Brilio.net - Memiliki lantai yang bersih dan wangi adalah impian setiap pemilik rumah. Namun kenyataannya, banyak orang mengeluhkan lantai yang tetap berbau amis meskipun sudah sering dipel. Masalah ini sering kali terjadi di dapur atau area lain yang rentan terkena tumpahan makanan dan minuman. Bau amis yang membandel bisa mengganggu kenyamanan dan kebersihan rumah.

Salah satu penyebab utama bau amis pada lantai adalah residu dari makanan atau bahan organik yang tertinggal dan terjebak di pori-pori lantai. Meskipun lantai sudah dipel, jika tidak dibersihkan dengan benar, sisa-sisa tersebut bisa terurai dan menghasilkan bau tidak sedap. Selain itu, penggunaan alat pel yang tidak bersih atau cairan pembersih yang kurang efektif juga bisa memperparah masalah ini. Alat pel yang tidak sering dicuci bisa menjadi sarang bakteri dan kuman, yang kemudian menyebar kembali ke lantai saat digunakan.

Untuk mengatasi masalah ini, penting untuk melakukan pembersihan lantai secara menyeluruh dan tepat. Jika bingung, kamu bisa menggunakan trik dari pengguna Instagram @tari_ari_aja dalam menghilangkan bau amis di lantai usai dipel. Dengan bahan-bahan sederhana, lantai bisa jadi lebih wangi dan juga kesat, lho.

Dilansir brilio.net dari Instagram @tari_ari_aja pada Rabu (1/1), bahan sederhana yang digunakan adalah sabun cuci piring dan cuka. Nah, kedua bahan ini bisa sangat ampuh mengangkat noda penyebab bau amis pada lantai. Namun hal utama yang nggak kalah penting diperhatikan adalah kondisi kain pel yang harus bersih saat hendak digunakan.

trik menghilangkan bau amis lantai © Instagram

foto: Instagram/@tari_ari_aja

Setelah memastikan kain pelnya bersih, siapkan ember. Lalu masukkan sabun cuci piring, cuka, dan air. Jika ingin hasil maksimal, kamu dapat menggunakan air panas sebagai campurannya. Kemudian aduk-aduk semua bahan tersebut sampai larut dan benar-benar merata. Jika sudah, celupkan kain pel dan peras sampai airnya habis.

trik menghilangkan bau amis lantai © Instagram

foto: Instagram/@tari_ari_aja

Nah, kamu bisa menggunakan kain pel tersebut seperti biasa untuk membersihkan lantai yang bau amis. Setelah itu, diamkan sampai lantai kering dengan sendirinya. Dengan begitu, lantai jadi lebih kesat dan wangi maksmila, sehingga bikin rumah lebih nyaman.

trik menghilangkan bau amis lantai © Instagram

foto: Instagram/@tari_ari_aja

Sabun cuci piring dan cuka adalah dua bahan pembersih yang efektif menghilangkan bau amis pada lantai setelah dipel karena sifat dan kandungan kimianya yang saling melengkapi. Pertama, sabun cuci piring mengandung surfaktan yang berfungsi mengangkat dan memecah molekul lemak serta minyak yang sering kali menjadi penyebab utama bau amis.

Surfaktan bekerja dengan cara mengurangi tegangan permukaan antara air dan minyak, sehingga lemak dan minyak bisa terangkat dengan mudah dan tersapu bersih dari permukaan lantai. Selain itu, sabun cuci piring biasanya juga mengandung agen antibakteri yang membantu membunuh bakteri penyebab bau.

Kedua, cuka, yang umumnya berupa asam asetat, memiliki sifat asam yang mampu menetralkan bau dan membunuh bakteri serta jamur yang dapat berkontribusi pada bau tidak sedap. Asam asetat dalam cuka efektif melarutkan mineral yang mungkin menumpuk di lantai, seperti sisa-sisa sabun atau produk pembersih lainnya, yang bisa menjadi tempat berkembang biaknya bakteri. Selain itu, cuka juga mampu menetralkan pH permukaan lantai, sehingga membantu menghilangkan bau secara lebih menyeluruh.

Kombinasi sabun cuci piring dan cuka menciptakan pembersih yang ampuh karena masing-masing bahan bekerja dengan cara yang berbeda namun saling melengkapi. Sabun cuci piring mengangkat dan menghilangkan kotoran berminyak, sementara cuka menetralkan bau dan membunuh mikroorganisme. Dengan menggunakan keduanya, lantai tidak hanya menjadi bersih dari segi fisik tetapi juga bebas dari bau yang tidak sedap.