Brilio.net - Integrasi nasional merupakan konsep penting yang perlu dipahami oleh semua warga negara heterogen seperti Indonesia. Pasalnya, Indonesia merupakan negara dengan keberagaman yang tersebar dari Sabang sampai Merauke.

Itulah mengapa, integrasi nasional sangat diperlukan untuk menyatukan perbedaan-perbedaan ini.

Menurut Kamus Besar Bangsa Indonesia (KBBI), integrasi memiliki arti pembauran sampai menjadi satu kesatuan yang bulat dan utuh. Sedangkan arti dari kata "nasional", berarti bangsa.

Jadi, integrasi nasional adalah proses persatuan wilayah yang di dalamnya terdapat sebuah perbedaan. Perbedaan tersebut meliputi suku, budaya, bahasa, ras, agama, dan faktor kebangsaan lain.

Dirangkum brilio.net dari berbagai sumber, Selasa (19/3) berikut ulasannya.

Dari segi antropologis, integrasi nasional adalah proses penyesuaian diri dengan berbagai faktor budaya untuk mencapai keselarasan fungsi-fungsi yang ada dalam kehidupan masyarakat.

Di sisi lain, integrasi nasional mencerminkan susunan proses persatuan dari kumpulan individu dari berbagai wilayah berbeda dan mempunyai perbedaan.

Pengertian Menurut Para Ahli dan Faktor Terbentuknya Integrasi Nasional

integrasi  pixabay.com

foto : pixabay.com

a. Safroedin Bahar; Integrasi nasional adalah upaya menyatukan seluruh unsur suatu bangsa dengan pemerintah dan wilayahnya.

b. Myron Weiner; Intergrasi nasional merupakan proses penyatuan berbagai kelompok budaya dan sosial dalam satu kesatuan wilayah, dalam rangka pembentukan suatu identitas nasional.

c. Howard Wriggins; Intergrasi nasional merupakan penyatuan bagian dalam suatu negara, mulai dari keseluruhan masyarakat yang berbeda-beda menjadi sebuah kesatuan tanpa memandang dari segi apa pun.

d. J. Soedjati Djiwandono; Intergrasi nasional merupakan sebagai cara dan bagaimana kelestarian persatuan nasional dalam arti luas dapat didamaikan dengan hak menentuan nasib sendiri.

e. Menurut Dr. Nazaruddin Sjamsuddin; Intergrasi nasional merupakan proses penyatuan suatu bangsa yang mencangkup semua aspek kehidupan, mulai dari aspek sosial, ekonomi, politik, dan budaya.

Faktor Terbentuknya Integrasi Nasional

Berikut ini beberapa faktor terbentuknya integrasi nasional, yakni:

- Adanya rasa senasib dan seperjuangan yang diakibatkan oleh faktor sejarah.

- Adanya ideologi nasional yang tercermin dalam simbol negara, yaitu -Garuda Pancasila dan semboyan Bhinneka Tunggal Ika.

- Adanya tekad serta keinginan untuk bersatu di kalangan bangsa Indonesia seperti yang dinyatakan dalam Sumpah Pemuda.

- Penggunaan bahasa Indonesia.

- Adanya ancaman dari luar yang menyebabkan munculnya semangat nasionalisme di kalangan bangsa Indonesia.

- Adanya rasa senasib sepenanggungan akibat penderitaan penjajahan.

- Adanya rasa cinta tanah air dan mencintai produk dalam negeri.

- Adanya semangat persatuan dan kesatuan dalam bangsa, bahasa, dan tanah air Indonesia.

- Adanya kepribadian dan pandangan hidup kebangsaan yang sama, yakni Pancasila.

- Adanya jiwa dan semangat gotong royong, solidaritas, dan toleransi keagamaan yang kuat.

Syarat dan Manfaat Menerapkan Integrasi Nasional

integrasi  pixabay.com

foto : pixabay.com

Berhasil tidaknya integrasi nasional sangat bergantung pada hal-hal berikut:

- Terpenuhinya kebutuhan setiap anggota masyarakat oleh anggota masyarakat lainnya.

- Terciptanya kesepakatan bersama mengenai macam-macam norma yang berlaku di masyarakat dan nilai-nilai sosial yang dilestarikan dan dijadikan pedoman.

- Nilai dan norma sosial yang ada dijadikan sebagai aturan baku dalam melangsungkan proses integrasi sosial.

Manfaat Menerapkan Integrasi Nasional

- Menumbuhkan kesetiaan nasional.

- Menciptakan kesetiaan baru terhadap identitas nasional.

- Menumbuhkan rasa nasionalisme.

- Menumbuhkan rasa cinta tanah air.

- Menumbuhkan semangat persatuan dan kesatuan.

- Menumbuhkan rasa tenggang rasa, toleransi, gotong royong, dan solidaritas.

- Menghargai perbedaan.

Jenis dan Contoh Wujud Integrasi Nasional di Indonesia

- Integrasi Sosial

Sebuah integrasi yang memiliki tujuan untuk menyesuaikan atau menyelaraskan diri dari berbagai kelompok untuk dapat menghasilkan kehidupan yang tenteram serta serasi.

- Integrasi Nasional

Merupakan susunan proses penyesuaian dari beberapa unsur yang mungkin berbeda di dalam masyarakat, digunakan untuk menghasilkan kehidupan yang serasi sehingga dapat memberikan fungsi tersendiri untuk masyarakat.

- Integrasi Kebudayaan

Penyesuaian antara unsur-unsur kebudayaan yang saling berbeda untuk dapat mencapai sebuah keselarasan serta keserasian di dalam kehidupan yang bermasyarakat.

Contoh Wujud Integrasi Nasional di Indonesia

- Sikap toleransi antarumat beragama, walaupun agama kita berbeda dengan teman, tetangga atau saudara, kita harus saling menghormati.

- Sikap menghargai dan merasa ikut memiliki kebudayan daerah lain, bahkan mau mempelajari budaya daerah lain, misalnya masyarakat Jawa atau Sumatra, belajar menari Legong yang merupakan satu di antara tarian adat Bali.