Brilio.net - Kisah seorang wanita paruh baya bernama S Petchiammal tengah menjadi sorotan. Pasalnya, wanita yang tinggal di Thoothukudi, Tamil Nadu, India ini telah menyamar menjadi pria selama 36 tahun. Tak hanya mengubah penampilan, ia juga mengubah identitasnya menjadi pria bernama Muthu. Bukan tanpa sebab, Petchiammal melakukan hal itu karena ingin membesarkan anaknya dengan aman.

Dilansir brilio.net dari India Today pada Selasa (17/5), Petchiammal rupanya adalah seorang ibu tunggal yang memiliki seorang putri bernama Shanmugasundari. Suaminya telah lama meninggal dunia, sehingga Petchiammal harus banting tulang menghidupi dirinya sendiri dan sang anak. Apalagi ia ditinggal sang suami pada usia muda yakni 20 tahun.

"Saya kehilangan suami saya, Siva, 15 hari setelah pernikahan kami. Saat itu saya masih berusia 20 tahun," tutur Petchiammal.

"Segera setelah itu saya melahirkan Shanmugasundari dan saya memutuskan untuk tidak menikah lagi," sambungnya.

<img style=

foto: indiatoday.in

Namun menurut Petchiammal, mendapat pekerjaan yang layak dan bebas dari pelecehan adalah hal yang sulit didapat oleh wanita sepertinya.

"Tapi ternyata membesarkan anak sendiri itu sangat sulit. Saya bekerja di tempat konstruksi, hotel, sampai kedai teh, tetapi saya selalu mengalami pelecehan di sana," ungkapnya.

Hal itu membuat Petchiammal akhirnya nekat mengubah identitasnya. Di Kuil Tiruchendur Murugan, Petchiammal mantap mengubah penampilannya menjadi memakai kemeja selayaknya pria, dan menamai dirinya yang baru sebagai Muthu.

<img style=

foto: indiatoday.in

Ia juga pindah ke tempat baru dimana hanya sedikit orang yang tahu bahwa dirinya adalah wanita.

"Kami pindah ke Kattunayakkanpatti lebih dari 20 tahun yang lalu. Hanya kerabat dekat kami di kampung halaman dan putri saya yang tahu saya perempuan," ungkapnya.

Bertahun-tahun, Petchiammal akhirnya bisa hidup sebagai Muthu. Kini setelah putrinya menikah, Petchiammal mengaku belum siap untuk mengubah kembali penampilannya.

"Identitas ini menjamin hidup putri saya. Saya akan tetap menjadi Muthu sampai saya meninggal," pungkasnya.