Brilio.net - Komik adalah cerita bergambar yang berfungsi sebagai media untuk menyampaikan pesan melalui ilustrasi gambar dan deskripsi cerita. Komik juga dikenal sebagai sastra gambar. Secara umum, komik berisi rangkaian cerita bergambar yang membuat pembaca seolah sedang menonton film animasi tanpa audio. Komik juga merupakan salah satu bentuk komunikasi visual untuk menyampaikan informasi yang mudah dimengerti.
Kolaborasi antara deskripsi dan gambar dalam komik membentuk alur cerita yang menarik. Komikus akan memanfaatkan segala ruang untuk meletakkan gambar secara berurutan sehingga membentuk sebuah alur cerita. Komik berperan untuk mengekspresikan berbagai gagasan seperti cerita fiksi, cerita binatang dan lain sebagainya.
Untuk mengetahui lebih jauh mengenai komik, brilio.net telah merangkum mengenai pengertian komik, jenis dan kegunaannya dari berbagai sumber pada Rabu (15/6).
Pengertian komik.
foto: Unsplash/Miika Laaksonen
Menurut buku Memahami Komik yang ditulis oleh Scott McCloud, komik adalah gambar-gambar dan lambang-lambang yang disusun dalam urutan tertentu untuk menyampaikan informasi dan mencapai tanggapan etis pembaca. Komik juga dapat dimaknai sebagai media yang menyajikan cerita dengan ilustrasi gambar dan balon kata di setiap gambar dengan tujuan untuk mendeskripsikan cerita kepada pembaca.
Komik merupakan sebuah perpaduan antara seni dan sastra. Cerita bergambar ini juga dapat ditemukan di berbagai media mulai dari majalah, buku komik, dan media sosial. Menurut buku Membuat Komik yang ditulis oleh M Gumelar, komik dalam etimologi bahasa Indonesia berasal dari kata "comic" yang berarti "lucu" atau "lelucon" atau yang dalam bahasa Yunani disebut dengan "komikos" sehingga komik sangat lekat dengan cerita lucu.
Ciri-ciri komik.
foto: Unsplash/Jonathan Cooper
Komik memiliki karakteristik yang khas dan menjadi pembeda dengan karya seni dan sastra lainnya. Karakteristik komik terletak pada penggunaan bahasa yang sederhana agar informasi yang disampaikan melalui cerita bergambar tersebut mudah dipahami oleh pembaca. Secara umum, terdapat beberapa ciri-ciri komik di antaranya:
1. Komik menyampaikan cerita melalui perpaduan teks deskripsi dan susunan gambar.
2. Bacaan cerita komik mampu membuat pembaca ikut terlibat dalam perasaan emosional.
3. Bahasa yang digunakan dalam cerita komik cenderung menggunakan bahasa percakapan sehari-hari sehingga mudah dipahami dan menarik minat pembaca.
4. Gambaran watak dalam cerita komik diilustrasikan secara sederhana agar pembaca dapat memahami karakter komik dengan mudah.
5. Komik juga kerap menyisipkan humor yang mudah dipahami oleh para pembaca.
Jenis-jenis komik.
foto: Unsplash/Markus Spiske
Terdapat beberapa jenis komik yang dapat dibedakan dari cara penyampaian ceritanya. Beberapa jenis komik tersebut adalah sebagai berikut:
- Kartun, jenis komik satu ini memiliki satu tampilan berupa gambar, ilustrasi dan balon kata. Biasanya komik jenis ini mengandung sindiran kepada suatu pihak atau humor komedi.
- Komik potongan (comic strip), merupakan penggalan komik yang digabung menjadi sebuah alur cerita pendek. Biasanya komik ini dibuat secara bersambung.
- Komik tahunan (comic annual) merupakan komik yang terbit setiap satu bulan atau satu tahun sekali.
- Komik online (web comic) merupakan cerita bergambar komik yang diunggah ke internet seperti Line Webtoon dan MangaToon.
- Buku komik (comic book) merupakan cerita berisi gambar dan tulisan yang dikemas dalam bentuk buku fisik.
Kegunaan komik.
foto: Unsplash/Emre Turkan
Saat ini komik berperan sebagai media yang memiliki banyak kegunaan untuk kehidupan manusia. Biasanya komik digunakan untuk menyikapi kehidupan sosial masyarakat. Berikut beberapa contoh kegunaan komik:
- Komik sebagai Bisnis.
Meski awal dibuatnya komik adalah untuk menceritakan hal lucu yang bersifat hiburan, namun kini komik juga memiliki nilai ekonomis di kalangan para komikus. Apalagi ditambah teknologi untuk pembuatan cerita komik digital semakin mutakhir sehingga komik dapat menjadi sumber pendapatan bagi para pembuatnya.
- Komik sebagai Media Kampanye.
Penggunaan komik sebagai media kampanye dinilai cukup efektif dalam menyampaikan pesan moral atau nilai-nilai tertentu melalui cerita yang ringan dan menarik. Selain itu, kampanye menggunakan komik juga dapat memberikan informasi yang berguna kepada orang tua dengan cara yang lebih "santai" dan tidak terkesan menggurui.
- Komik sebagai Media Pembelajaran Inovatif.
Media pembelajaran menggunakan komik dapat menciptakan suasana pembelajaran yang lebih "asik" sehingga peserta didik akan merasa termotivasi dalam memahami materi. Komponen utama komik yang merupakan gambar dan balon kata cukup menarik dan cenderung tidak membosankan bagi peserta didik.
- Komik sebagai Media Komunikasi Promosi Produk.
Komik merupakan media yang cukup efektif untuk menyampaikan informasi atau pesan melalui gambar dan teks. Penggunaan komik sebagai sarana promosi produk harus dibuat dengan alur cerita yang mudah dimengerti dan menarik perhatian pembaca selaku konsumen.
