Brilio.net - Pada awal tahun 2020, dunia harus menghadapi tantangan baru yang mengguncang berbagai sektor, baik skala lokal maupun global. Tak terkecuali sektor perekonomian yang imbasnya begitu terasa di Indonesia.

Namun, tantangan pandemi Covid-19 yang tengah berlangsung justru menjadi kesempatan bagi Sasa bertransformasi. Merek dagang yang sudah hadir di Indonesia sejak 1968 ini selalu mengedepankan inovasi dan transformasi agar bisa hadir dan berjalan selaras dari masa ke masa.

Bukan hanya dari segi produk, kali ini inovasi lebih berfokus pada cara PT Sasa Inti mengomunikasikan pesan yang ingin disampaikan agar tetap relevan tidak dimakan zaman. Tak main-main, Sasa langsung beradaptasi dengan menerapkan sistem campaign yang massive namun tetap relevan untuk menghadapi tantangan di awal 2020.

Di tengah berbagai rintangan dan keadaan tak menentu selama pandemi, Sasa menghadirkan kampanye-kampanye digital yang mampu memberikan angin segar. Selain itu, Sasa juga selalu memastikan untuk memberikan nilai lebih kepada penonton dan konsumen pada setiap kampanyenya.

Berkat spirit perubahan di tengah keterbatasan yang dilakukan selama 2020, Sasa berhasil meraih sejumlah penghargaan bergengsi. Dimulai dengan penghargaan "The Best New Comer" yang diberikan Twitter Asia Pasifik, sebagai bentuk apresiasi bagi Sasa karena berhasil menjadi trending topic world wide dalam waktu singkat melalui kampanyenya.

Lakukan transformasi saat pandemi, Sasa raih segudang prestasi di 2020  Istimewa

foto: Istimewa

Selanjutnya, proyek inovasi Sasa berkolaborasi dengan Gambir Studio bertajuk "Game Bubur Ayam Express" berhasil meraih pencapaian baru dengan menembus 2 juta downloader.

Lakukan transformasi saat pandemi, Sasa raih segudang prestasi di 2020  Istimewa

foto: Istimewa

Pada awal 2020, Sasa juga mendapat penghargaan sebagai "South Asia Campaign" dari Apple South East Asia. Tak berhenti di situ, Sasa terus membuktikan kepopuleran dan eksistensinya dengan berhasil mendapat apresiasi sebagai "Popular Brand Awards 2020" dan "Living Legend Brand".

Pada penghujung tahun ini, Sasa kembali mendulang penghargaan bergengsi. Dianugerahkannya "Youth Choice Award 2020" oleh Marketeers Indonesia merupakan pembuktian Sasa tetap menjadi pilihan generasi millenial bahkan generasi Z berkat transformasi dan inovasi yang terus dilakukan.

Lakukan transformasi saat pandemi, Sasa raih segudang prestasi di 2020  Istimewa

foto: Istimewa

Kerennya lagi, Sasa juga mendapatkan penghargaan peringkat ke-2 sebagai "Indonesia Digital Marketing Champion 2020" dari SWA. Penghargaan ini diterima setelah melalui proses seleksi dan penjurian ketat dari pelaku industri serta profesional.

Lakukan transformasi saat pandemi, Sasa raih segudang prestasi di 2020  2020 brilio.net

foto: Istimewa

Fenny Kusnaidy selaku General Manager Brand PT Sasa Inti menyatakan terima kasih terhadap konsumen dan berbagai pihak yang telah memberikan apresiasi setinggi-tingginya terhadap Sasa.

Tentunya kesuksesan yang kami raih tahun ini tidak lepas dari strategi disiplin yang diterapkan sebagai core dari segala campaign yang kami jalankan, dan juga komitmen kami sebagai brand that always bring happiness to others. Pastinya tahun depan kami akan melanjutkan komitmen kami untuk terus memberikan yang terbaik kepada konsumen," jelasnya dalam keterangan pers yang diterima Brilio.net belum lama ini.

Apresiasi besar dari masyarakat dan konsumen ini menjadi kebanggaan bagi keluarga besar Sasa. Terlebih, penghargaan yang diterima ini sekaligus menjadi bukti perusahaan Kitchen Food Brand dari Indonesia dapat diterima masyarakat luas dan siap untuk terus berinovasi baik dalam skala lokal maupun internasional.

Sasa juga berkomitmen untuk hadir dan memperkaya masakan konsumen di Indonesia yang dibuktikan dengan adanya jutaan toko retail tersebar di berbagai sudut wilayah Indonesia. Dengan begitu, Sasa mudah dijangkau oleh siapa pun dari pelosok daerah. Selain itu, Sasa pun telah merambah pasar internasional sejak lebih dari satu dekade ke pasar Asia, Timur Tengah, Afrika dan beberapa negara lain.