Brilio.net - Pariwisata Gunungkidul terkenal dengan destinasi menarik seperti gua dan geosite. Kabupaten yang terletak di Yogyakarta ini memang terkenal dengan berbagai keindahannya yang menarik perhatian dunia. Terbukti, aktor Korea Selatan seperti Lee Kwang-soo pernah syuting di Pantai Timang Gunungkidul lho.

Saking banyaknya, kamu pasti tak akan puas cuma menjelajahi Gunungkidul sehari saja. Dari makanan, destinasi traveling, dan budaya mempunyai keindahan yang luar biasa. Mustahil rasanya bisa menikmati semuanya dalam sehari saja.

Lalu bagaimana dong? Khusus buat kamu yang jatah cutinya terbatas bisa datang ke Gunungkidul Tourism Festival (GTF) 2019. Event ini akan mengintegrasikan secara menyeluruh seluruh potensi pariwisata yang ada di Gunungkidul. GTF 2019 akan diadakan pada 27 April 2019 pukul 10.00-23.00 WIB di Kawasan Geosite Gunung Api Purba Nglanggeran, Patuk, Gunungkidul.

GTF_2019  2019 brilio.net

foto: Twitter/@gtf_2019

Nggak perlu keluar uang banyak, kamu bisa menikmati semuanya dengan tiket seharga 35 ribu. Dengan uang segitu, kamu akan mendapatkan tiket reguler untuk menikmati kesejukan udara puncak gunung api purba ditemani segelas cokelat hangat dan sepiring bakmi khas Gunungkidul.

Nggak puas kan pastinya? Modal cuma gocap atau Rp 50 ribu, kamu bisa menikmati Gunungsewu Jazz Festival di Gunungkidul, menyaksikan Anugerah Pariwisata DI Yogyakarta 2019, serta berpartisipasi dalam kompetisi Foto On the Spot. Tiket GTF 2019 ini bisa diperoleh melalui jaringan pembelian tiket online seperti Traveloka, Rajakarcis, dan Kios Tix.

Gunungsewu Jazz Festival merupakan konser jazz yang diisi musisi ternama lokal maupun nasional seperti Etawa Jazz, Komunitas Jazz Mben Senen, Anteng Kitiran, Dewi Kisworo, dan Nadine Andriana.

Ada juga empat stand Festival Cokelat Gunungkidul, 25 Stand Festival Kuliner Tradisional Gunungkidul, 25 Stand Festival Bakmi Gunungkidul, 25 Stand Kerajinan Gunungkidul, dan puluhan stand tematik lainnya selama acara berlangsung.

GTF juga ditujukan untuk mendorong promosi pariwisata, cokelat, kuliner, dan kerajinan asli Gunungkidul agar mendunia, melalui kemasan festival music jazz yang bercitarasa gobal," kata inisiator dan Ketua Panitia GTF 2019, Asmono Wikan.

Dalam rilis yang diterima Brilio.net, Senin (15/4), Bupati Gunungkidul Badingah melalui Kepala Dinas Pariwisata Asti Wijayanti mengatakan GTF 2019 bisa jadi sarana untuk mendorong wisawatan domestik dan mancanegara agar lebih lama menikmati destinasi wisata di Gunungkidul.

GTF 2019 sendiri menargetkan 3.000 pengunjung yang terdiri dari 2.000 pengunjung reguler dan 1.000 pengunjung VIP. Kerennya lagi, GTF 2019 mengusung konsep smart traveler, eco tourism, dan sustainibility.

Oleh karena itu, panitia menghimbau seluruh pihak untuk membawa peralatan makan, botol minuman, dan tas belanja sendiri ke lokasi acara. Langkah ini diambil agar bisa mengurangi sampah plastik sekali pakai. Hal ini tentu selaras dengan nilai kearifan lokal Gunungkidul dan nilai-nilai global demi mendorong pariwisata Gunungkidul menuju level yang lebih tinggi.