wa syarrisy syithaani wa syirkih(i), wa an aqtarifa 'alaa nafsii suu-an, au ajurrahu ilaa muslim"
Artinya:
"Ya Allah, yang Maha Mengetahui hal gaib dan nyata, wahai Pencipta langit dan bumi, Tuhan dan raja dari segala sesuatu. Aku bersaksi tiada sesmbahan nyang berhak disembah melainkan Engkau. Aku berlindung dari keburukan diriku, setan dan para sekutunya, (aku juga berlindung kepadaMu) agar tidak mendatangkan keburukan kepada diriku sendiri atau kepada muslim lainnya."
"Yaa hayyu yaa qayyuum, birahmatika astaghii-tsu, ashlih lii sya`nii kullah, wa laa takilnii ilaa nafsii tharfata 'ainin abadan."
Artinya:
"Wahai (Tuhan) Yang Maha Hidup, yang terus menerus mengurus makhlukNya, dengan rahmat Mu aku memohon pertolongan, perbaikilah semua urusanku, dan janganlah sedikitpun Engkau biarkan hal itu bersandar padaku."
"Subhaanallahi wa bihamdihi"
Artinya:
"Maha suci Allah, dengan segala pujianku untukNya."
"Laa ilaaha illaallahu wahdahuu laa syariika lahuu lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa 'alaa kulli syai-in qadiir"
Artinya:
"Tiada sesembahan yang berhak disembah melainkan Allah semata, tiada sekutu bagiNya, semua kerajaan dan segala pujian hanyalah milikNya, dan dia Maha berkuasa atas segala sesuatu."
"Subhaanallah" (dibaca 100 x)
"Alhamdulillah" (dibaca 100 x)
"Allahu akbar" (dibaca 100 x)
Artinya :
"Maha suci Allah"
"Segala puji bagi Allah"
"Maha Besar Allah"
Manfaat bacaan dzikir pagi dan petang.
foto: freepik.com
1. Melindungi dari segala bahaya.
Dzikir pagi dan petang adalah salah satu bentuk perlindungan yang diberikan oleh Allah SWT kepada hamba-Nya yang berdzikir. Dengan berdzikir, kamu memohon perlindungan Allah dari segala keburukan, musibah, bala, fitnah, dan gangguan syaitan. Rasulullah SAW bersabda:
"Barangsiapa yang membaca surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas tiga kali di pagi dan petang hari, maka Allah akan melindunginya dari segala sesuatu." (HR. Abu Dawud dan Tirmidzi)
2. Mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Tak hanya itu, dzikir pagi dan petang juga menjadi salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, yang merupakan tujuan utama hidup setiap orang. Dengan berdzikir, kamu menunjukkan rasa cinta, taat, dan syukur kepada Allah SWT, yang merupakan sumber segala nikmat dan karunia.
Allah SWT berfirman:
"Ingatlah Aku, niscaya Aku ingat (pula) kamu." (QS. Al-Baqarah: 152)
3. Mendapatkan ampunan dan rahmat Allah SWT.
Sudah bukan rahasia umum lagi bahwa dengan berdzikir menjadi salah satu ladang pahala sekaligus melebur dosa. Begitu pula dengan dzikir pagi dan petang menjadi salah satu sebab untuk mendapatkan ampunan maupun rahmat Allah SWT. Dengan berdzikir, kamu sebagai hamba-Nya mengakui dosa-dosa yang pernah dilakukan lalu memohon ampun kepada Allah SWT, seba Dia-lah yang Maha Pengampun dan Penyayang. Rasulullah SAW bersabda:
"Barangsiapa yang membaca sayyidul istighfar di pagi dan petang hari, maka Allah akan mengampuni dosanya." (HR. Bukhari dan Muslim)
4. Meningkatkan kesehatan dan kebahagiaan.
Kesehatan ialah kunci hidup yang penuh dengan berkah. Salah satu cara memperoleh kesehatan fisik maupun batin adalah dzikir. Terutama dzikir pagi dan petang, pasal dzikir ini menjadi obat untuk kesehatan serta kebahagiaan jiwa maupun ragamu. Melalui berdzikir, kamu berupaya untuk membersihkan hati dari penyakit-penyakit hati, seperti kufur, nifak, riya, hasad, dengki, dan lain-lain.
Dzikir juga dapat menenangkan pikiran dari stres, cemas, dan gundah. Rasulullah SAW bersabda: "Tidak ada sesuatu yang lebih berat dalam timbangan (amal) seorang mukmin pada hari kiamat daripada husnul khuluq (akhlak yang baik). Dan sesungguhnya Allah membenci orang yang berbicara kasar dan kotor." (HR. Tirmidzi)
5. Mendapatkan pahala dan keutamaan.
Tidak hanya manfaat di dunia, sesungguhnya dengan berdzikir kamu akan memperoleh pahala di akhirat. Bisa dibilang, dzikir pagi dan petang merupakan salah satu amalan yang paling dicintai bahkan paling utama di sisi Allah SWT. Pasalnya berdzikir, setiap orang akan memperoleh pahala maupun keutamaan besar, yang menjadi bekal di akhirat kelak. Rasulullah SAW bersabda:
"Maukah kalian aku tunjukkan perbuatan yang paling baik, paling suci di sisi Rabb kalian, dan paling mengangkat derajat kalian; lebih baik bagi kalian daripada menginfakkan emas dan perak, dan lebih baik bagi kalian daripada bertemu musuh kalian lalu kalian memenggal leher mereka atau mereka memenggal leher kalian?" Para sahabat menjawab: "Mau." Beliau bersabda: "Dzikir kepada Allah." (HR. Tirmidzi)