Brilio.net - Dapur tradisional dengan penggunaan tungku telah menjadi bagian integral dari kehidupan masyarakat sejak zaman dahulu. Di berbagai belahan dunia, khususnya di wilayah pedesaan, tungku tetap menjadi metode utama untuk memasak dan memanaskan makanan. Meskipun kemajuan teknologi telah menghadirkan berbagai inovasi modern dalam dunia memasak, kehadiran dapur tradisional dengan tungku tidak dapat diabaikan.

Dapur tidak hanya sekadar tempat untuk memasak, tetapi juga pusat kehidupan sosial dan budaya. Di sinilah keluarga berkumpul, bahan makanan segar dan rempah-rempah disiapkan dengan cermat, dan resep kuno dipertahankan. Setiap dapur tradisional memiliki karakteristik yang berbeda-beda, menggambarkan warisan lokal dan tradisi masyarakatnya.

Bicara soal dapur zaman dulu, mungkin saat ini sudah jarang ditemukan dapur yang masih menggunakan tungku. Kendati demikian, bukan berarti tidak ada sama sekali. Di desa atau kampung-kampung biasanya masih menggunakan dapur seperti ini di rumah-rumah mereka. Seperti yang nampak dalam video berikut ini.

Brilio.net melansir dari akun TikTok @jogjadotnet, sebuah postingan memperlihatkan dapur zaman dulu yang masih terawat dengan baik. Suasana di dapur ini begitu nyaman, keadaannya juga bersih, perabotannya pun lengkap.

dapur jaman dulu © TikTok

foto: TikTok/@jogjadotnet

Lokasi pengambilan video ini berada di sebuah rumah warga desa di Gunung Kidul. Dinding dapur masih terbuat dari batu bata tanpa diplester. Atap dapur juga tidak diberi plafon, melainkan langsung genting.

 

 

Di dalamnya dipenuhi oleh perabotan dapur yang beragam. Kamu juga bisa melihat wadah-wadah penyimpanan bumbu yang menggunakan toples bekas biskuit.

dapur jaman dulu © TikTok

foto: TikTok/@jogjadotnet

Dapur zaman dulu juga identik dengan perabotan yang digantung di dinding menggunakan paku yang besar. Seperti ada teflon, wajan, ketel, dan masih banyak lagi.

Bukan cuma peralatan masak, di dapur biasanya juga sering ditemukan barang-barang yang nggak seharusnya di sana. Seperti helm proyek dan peralatan ladang yang satu ini.

dapur jaman dulu © TikTok

foto: TikTok/@jogjadotnet

Entah di rumah kamu ada atau tidak, tapi biasanya di dapur sering ditemukan kantong plastik berisi makanan atau bumbu-bumbu yang menggantung di kayu. Kali ini bukan makanan, melainkan plastik berisi oli.

Masih banyak lagi benda-benda yang menggantung di dapur. Selama masih ditemukan space untuk menyimpan sesuatu, pasti di situlah ada barang-barang yang tergantung.

dapur jaman dulu © TikTok

foto: TikTok/@jogjadotnet

Video yang diunggah pemilik akun @jogjadotnet pada Minggu (12/2) ini menuai perhatian dari warganet di TikTok. Dari postingan video tersebut, banyak warganet yang ikut nostalgia mengingat simbok dan keluarga di kampung.

"jadi kangen sama mertua di Gunungkidul," kata @harliani08.

"jadi kangen sama saudara yg di gunung kidul dah lama g kesana," ujar @melaaa.

"persis nang umahku ya umah"nang kampungku mbarang wil.banjarnegara," komentar @emiardiyanto262.

"podo bpk/ mboku yo ngono kuwi," timpal @taritari3223.

@jogjadotnet Suasana dapur simbok memang ngangeni. Semuanya masih tetap sama dari dulu. #gunungkidul #yogyakarta #jogjadotnet #fyp Koyo Jogja Istimewa - Mikkolas