Harga adalah  2022 berbagai sumber

foto: freepik.com

1. Berorientasi pada laba.

Setiap perusahaan selalu memilih harga yang dapat menghasilkan laba paling tinggi. Tujuan ini dikenal dengan maksimasi laba.

2. Berorientasi pada volume.

Tujuan harga berorientasi pada volume tertentu atau biasa dikenal dengan istilah volume pricing objectives. Harga yang ditetapkan sedemikian rupa supaya mencapai target penjualan volume ( dalam ton, kg, unit), nilai penjualan (Rp) atau pangsa pasar (absolute maupun kreatif).

3. Berorientasi pada citra.

Citra suatu perusahaan dapat dibentuk melalui strategi penetapan harga. Perusahaan dapat menetapkan harga tinggi untuk membentuk atau mempertahankan citra prestisius. Sementara itu, harga rendah dapat digunakan untuk membentuk nilai tertentu.

4. Tujuan stabilitas harga.

Tujuan stabilitas harga dilakukan dengan jalan menetapkan harga untuk mempertahankan hubungan yang stabil antara harga suatu perusahaan dan pemimpin industri.

Jenis-jenis harga.

Harga adalah  2022 berbagai sumber

foto: freepik.com

1. Harga subjektif, adalah harga yang ditetapkan berdasarkan taksiran atau opini seseorang. Penjual dan pembeli memiliki taksiran harga yang berbeda untuk suatu produk dan biasanya berbeda dengan harga pasar.

2. Harga objektif (harga pasar), adalah harga yang telah disepakati oleh penjual dan pembeli. Nilainya dijadikan patokan bagi para penjual dalam memasarkan produknya.

3. Harga pokok, adalah nilai riil suatu produk, atau jumlah nilai yang dikeluarkan untuk menghasilkan produk tersebut.

4. Harga jual, adalah harga pokok ditambah dengan besarnya keuntungan yang diharapkan oleh produsen atau penjual. Umumnya harga jual pada masing-masing penjual berbeda, namun tetap berpatokan pada harga pasar.

sumber: Sisca, dkk. 2021. Pemasaran: Dasar dan Konsep. Penerbit Yayasan Kita Menulis.