Brilio.net - Menjadi anak rantau memang bukanlah hal yang mudah. Banyak kemandirian yang harus dijalani karena jauh dari keluarga. Belum lagi terkadang mereka melewati keterbatasan finansial serta akses terhadap sumber daya. Makan aja kadang ngiritnya setengah mati. Tapi apa boleh buat, namanya juga perjuangan.
Hal tersebut pernah dirasakan oleh pemuda ini. Ia membagikan pengalamannya lewat menfess Twitter dengan akun @tanyakanrl. Tujuannya menceritakan hal ini hanya untuk berbagi kisah, kebetulan pengalaman itu terjadi saat bulan puasa.
Orang ini beragama Kristen, sehingga ketika bulan Ramadan ia tentu tidak berpuasa. Namun, kondisi finansialnya malah membuatnya harus menahan lapar lebih lama. Ia mengaku sempat tidak makan selama 2 hari.
Sebagai anak kos, terkadang uang dari kiriman memang tak cukup buat hidup layak. Begitupun yang ia rasakan. Sebab, banyak keperluan kuliah yang harus dibayar. Sementara jika minta terus sama orang tua ada perasaan yang tidak enak.
Satu-satunya pilihan baginya adalah menahan lapar. Namun, Ramadan memang bulan penuh berkah. Bukan cuma untuk umat muslim saja, bahkan untuk seluruh orang di dunia. Masjid dengan kosnya rutin mengadakan buka bersama.
Recommended By Editor
- Momen ngenes driver ojek online terima orderan fiktif ini bikin kasihan, ada kisah pilu di baliknya
- Pria ini ditegur tetangganya karena masak buat sahur, alasan di baliknya bikin nggak habis pikir
- Tak kunjung hamil, curhat wanita mergokin chatingan mertua nyuruh suami nikah lagi ini bikin nyesek
- Momen ayah khawatir soal anaknya kekurangan uang ini bikin generasi sandwich iri
- Alih-alih pakai kostum tari, momen santri pentas pakai makeup pocong ini idenya nggak ada lawan
- Kerap disindir muka boros padahal usianya 28 tahun, 9 potret Mira Hayati tampil natural ini manglingi
- Cerita WNI ungkap sisi lain Arab Saudi, warganya kaya raya tapi banyak yang tak saling kenal