Brilio.net - Siapa sih yang nggak kenal Free Fire? Permainan battle royale yang digemari anak muda ini sudah lama jadi pilihan nomor satu. Tak sekadar game, Free Fire juga menjadi E-sport yang mendunia. Hal ini terlihat dari digelarnya Free Fire World Cup 2019 di Bangkok, Thailand pada awal April 2019 kemarin.
Indonesia patut berbangga dalam gelaran internasional ini. Anak bangsa berhasil menyabet juara satu dan tiga untuk pertama kalinya dalam ajang Free Fire World Cup tersebut. Juara satu diraih oleh tim EVOS Capital. Sedangkan SFI ZET Hades keluar sebagai juara ketiga. Melawan tim dari berbagai negara, kedua tim ini membuktikan bahwa Indonesia juga punya taring di dunia E-Sport.
Nah, kali ini, Fruit Tea Sosro bersama Garena Indonesia turut merayakan kemenangan anak bangsa ini dengan menggelar Free Fire World Championship Gathering. Acara ini akan diadakan pada 20 April 2019 di Hotel Discovery Ancol, Jakarta.
foto: Sosro
Sebagai brand yang sangat dekat dengan Free Fire (karena sejak tahun lalu Fruit Tea Sosro telah melakukan co-branding dengan Free Fire pada kemasannya) maka Fruit Tea Sosro merasa sangat bangga menjadi bagian dari gathering yang dilakukan oleh Garena Indonesia ini, kata Norma Sari Dewi, General Manager Marketing PT. Sinar Sosro.
Dalam acara tersebut akan hadir EVOS Capital dan SFI ZET HADES. Fans Free Fire bisa datang untuk Meet & Greet bersama tim favoritnya. Kerennya nih, kamu bisa berkesempatan bertanding melawan kedua tim tersebut lho.
foto: Sosro
Caranya? Kamu bisa ikutan Champions Turney bersama EVOS Capital dan SFI ZET HADES. Turnamen ini sendiri akan diikuti oleh 208 tim. Pasti bakalan seru, cuma di acara ini kamu bisa main bareng juara dunia E-Sport Free Fire. Di mana lagi kamu bisa mengadu skill bareng yang terbaik di game favoritmu?
Fruit Tea Sosro mendukung penuh dunia E-Sport di Indonesia.
E-Sport telah menjadi trend di kalangan remaja. Fruit Tea Sosro tertarik untuk mengembangkan e-sport di kalangan remaja karena memiliki dampak positif bagi remaja dari sisi sosial, budaya, edukasi dan sportivitas olahraga," tutup Norma.
