Brilio.net - Daun pisang sering digunakan untuk membungkus berbagai makanan Indonesia, seperti lontong, jajanan pasar, dan lauk pauk. Di pasar tradisional, daun pisang juga digunakan untuk membungkus nasi dan makanan lainnya. Daun pisang dikenal kokoh dan dapat membuat makanan lebih wangi serta tahan lama, sehingga banyak yang mengandalkannya sebagai pembungkus.
Namun, tidak semua daun pisang memiliki tekstur lentur. Daun pisang muda yang berwarna hijau cerah lebih lentur dibandingkan daun pisang tua, tetapi sulit ditemukan. Sebagai alternatif, daun pisang tua yang lebih mudah didapat di pasaran sering digunakan meskipun lebih kering dan mudah sobek.
Daun ini memiliki bentuk lebar dan harga lebih murah, sehingga banyak diminati. Melenturkan daun pisang penting agar tidak mudah sobek saat digunakan. Daun pisang tua pun bisa digunakan dengan baik jika kondisinya lentur. Beberapa metode melenturkan daun pisang termasuk menjemur atau membakarnya di atas kompor. Meskipun efektif, setiap metode memiliki kekurangan masing-masing.
Menjemur daun pisang pada dasarnya membutuhkan waktu lama. Saat matahari sedang terik sekalipun, daun pisang akan lentur dalam 1-2 hari. Sedangkan jika dibakar, butuh tenaga ekstra karena kamu harus membakar satu per satu lembaran daun pisang. Prosesnya juga perlu kehati-hatian supaya daun pisang nggak terbakar habis.
Tapi tak perlu khawatir, jika kamu hendak melenturkan daun pisang dalam jumlah banyak, ada trik cepat yang bisa dilakukan. Seorang pengguna YouTube CHANEL DAFA44 pernah membagikan trik tersebut melalui salah satu video yang diunggah. Dia mengaku cara melenturkan daun pisang yang diterapkan lebih cepat dan hemat tenaga.
DilansirBrilioFoodpada Selasa (11/7), cara yang dipakai adalah dengan mengandalkan oven. Dalam video tersebut, dia menggunakan oven tangkring dengan beberapa rak. Namun pada dasarnya, kamu bisa menggunakan jenis oven apa pun.
foto: YouTube/CHANEL DAFA44
Caranya pun mudah. Pertama-tama, panaskan dulu oven yang akan digunakan. Setelah itu, masukkan beberapa lembar daun pisang sekaligus ke dalam oven. Pastikan suhu oven stabil dan tidak terlalu panas.
foto: YouTube/CHANEL DAFA44
Setelah itu, tutup oven dan tunggu beberapa menit. Suhu panas di dalam oven cenderung merata, sehingga bisa melenturkan bagian atas dan bawah daun pisang. Dengan begitu, kamu tak perlu membolak-balik daun pisang yang sedang dipanaskan.
foto: YouTube/CHANEL DAFA44
Jika sudah, keluarkan daun pisang dan ganti dengan yang baru. Dalam video tersebut, pengguna YouTube CHANEL DAFA44 mengaku tekstur daun pisang yang sudah dioven jadi lebih lentur. Bahkan saat ditekuk-tekuk, daun pisang tidak patah sama sekali.
Kondisi daun pisang yang seperti ini tentu akan membuatnya lebih mudah dipakai sebagai pembungkus makanan. Kamu tak perlu khawatir lagi daun akan patah atau sobek saat dipakai. Karena sudah lentur, daun pisang membungkus makanan dengan rapat.
Recommended By Editor
- Cara membuat lontong daun pisang yang pulen dan tidak berair tanpa perlu direbus
- Trik cepat melenturkan daun pisang agar tidak mudah sobek tanpa dibakar atau dikukus
- Macam-macam organel modifikasi dari daun beserta fungsinya
- Cara menyimpan daun pisang agar tetap segar hijau selama sebulan
- 7 Makanan mengandung serat tinggi rendah kalori, serba menggugah selera
- Bukan dibakar atau dijemur, ini trik melunakkan daun pisang agar lebih lentur dan warnanya tetap hijau