Brilio.net - Banyak orang miskin sering dicibir karena dianggap tidak mampu berkuliah. Stigma ini timbul dari pandangan sempit bahwa pendidikan tinggi hanya dapat dicapai dengan dana besar. Padahal semangat dan tekad untuk belajar harusnya tidak mengenal batas ekonomi.

Hal itulah yang terjadi pada pria bernama Muhammad Abdul Machfud di video TikTok ini. Ia mengaku bahwa di tahun 2013 banyak yang meremehkannya. Meski demikian ia terus berusaha untuk mengejar mimpi tersebut. Kisahnya bisa dilihat lewat video TikTok yang diposting oleh akun @mampedd.

Secara ekonomi, pria ini memang tak bisa dibilang mapan. Pasalnya, sang ibu hanya bekerja menjadi penjual nasi. Sementara ayahnya berprofesi sebagai sopir. Untuk membiayai kuliahnya, orang tuanya harus bekerja dengan keras.

pria tunjukkan perjalanan hidup © TikTok

foto: TikTok/@mampedd

Ia pun akhirnya bisa kuliah di salah satu kampus Negeri Surabaya dan memilih jurusan ilmu komunikasi. Tak ingin menjadi mahasiswa yang biasa-biasa saja, pria tersebut rutin menorehkan beberapa prestasi. Hingga akhirnya dinyatakan lulus dan bekerja di sebuah media.

Namun merasa tak cukup dengan pendidikannya saat ini. Ia bertekad melanjutkan ke jenjang S2. Mengingat keuangan keluarga yang tidak memungkinkan, pria ini mencoba cara lain, salah satunya dengan mengejar beasiswa.

pria tunjukkan perjalanan hidup © TikTok

foto: TikTok/@mampedd

Untunglah, hasil tidak mengkhianati doa dan usahanya. Tidak lagi di dalam negeri, pria tersebut mendapat beasiswa S2-nya di Thailand pada tahun 2021. Senyum sumringah terpancar saat sebelum berangkat ke Negeri Gajah Putih. Orang tuanya juga tampak bahagia melihat sang anak akan mengejar mimpinya di negeri orang.

"2021 Pergi ke Thailand meninggalkan keluarga dan teman-teman," tulisnya di caption. Dilansir brilio.net pada Minggu (14/7).

Ia bercerita, semasa di Thailand, banyak sekali hal baru yang ia dapat. Pria ini juga bertemu dengan teman-teman dari berbagai negara. Pengalaman luar biasa yang nantinya akan dibawa saat pulang ke Indonesia.

Tidak butuh waktu lama, hanya berselang dua tahun ia dinyatakan lulus dan berhak atas gelar S2. Saat itu, ia melakukan penelitian tentang perilaku pemirsa saat menonton TV.

pria tunjukkan perjalanan hidup © TikTok

foto: TikTok/@mampedd

Setelah itu, perjuangannya selalu berbuah manis. Ia langsung diangkat menjadi dosen muda saat pulang ke Indonesia. Machfud diminta mengajar di program studi Produksi Media di kampusnya sewaktu S1 dulu.

Dengan demikian, perjalanan yang ia bagikan ini dijadikannya sebuah bukti untuk membungkam orang-orang yang meremehkannya di masa lalu. Baginya, orang miskin juga bisa berkuliah jika dibarengi dengan usaha. Baginya tidak ada yang tidak mungkin.

"Aku membuktikan kalau orang miskin bisa kuliah kalau berusaha," tulisnya.

"Nggak ada yang nggak mungkin," lanjutnya.

pria tunjukkan perjalanan hidup © TikTok

foto: TikTok/@mampedd

Videonya ini pun lantas menjadi viral dan mengundang perhatian netizen. Banyak yang tentunya memuji perjuangan dari Pria ini. Mereka berbondong-bondong menyampaikan selamat di kolom komentar.

"Kuliah memang tidak menjamin kesuksesan tapi dengan kuliah memperbesar peluang kita untuk sukses," kata akun @htynt.

"Makasih kak udah ngingetin saya kalau kemiskinan bisa dilawan dgn pendidikan, saya masih di fase gap year yang ke-2 tahun semoga semangat kakak bisa jadi inspirasi saya," tulis @garcia.

"Keren kak semoga adek tingkat mu ini bisa segera menyusul sukses seperti kakak bangga satu almet," ujar akin @tirus_ok12.

"Biasanya hinaan dan cercaan bisa jd motivasi diri untuk meraih cita" semoga anak saya yg semester 3 bisa S2 dan ketularan sukses seperti mas ini Aamiin," komentar akun @sryglenmore.

@mampedd gak ada yang gak mungkin #studyaboard #beasiswa #dosentiktok Jaithep Raroengjai_Grandma Home - Gandul