Brilio.net - Jakarta Fashion Week (JFW) 2020 masih berlangsung di Senayan City, Jakarta. Desainer Tanah Air terus memamerkan rancangan terbaiknya dengan segala inspirasi dan gaya yang unik.
Seperti halnya dengan Desainer dan Founder Kain Printing, Firman Nurmansyah yang juga ikut memeragakan hasil rancangannya di JFW 2020. Pertama kalinya tampil di JFW 2020, Firman mengungkapkan ada 13 look modest wear yang ia beri nama Matrix Experience. Uniknya, koleksi terbarunya itu terinspirasi dari fasilitas riset atau laboratorium rumah sakit masa depan yang mengalami kekacauan.
"Saya mengibaratkan para model ini sebagai petugas lab dengan jas dan masker. Biasanya masker berwarna putih tapi karena adanya 'ledakan' dan kegagalan dari sebuah percikan di lab, jadilah seperti ini, saya ambil sisi beautynya," ujarnya kepada media.
Kekacauan itu kemudian direpresentasikan lewat koleksi busana bernuansa cokelat dengan pola cukup rumit di atas kain sweater. Sesuai nama labelnya, produk-produk yang dibuat Firman merupakan desain atau pola yang dicetak di atas kain. Untuk koleksinya kali ini memang lebih spesial karena ia bekerjasama dengan perusahaan teknologi, HP inc yang memiliki perangkat digital printing. Semua warna pada produknya menggunakan teknologi printing.
"Bangga bisa menggunakan printer HP sebagain koleksi saya dan sudah berjalan di catwalk tadi," ucapnya.
Kendati demikian, ia mengaku menggunakan digital printing ada kelebihan dan kekurangannya. "Kalau di printing itu main di gradasi, itu kelebihannya. Kalau main di blok aja mesin konvensional bisa ngejar tapi kalau ini gimana gradasi enggak norak dengan memadukan warna banyak. Kalau konvensional bisa 16 sampai 32 warna, tapi kalau printing ini bisa sampai jutaan warna," tutupnya.