Demografi adalah ilmu kependudukan, ketahui pengertian dan tujuannya

Brilio.net - Demografi adalah studi tentang penduduk yang dilihat dari ukuran (jumlah), struktur atau komposisi, persebaran ke ruangan, dan faktor yang memengaruhi jumlah, struktur, dan persebaran penduduk di suatu wilayah tertentu. Demografi terdiri dari aspek kependudukan yang bersifat statis dan dinamis.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), demografi dapat diartikan sebagai ilmu tentang susunan, jumlah, dan perkembangan penduduk. Arti demografi lainnya adalah ilmu yang memberikan uraian atau gambaran statistik mengenai suatu bangsa dilihat dari sudut sosial politik dan ilmu kependudukan. Nah, untuk mengetahui lebih rinci mengenai demografi, berikut brilio.net telah rangkum dari berbagai sumber pada Kamis (23/6).

Pengertian demografi.

foto: Unsplash/Muhammad Abdul Majid

Secara bahasa, demografi memiliki makna sebagai penyelidikan tentang berbagai kelompok pemakai bahasa dan variasi bahasa dalam suatu masyarakat dengan mempergunakan statistik dan penggolongannya berdasarkan faktor kelas sosial, agama, umur, tempat, pendidikan, dan sebagainya.

Kata demografi berasal dari bahasa Yunani yaitu "demos" yang berarti penduduk dan "grafein" yang berarti gambaran, sehingga demografi adalah sebuah ilmu yang mempelajari penduduk atau manusia terutama tentang kelahiran, kematian, dan perpindahan penduduk yang terjadi.

Demografi melibatkan studi ilmiah mengenai ukuran, penyebaran penduduk baik secara geografi maupun spasial, komposisi penduduk, serta perubahan yang terjadi dari masa ke masa.

Definisi menurut para ahli.

foto: Unsplash/Clay Banks

Seperti yang telah disinggung di atas, demografi adalah ilmu yang mempelajari tentang kependudukan. Namun, arti demografi yang digambarkan di atas masih terlalu umum karena bidang ilmu sosial lainnya seperti antropologi dan sosiologi juga membahas mengenai penduduk. Hal inilah yang melatarbelakangi beberapa ilmuwan turut memberikan definisi mengenai demografi agar dapat dipetakan sesuai dengan ilmu sosial lainnya.

1. Achille Guilard mengatakan bahwa demografi merupakan ilmu yang mempelajari mengenai segala sesuatu mulai dari keadaan hingga sikap manusia yang dapat diukur yaitu meliputi perubahan secara umum, fisik, dan kondisi moral.

2. David V. Glass mengemukakan bahwa demografi terbatas pada studi penduduk sebagai akibat dari pengaruh proses demografi yang meliputi fertilitas, mortalitas, dan migrasi.

3. Pressat memberikan definisinya mengenai demografi yang memiliki arti studi tentang populasi manusia dalam hubungannya dengan perubahan yang terjadi akibat kelahiran, kematian, dan migrasi.

4. Philip M. Hauser dan Dudley Duncan mendefinisikan bahwa demografi adalah ilmu yang mempelajari tentang jumlah, persebaran, teritorial, komposisi penduduk, serta perubahan dan sebab dari perubahan tersebut.

5. Donald J. Bogue mengatakan bahwa demografi adalah ilmu yang mempelajari secara statistik dan matematik tentang besaran, komposisi, distribusi penduduk, dan perubahan-perubahannya sepanjang masa melalui lima komponen demografi yaitu kelahiran, kematian, perkawinan, migrasi, dan mobilitas sosial.

6. Barclay menyatakan bahwa demografi merupakan gambaran secara numerik tentang penduduk.

7. Sussmilch juga memberikan pandangannya mengenai demografi dan menyatakan bahwa demografi adalah ilmu yang mempelajari hukum Tuhan yang berhubungan dengan perubahan-perubahan pada umat manusia yang terlihat dari jumlah kelahiran, kematian, dan pertumbuhannya.

8. United Nation dan International Union for the Scientific Study of Population juga mengemukakan bahwa demografi adalah studi ilmiah mengenai masal penduduk yang berkaitan dengan jumlah, struktur, dan pertumbuhannya. Masalah demografi lebih ditekankan pada studi kuantitatif dari berbagai faktor yang memengaruhi pertumbuhan penduduk yaitu fertilitas, mortalitas, dan migrasi.

Berdasarkan definisi dari para ahli, dapat disimpulkan bahwa demografi adalah sebuah studi untuk mempelajari perubahan yang terjadi pada penduduk dengan memanfaatkan data, statistik, dan perhitungan matematis dari data penduduk.

Ruang lingkup demografi.

foto: Unsplash/Markus Winkler

Demografi dapat digunakan atau diterapkan ke dalam kehidupan dan dapat digunakan bersamaan dengan bidang keilmuan sosial yang lain seperti ilmu ekonomi, sosiologi, geografi, psikologi, politik, kesehatan, dan lainnya sehingga ilmu demografi dalam implementasinya disebut dengan interdisiplin (Interdisciplinary science).

Tujuan demografi.

foto: Unsplash/Ruthson Zimmerman

Demografi digunakan sebagai salah satu media untuk mengetahui informasi tentang jumlah penduduk, komposisi penduduk, dan komponen demografi lainnya. Dilansir dari buku Ilmu Kependudukan, demografi juga memiliki beberapa tujuan yang lebih spesifik yaitu sebagai berikut:

1. Demografi bertujuan untuk mempelajari kuantitas dan distribusi penduduk dalam suatu daerah tertentu.
2. Untuk menjelaskan pertumbuhan di masa lampau, penurunan, dan persebaran dengan sebaik-baiknya menggunakan data yang tersedia
3. Untuk mengembangkan hubungan sebab akibat antara perkembangan penduduk dengan beragam aspek organisasi sosial.
4. Demografi juga bertujuan untuk mengantisipasi pertumbuhan penduduk di masa depan serta mempelajari risiko dan konsekuensinya.

Sumber: Bonaraja dkk. 2021. Ekonomi Demografi. Medan: Yayasan Kita Menulis.