Pengertian pendapatan nasional.

<img style=

foto: Unsplash/Alexander Grey

Secara fiknitif, pendapatan nasional merupakan nilai barang dan jasa yang dihasilkan oleh masyarakat dalam suatu negara dalam kurun waktu tertentu. Prinsip ini mewakili konsep Produk Domestik Bruto (PDB) atau Gross Domestic Product (GDP) dan Produk Nasional Bruto (PNB) atau Gross National Produk (GNP). Pendapatan nasional juga merupakan salah satu indikator penting untuk mengetahui kondisi ekonomi di suatu negara dalam periode tertentu.

Pendapatan nasional juga dapat diartikan sebagai keseluruhan jumlah pendapatan yang diperoleh oleh seluruh masyarakat atau pelaku ekonomi yang tinggal di suatu negara dalam kurun waktu tertentu. Pendapatan ini bukan untuk pemerintahan sendiri atau lembaga-lembaga yang lain, melainkan untuk rakyat dan negara khususnya dialokasikan untuk pembangunan.

Faktor yang memengaruhi pendapatan nasional.

<img style=

foto: Unsplash/Alexander Mils

Terdapat sejumlah faktor yang memengaruhi pendapatan nasional yaitu sebagai berikut:

1. Keseluruhan permintaan dan penawaran.

Keseluruhan permintaan adalah keseluruhan permintaan masyarakat terhadap barang maupun jasa pada tingkat harga tertentu. Sedangkan keseluruhan penawaran adalah keseluruhan penawaran barang maupun jasa yang ditawarkan oleh produsen pada tingkat harga tertentu. Kedua hal tersebut dapat meningkatkan pendapatan nasional.

2. Investasi.
Investasi memiliki dampak besar terhadap pertambahan pendapatan nasional. Peningkatan investasi dalam negeri akan meningkatkan produksi nasional. Kondisi ini memengaruhi tingkat pendapatan nasional selama periode tertentu.

3. Konsumsi dan tabungan.

Konsumsi adalah bagian pendapatan masyarakat yang digunakan untuk membeli barang dan jasa sebagai pemenuhan kebutuhan hidup manusia. Tabungan merupakan pendapatan masyarakat yang tidak dibelanjakan untuk kebutuhan konsumsi. Naiknya konsumsi dan tabungan masyarakat dapat meningkatkan pendapatan nasional.