Brilio.net - Memiliki cita-cita yang mulia, tentu setiap orang harus berjuang agar dapat meraih impiannya tersebut. Dengan kerja keras serta doa, tidak ada yang tidak mungkin untuk meraih cita-cita. Usaha dan doa pasti akan berbuah manis.

Seperti kisah salah seorang pria yang bernama Prada Anam ini. Nama Prada Anam kini tengah menjadi perhatian publik. Anam merupakan mantan kuli bangunan Mabesad yang lulus pendidikan Secata TNI Angkatan Darat (AD). Setelah menempuh pendidikan di Secata Rindam III/Siliwangi, Pangalengan Bandung , kini Anam telah resmi menjadi prajurit TNI AD.

Dilansir dari channel YouTube TNI AD, Selasa (27/7/) Pembina Pusdikzi Kodiklatad Serda Yandi Supriadi mengungkapkan sosok Prada Anam. Dalam tayangan tersebut, Yandi memuji Anam yang memiliki keahlian yang sangat menonjol, yakni di bidang konstruksi.

"Untuk Prada Anam ini kesehariannya yang saya tahu pertama kali masuk ke sini dari sikap memang sangat bagus, loyalitas juga sama teman dan ulet, yang terpenting yang saya lihat hal yang sangat menonjol dari Prada Anam ini dia punya keahlian yang sangat cocok untuk korps ini, khususnya dia memiliki keahlian di bidang konstruksi mulai dari dia pandai bangun pondasi ataupun sampai ke pembangunan saya lihat dia sangat menonjol dan bagus sekali," kata Yandi seperti dalam tayangan di channel YouTube TNI AD.

<img style=

foto: YouTube/TNI AD

Melalui tayangan tersebut, terlihat potret Prada Anam saat berseragam loreng. Anam terlihat gagah dengan seragam kebanggaan TNI Angkatan Darat.

Anam terlihat sedang berbaris bersama rekan-rekannya sambil menunggu pengumuman. Ternyata, Anam dan rekan-rekannya yang berbaris bersama mendapat penempatan di Pusdikzi Kodiklatad.

<img style=

foto: YouTube/TNI AD

Dalam tayangan channel YouTube TNI AD, Prada Anam mengungkapkan perasaannya mendapat penempatan di Pusdikzi Kodiklatad. Prada Anam merasa senang atas penempatannya tersebut karena dekat dengan orangtua, sehingga dapat bertemu dengan orang tuanya.

<img style=

foto: YouTube/TNI AD

"Senang kami dapat bertemu, karena suatu saat nanti kami bisa bertemu orangtua, dekat dengan orangtua dan dekat dengan kerabat-kerabat kami dan Insya Allah kalau kami ada waktu kami bisa jenguk teman kami sahabat kami Sandy," kata Anam seperti dalam tayangan di channel YouTube TNI AD.